Kasus Covid-19 di Cina Melonjak, Kemenhub: Cina Batasi Penerbangan dari dan Menuju RI

Selasa, 27 Desember 2022 22:05 WIB

Pekerja dengan pakaian pelindung memindahkan peti mati di luar krematorium di rumah duka, di tengah wabah penyakit virus corona (Covid-19) di Beijing, Cina, 17 Desember 2022. REUTERS/Alessandro Diviggiano

TEMPO.CO, Jakarta -Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Maria Kristi Endah Murni mengungkap bagaimana aktivitas penerbangan Indonesia dari dan menuju Cina. Saat ini kasus Covid-19 di Negeri Tirai Bambu itu sedang melonjak tajam.

Menurut Kristi, untuk penerbangan sebenarnya Cina sendiri memang sudah melakukan pembatasan. “Jadi kami ikut kebijakan mereka, kalaupun mereka membatasi satu airlines ke satu kota,” ujar dia di Kantor Kementerian Perhubungan, Jakarta Pusat, pada Selasa, 27 Desember 2022.

Saat ini, Kristi menuturkan Cina membatasi hanya 15 frekuensi penerbangan per pekan dari Indonesia. “Jadi memang pemerintah Cina sendiri yang membatasi negaranya untuk tidak terlalu banyak diakses oleh negara lain,” kata Kristi.

Presiden Joko Widodo atau Jokowi juga merespons kondisi Covid-19 di negara yang dipimpin Presiden Xi Jinping itu. Jokowi mengaku tak terlalu khawatir dengan meningkatnya angka Covid-19 yang tengah melonjak di Cina. Menurut Jokowi, saat ini angka penularan Covid-19 justru sedang menurun di Indonesia.

"Kasus konfirmasi harian kita sudah turun di bawah 1.000," kata Jokowi di Stasiun Manggarai, Jakarta Selatan, Senin, 26 Desember 2022.

Advertising
Advertising

Jokowi menyebut sudah memerintahkan Kementerian Kesehatan untuk membuat kajian dan sero survei mengenai imunitas masyarakat. Jika angkanya mencapai 90 persen, Jokowi mengaku tak khawatir dengan kenaikan kasus Covid-19 di negara tetangga atau Cina sekali pun.

"Asal nanti sero survei kita sudah di atas 90 (persen), ya kita artinya imunitas kita sudah baik. Ada apa pun dari mana pun ya nggak ada masalah," kata Jokowi.

Meski begitu, Jokowi tetap meminta Kementerian Kesehatan menyelesaikan kajiannya. Ia ingin mengetahui penyebab kasus Covid-19 di Indonesia menurun.

"(Kasus Covid-19 turun) karena apa, itu yang harus dilihat, dikaji di situ, apakah karena imunitas sudah baik? Atau karena virusnya sudah tidak senang dengan Indonesia, macam-macam. Tempat lain, negara lain. Ya itu jadi tunggu kajian dari Kementerian Kesehatan, dari para pakar epidemiolog semuanya agar memutuskannya nanti benar," kata Jokowi.

Sebelumnya, Kepala Epidemologis Cina Wu Zunyou mengatakan Cina saat ini berada di urutan pertama dari gelombang ketiga Covid-19 pada musim dingin ini. Jumlah kasus Covid-19 diprediksi mengalami lonjakan lagi menyusul tradisi pulang kampung dalam perayaan Imlek yang akan jatuh pada bulan depan.

Sejak 7 Desember 2022, belum ada kasus kematian akibat Covid-19 yang dilaporkan. Kenaikan kasus Covid-19 di Cina bersamaan dengan dilonggarkannya sejumlah aturan Covid-19 menyusul protes dari masyarakat. Cina telah menjadi salah satu negara yang sangat ketat memberlakukan aturan Covid-19 dengan menargetkan nol kasus virus corona.

Di antara aturan Covid-19 yang diakhiri adalah tidak ada lagi tes massal Covid-19. Cina melaporkan per 17 Desember 2022, ada sekitar 2.097 kasus baru Covid-19. Namun angka itu diragukan apakah itu mencakup jumlah yang sebenarnya.

Di Beijing Cina, penyebaran varian baru Covid-19 Omicron menyebar lewat pengiriman makanan hingga parsel. Sejumlah rumah duka dan krematorium di penjuru Beijing terseok-seok memenuhi permintaan terlebih adanya kekurangan pegawai karena mereka jatuh sakit.

MOH. KHORY ALFARIZI | M JULNIS FIRMANSYAH

Baca Juga: Covid Membludak, China Minta Warganya Donorkan Darah

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

3 jam lalu

Luhut: World Water Forum Bali Akan Hasilkan 120 Proyek Senilai Rp 150 Triliun

Luhut mengungkap itu lewat pernyataannya bahwa World Water Forum di Bali harus menghasilkan, apa yang disebutnya, concrete deliverables.

Baca Selengkapnya

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

4 jam lalu

Khawatir Ada Titipan, Novel Baswedan Harap Unsur Masyarakat dalam Pansel KPK Diperbanyak

Novel Baswedan, mengomentari proses pemilihan panitia seleksi atau Pansel KPK.

Baca Selengkapnya

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

4 jam lalu

Dapat Penugasan dari Golkar, Musa Rajekshah Ambil Formulir Pendaftaran di PDIP untuk Pilgub Sumut

Partai Golkar Sumut optimistis PDIP akan mengusung Musa Rajekshah dalam Pilgub Sumut 2024.

Baca Selengkapnya

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

6 jam lalu

Respons KSP Ihwal Jokowi Tunjuk Grace Natalie dan Juri Ardiantoro sebagai Staf Khusus Presiden

Tenaga Ahli Utama KSP Ali Mochtar Ngabalin belum mengetahui di bidang apa Grace Natalie dan Juri Ardiantoro akan ditugaskan.

Baca Selengkapnya

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

6 jam lalu

Rumah Dinas Menteri di IKN Bisa Ditambah Jika Prabowo Bentuk Kementerian Baru, Pengamat: Pemborosan Anggaran

Satgas Pelaksana Pembangunan Infrastruktur IKN menyebut rumah dinas menteri di IKN bisa ditambah jika presiden terpilih Prabowo Subianto membentuk kementerian baru. Pengamat menilai hal ini sebagai bentuk pemborosan anggaran.

Baca Selengkapnya

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

6 jam lalu

Terkini: Penjelasan Wamendag Aturan Impor Tiga Kali Direvisi, Derita Warga Sekitar Smelter Nikel PT KFI

Pemerintah telah merevisi kebijakan impor menjadi Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag Nomor 8 Tahun 2024. Wamendag sebut alasannya.

Baca Selengkapnya

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

7 jam lalu

Kritik PDIP Tak Undang Jokowi ke Rakernas, Noel Kutip Puisi Soekarno

Noel mengutip puisi karya Presiden Pertama RI Soekarno, untuk mengkritik PDIP yang tidak mengundang Jokowi di Rakernas

Baca Selengkapnya

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

9 jam lalu

OJK Ungkap Potensi Kredit Bermasalah Perbankan usai Relaksasi Restrukturisasi Pandemi Dihentikan

OJK mengungkap prediksi kredit bermasalah perbankan.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

11 jam lalu

Terkini: Jokowi Sampai Pimpin Rapat Khusus Sebelum Revisi Permendag 36/2023 Terbit, Pabrik Smelter Nikel Meledak Lagi Kali Ini Milik PT KFI

Presiden Jokowi sampai memimpin rapat khusus sebelum diterbitkannya revisi ketiga Peraturan Menteri Perdagangan atau Permendag 36/2023.

Baca Selengkapnya

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

12 jam lalu

9 Mantan Komisioner KPK Kirim Surat ke Jokowi soal Kriteria Pansel KPK

Pemilihan Pansel KPK patut menjadi perhatian karena mereka bertugas mencari figur-figur komisioner dan Dewan Pengawas KPK mendatang.

Baca Selengkapnya