Angkasa Pura Buka Rute Penerbangan Langsung Bandara Kualanamu ke India Akhir 2022

Rabu, 21 September 2022 17:29 WIB

Calon penumpang antri di konter lapor diri (check in) Bandara Kualanamu, Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat 3 Desember 2021. PT Angkasa Pura II (AP II) bekerja sama dengan GMR Airports Consortium sebagai mitra strategis untuk mengembangkan Bandara Kualanamu dengan nilai investasi sebesar Rp56 triliun selama 25 tahun. ANTARA FOTO/Fransisco Carolio

TEMPO.CO, Jakarta - Bandara Kualanamu akan membuka rute penerbangan ke India pada akhir 2022. Direktur Utama PT Angkasa Pura Aviasi Achmad Rifai mengatakan penambahan rute dari dan ke luar negeri menjadi salah satu upaya untuk meningkatkan porsi penumpang internasional.

“Pasar penerbangan dari India ke ASEAN dan sebaliknya cukup besar, dan saat ini belum ada rute penerbangan langsung secara rutin antara Indonesia-India,” ujar Rifai dalam keterangannya, Rabu, 21 September 2022.

Penerbangan dari dan menuju India dari Bandara Kualanamu akan dilayani dengan angkutan niaga berjadwal atau pesawat reguler. Rifai mengatakan, meskipun selama ini tidak ada penerbangan langsung secara rutin yang menghubungkan dua negara tersebut, Indonesia tetap memiliki daya tarik bagi traveler asal India.

Traveler asal India umumnya masuk ke Indonesia melalui pintu gerbang negara ASEAN lainnya. Merujuk data pariwisata, turis India yang masuk ke Indonesia melalui negara ASEAN lainnya sebesar 12 persen.

"Porsi ini cukup besar dan Bandara Kualanamu akan membuka penerbangan langsung dari dan ke India sehingga 12 persen traveler tersebut bisa langsung ke Indonesia tanpa melalui negara ASEAN lainnya,” tutur Achmad Rifai.

Advertising
Advertising

Lebih lanjut, Achmad Rifai mengungkapkan Angkasa Pura Aviasi bersama maskapai nasional dan IndiGo Airlines telah membahas pembukaan rute dari sejumlah kota India. Misalnya, Delhi, Hyderabad dan Kolkata ke Medan.

“Bandara Kualanamu akan membuka penerbangan langsung dari dan ke India. Traveler dari India dapat langsung mendarat di Bandara Kualanamu untuk kemudian melanjutkan perjalanan bisnis atau wisata ke destinasi-destinasi di dalam negeri,” ujar Rifai.


PT Angkasa Pura II bersama sejumlah maskapai segera menjadikan Bandara Kualanamu sebagai hub internasional. Lokasi Bandara Kualanamu diklaim strategis.

“AP II berkolaborasi bersama maskapai untuk menjadikan Bandara Kualanamu sebagai hub internasional sehingga kami bersama-sama dapat mengakselerasi pertumbuhan pariwisata dan industri di Sumatera Utara,” ujar President Director AP II Muhammad Awaluddin.

Achmad Rifai menuturkan saat ini porsi penumpang internasional di Banda Kualanamu masih rendah, yakni di bawah 10 persen dari total penumpang. Sejalan dengan pengembangan menjadi hub internasional, porsi penumpang rute internasional akan ditingkatkan menjadi sekitar 40 persen.

Baca Juga: Paket Kompor Listrik Rp 1,8 Juta Akan Dibagikan Gratis ke 300.000 Orang, Begini Penjelasan ESDM

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

1 jam lalu

Top 3 Dunia: India Tak Terima Tuduhan Xenofobia Biden Hingga Gencatan Senjata Gaza

Berita Top 3 Dunia pada Sabtu 4 Mei 2024 diawali penolakan India soal tudingan xenofobia oleh Presiden AS Joe Biden

Baca Selengkapnya

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

10 jam lalu

Tak Hanya India, Jepang Juga Kecewa Atas Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Pemerintah Jepang menanggapi komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor penghambat pertumbuhan ekonomi di Cina, India dan Jepang.

Baca Selengkapnya

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

15 jam lalu

Menlu India Tak Terima Komentar Joe Biden tentang Xenofobia

Menteri Luar Negeri India menolak komentar Presiden AS Joe Biden bahwa xenofobia menjadi faktor yang menghambat pertumbuhan ekonomi negaranya.

Baca Selengkapnya

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

21 jam lalu

Kanada Tuntut Tiga Tersangka Pembunuhan Pemimpin Sikh, Diduga Terkait India

Polisi Kanada pada Jumat menangkap dan mendakwa tiga pria India atas pembunuhan pemimpin separatis Sikh Hardeep Singh Nijjar tahun lalu.

Baca Selengkapnya

3.300 Video Seks Sekutu PM Modi Menggegerkan Pemilu India

1 hari lalu

3.300 Video Seks Sekutu PM Modi Menggegerkan Pemilu India

India digegerkan oleh beredarnya video seks oleh seorang politisi yang merupakan sekutu PM Narendra Modi.

Baca Selengkapnya

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

3 hari lalu

7 Destinasi Wisata India Favorit Wisatawan Asing

Menariknya tidak hanya ibu kota India yang megah tapi juga beberapa daerah terpencil yang memikat hati wisatawan mancanegara

Baca Selengkapnya

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

3 hari lalu

75 Tahun Hubungan Diplomatik, India dan Indonesia Adakan Pameran dan Seminar Industri Pertahanan

Pameran sekaligus seminar Industri Pertahanan ini dalam rangka peringatan 75 tahun hubungan diplomatik India-Indonesia.

Baca Selengkapnya

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

3 hari lalu

Untuk Pertama Kali, AstraZeneca Akui Vaksin Covidnya Punya Efek Samping Langka

Perusahaan farmasi AstraZeneca digugat dalam gugatan class action atas klaim bahwa vaksin Covid-19 produksinya menyebabkan kematian dan cedera serius

Baca Selengkapnya

Ancaman Bom, Lebih dari 50 Sekolah di Ibu Kota India Dievakuasi

3 hari lalu

Ancaman Bom, Lebih dari 50 Sekolah di Ibu Kota India Dievakuasi

Puluhan sekolah di wilayah ibu kota negara India dievakuasi pada Rabu 1 Mei 2024 setelah menerima ancaman bom melalui email

Baca Selengkapnya

Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

5 hari lalu

Berapa Jumlah Penduduk Bumi Saat Ini? Berikut Penjelasannya

Berapa jumlah penduduk bumi saat ini? Hingga tahun 2024, penduduk bumi mencapai hampir 10 miliar. Berikut ini daftar negara dengan populasi terbanyak.

Baca Selengkapnya