Sandiaga Targetkan KTT G20 di Bali Sumbang Devisa Pariwisata USD 150 Juta

Senin, 31 Oktober 2022 20:48 WIB

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno saat wawancara dengan Tempo di kantornya, Jakarta, Selasa, 6 September 2022. Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno saat wawancara dengan Tempo di kantornya, Jakarta, Selasa, 6 September 2022. Sandiaga mengatakan Elon Musk dijadwalkan memberikan kuliah umum kepada para mahasiswa terbaik dan terpilih asal Indonesia. Sesi kuliah umum Elon Musk itu diharapkannya juga menjadi magnet untuk mendongkrak sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Indonesia selama diselenggarakannya KTT G20. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menargetkan Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G20 di Bali pada November mendatang akan menambah cadangan devisa dari sektor wisata sebesar US$ 100-150 juta. Angka tersebut ia perhitungkan dari kunjungan 50 ribu wisatawan mancanegara alias wisman selama agenda internasional berlangsung.

“Kami menargetkan (pengeluaran) antara US$ 2.000 sampai 2.000 per wisatawan atau per peserta konferensi,” ujar Sandiaga dalam The Weekly Brief with Sandi Uno di Kemenparekraf, Senin, 31 Oktober 2022.

Sandiaga menginginkan kunjungan turis asing itu tak sekadar menambah kuantitas, tapi turut mendorong wisata berkualitas. Salah satunya dengan mengupayakan tingkat lama tinggal atau length of stay para wisman yang lebih panjang.

Baca juga: Bus Listrik Inka Siap Jadi Kendaraan Operasional KTT G20

Kemudian, spending money atau tingkat pengeluaran wisatawan puh diharapkan lebih besar dari target. Jika target tersebut tercapai, Sandiaga memastikan dampak ekonomi KTT G20 dapat menopang devisa pariwisata yang masuk ke Indonesia sepanjang 2022.

Advertising
Advertising

Apalagi, tahun ini menjadi tahun awal pembukaan pariwisata untuk wisatawan mancanegara seusai pandemi Covid-19. “Jadi secara kontribusi mungkin 20 sampai 25 persen dari devisa pariwisata yang bisa kita dapatkan,” ujar Sandiaga.

Adapun KTT G20 di kawasan Nusa Dua, Bali, akan digelar pada 15 hingga 16 November 2022. KTT merupakan acara puncak dari rangkaian pertemuan di bawah Presidensi G20 Indonesia. Dalam konferensi ini, para pemimpin negara anggota G20 dan sejumlah negara undangan akan bertemu untuk membahas berbagai isu. Salah satu isu yang dirembuk adalah mengenai penanganan pelemahan ekonomi dan kesetaraan akses kesehatan—sebagaimana yang diajukan Indonesia.

RIRI RAHAYU | BISNIS

Baca juga: Jelang G20, Luhut: Pasti Ada Banyak Orang yang Minta Tolong ke Jokowi

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

16 jam lalu

2 Alasan PPP Belum Putuskan Sikap soal Oposisi atau Koalisi

Pelaksana Tugas Ketua Umum PPP, Mardiono mengungkap alasan partainya belum memutuskan sikap terhadapan pemerintahan Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

17 jam lalu

Mengenal Kain Tenun Bima, Ada Tembe Mee yang Dipercaya Bisa untuk Pengobatan Penyakit Kulit

Kain tenun Bima yang sudah ada sejak sebelum Islam masuk ke Bima ini memiliki ciri khas, misalnya warna hitam pada tenun Donggo.

Baca Selengkapnya

PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

1 hari lalu

PPP Ajak Semua Pihak Dukung Pemerintahan Prabowo-Gibran, Ada Peran Sandiaga Uno?

Sandiaga Uno mengucapkan selamat kepada Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Accor Live Limitless (ALL) Kembali sebagai Sponsor Utama Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024

2 hari lalu

Accor Live Limitless (ALL) Kembali sebagai Sponsor Utama Jakarta International BNI Java Jazz Festival 2024

Pengunjung Java Jazz Festival 2024 juga diundang untuk terlibat dalam pertunjukan musik di ALL.com Hall.

Baca Selengkapnya

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

3 hari lalu

Anggota DPR Tolak Penerapan Iuran Pariwisata di Tiket Pesawat: Tidak Semua Penumpang Wisatawan

Anggota Komisi V DPR RI Sigit Sosiantomo menolak rencana iuran pariwisata di tiket pesawat.

Baca Selengkapnya

Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

3 hari lalu

Ini Penyebab WNI Berobat ke Luar Negeri, yang Dikeluhkan Jokowi Sedot Devisa Rp180 T

Presiden Jokowi menyoroti kebiasaan sejumlah WNI yang berobat ke luar negeri sehingga berpotensi menyedot devisa Rp 180 triliun, apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Jadwal dan Harga Tiket Dieng Culture Festival 2024

3 hari lalu

Jadwal dan Harga Tiket Dieng Culture Festival 2024

Dieng Culture Festival 2024, yang bertajuk "The Journey," akan kembali menyapa penggemar budaya dan seni pada Agustus mendatang.

Baca Selengkapnya

Terkini: Jokowi Keluhkan Rp 180 Triliun Hilang karena Pengobatan ke Luar Negeri, Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam

3 hari lalu

Terkini: Jokowi Keluhkan Rp 180 Triliun Hilang karena Pengobatan ke Luar Negeri, Es Krim Magnum Mengandung Plastik dan Logam

Presiden Jokowi mengeluhkan hilangnya Rp 180 triliun devisa karena masyarakat berobat ke luar negeri. Es krim Magnum ditarik karena mengandung plastik

Baca Selengkapnya

Jokowi Sebut RI Kehilangan Devisa Rp 180 Triliun karena Masyarakat Pilih Berobat ke Luar Negeri

3 hari lalu

Jokowi Sebut RI Kehilangan Devisa Rp 180 Triliun karena Masyarakat Pilih Berobat ke Luar Negeri

Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan bahwa Indonesia kehilangan devisa US$ 11,5 Miliar atau Rp 180 triliun per tahun. Apa sebabnya?

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

3 hari lalu

Sandiaga Uno Optimistis BNI Java Jazz Tingkatkan Kunjungan Wisatawan

Sandiaga Uno yakin BNI Java Jazz akan meningkatkan kunjungan wisatawan.

Baca Selengkapnya