3 Profil Direktur Utama Bank Berpelat Merah: Bank Mandiri, BNI, dan BRI

Rabu, 14 September 2022 20:04 WIB

Direktur Utama BRI Sunarso pada Press Conference Pemaparan Kinerja Keuangan Kuartal IITahun 2022 pada Rabu, 27 Juli 2022.

TEMPO.CO, Jakarta - Badan Usaha Milik Negara atau BUMN memiliki sejumlah Bank berpelat merah, seperti PT Bank Mandiri (Persero) Tbk, PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk, dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk.

Masing-masing bank tersebut dipimpin langsung oleh Direktur Utama atau Dirut. Adapun peraturan yang perlu ditaati oleh semua Dirut bank-bank di Indonesia sebagai implementasi Good Corporate Governance. Salah satunya adalah Peraturan OJK No 55 Tahun 2016 Tentang Penerapan Tata Kelola Bagi Bank Umum.

Disebutkan bahwa pergantian dan pengangkatan anggota Direksi dilakukan pada Rapat Umum Pemegang Saham atau RUPS. Calon tersebut perlu diperhatikan dari rekomendasi komite remunerasi dan nominasi.

Dirut juga perlu memiliki pengalaman paling sedikit lima tahun bekerja di bidang operasional dan paling rendah sebagai Pejabat Eksekutif bank. Serta tidak boleh merangkap jabatan ketika sedang menjabat.

Untuk mengetahui track record Dirut di setiap bank plat merah tersebut. Berikut masing-masing profilnya yang peru anda ketahui. Simak selengkapnya:

Advertising
Advertising

Tangkapan layar Direktur Utama PT Bank Negara Indonesia Tbk (BNI) Royke Tumilaar dalam konferensi pers daring, Rabu (31/8/2022). (ANTARA/Sanya Dinda)

Royke Tumilaar - Dirut Bank BNI

Saat ini, Dirut Bank Negara Indonesia atau BNI dijabat oleh Royke Tumilaar. Berdasarkan data yang diambil dari laman bni.co.id, pria yang lahir pada tahun 1964 ini menyelesaikan gelar S1-nya di jurusan Manajemen, Universitas Trisakti. Kemudian melanjutkan studi S-2 sebagai Master of Business Administration di University of Technology Sydney, Australia.

Dalam karirnya, ia pernah menjabat sebagai Direktur Treasury, Finance Institutions and Special Asset Management PT Bank Mandiri periode 2011-2015. Lalu ia pindah jabatan sebagai Direktur Wholesale Banking dan lanjut ke Direktur Corporate Banking di bank yang sama. Terakhir ia menjadi Dirut di Bank Mandiri selama 2019 sampai 2020.

Royke resmi menjabat sebagai Dirut Bank Mandiri setelah menjalani Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) PT Bank Mandiri (Persero) Tbk (BMRI) pada 9 Desember 2019. Posisinya ini resmi menggantikan Kartika Wirjoatmodjo yang ditunjuk sebagai Wakil Menteri BUMN dan ditetapkan sebagai Komisaris Utama Bank Mandiri dalam RUPS tersebut.

Direktur Utama BRI Sunarso

Sunarso - Dirut Bank BRI

Dirut Bank Rakyat Indonesia atau BRI dijabat oleh Sunarso. Ia ditetapkan sebagai Dirut menggantikan Suprajarto setelah melaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank BRI, di Jakarta, 2 September 2019.

Melansir Antaranews, Sunarso meraih gelar Sarjana Pertanian dan Institut Pertanian Bogor pada tahun 1988. Selanjutnya ia mendapatkan gelar Master of Business Administration dari Universitas Indonesia pada tahun 2002. Selain akademis, ia juga mengikuti berbagai pelatihan, salah satunya di University of Chicago London Business School.

Sebelum menjabat sebagai Dirut, ia telah menjadi Wakil Dirut sejak 3 januari 2019. Ia juga pernah dipercaya menjadi Dirut Direktur Utama PT Pegadaian (Persero) dari Oktober 2017 hingga Januari 2019.

Sementara di Bank Mandiri, ia memulai posisinya dari senior officer, dilanjutkan sebagai senior relationship manager, assistant vice president, svp client service team manager SVP Group Head Plantation Specialist hingga menjadi Executive Vice President Group Head Agro-Based Corporate Banking.

Darmawan Junaidi, Direktur Treasury, International Banking, and Special Asset Management Bank Mandiri. Foto/bankmandiri.co.id

Profil Darmawan Junaidi - Dirut Bank Mandiri

Berdasarkan laman bankmandiri.co.id, pemegang jabatan Dirut Bank Mandiri saat ini adalah Darmawan Junaidi. Ia menempuh pendidikan di jurusan Hukum Perdata, Universitas Sriwijaya pada 1990.

Kemudian ia sempat belajar melalui executive training seperti pada Developing Strategy for Value Creation dari London School of Business. Ia juga mendapatkan kemampuan kepemimpinan dan solid team melalui The University of Chicago Booth School of Business hingga Northwestern University, Chicago.

Lalu pada 21 Oktober 2020, telah dilaksanakan Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB). Pada rapat tersebut memutuskan untuk mengangkat Darmawan Junaidi sebagai Direktur Utama, menggantikan Royke Tumilaar yang dipindahkan menjadi Direktur Utama Bank BNI.

Sebelum diangkat, jabatan Darmawan Junaidi adalah Direktur Treasury dan International Banking di Bank Mandiri selama periode 2018-2020. Ia juga pernah menjadi Direktur Utama, PT Semen Indonesia (Persero) pada tahun 2017 dan Komisaris Utama, PT Semen Kupang Indonesia pada 2016-2017.

FATHUR RACHMAN

Baca: Darmawan Junaidi Resmi Jadi Direktur Utama Bank Mandiri

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Bank Mandiri Pastikan Komitmen Keberlanjutan melalui BMSG on Preference

15 jam lalu

Bank Mandiri Pastikan Komitmen Keberlanjutan melalui BMSG on Preference

Acara ini bertujuan meningkatkan kesadaran, serta peran pegawai Mandiri untuk menerapkan ESG dalam operasional perseroan.

Baca Selengkapnya

Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

1 hari lalu

Segini Harta Kekayaan Dirjen Bea Cukai Askolani yang Juga Menjabat Komisaris BNI

Dirjen Bea dan Cukai Askolani menjadi sorotan karena memiliki harta Rp 51,8 miliar

Baca Selengkapnya

Livin Merchant Bank Mandiri Perluas Jangkau Nasabah UMKM

2 hari lalu

Livin Merchant Bank Mandiri Perluas Jangkau Nasabah UMKM

Digitalisasi menjadi salah satu langkah untuk memperluas akses masyarakat terhadap perbankan demi mencapai pertumbuhan ekonomi nasional.

Baca Selengkapnya

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

3 hari lalu

Realisasi Kredit Bank Mandiri Kuartal I 2024 Tembus Rp 1.435 Triliun

PT Bank Mandiri (Persero) Tbk. telah menyalurkan kredit konsolidasi sebesar Rp 1.435 triliun pada kuartal I 2024.

Baca Selengkapnya

Bank Mandiri Yakin Suku Bunga Acuan Turun di Akhir Tahun

4 hari lalu

Bank Mandiri Yakin Suku Bunga Acuan Turun di Akhir Tahun

Bank Mandiri menilai suku bunga acuan berpotensi turun pada kuartal IV 2024.

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

4 hari lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

4 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

4 hari lalu

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengklaim telah mendapatkan izin untuk memproses transaksi pengguna Alipay.

Baca Selengkapnya

BNI Sampaikan Langkah Hadapi Geopolitik Global dan Kenaikan Suku Bunga

4 hari lalu

BNI Sampaikan Langkah Hadapi Geopolitik Global dan Kenaikan Suku Bunga

PT Bank Negara Indonesia atau BNI bersiap menghadapi perkembangan geopolitik global, nilai tukar, tekanan inflasi, serta suku bunga.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

4 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya