Terkini Bisnis: Pelita Air Tambah Pesawat Airbus, Rupiah Bergerak Fluktuatif

Reporter

Tempo.co

Selasa, 9 Agustus 2022 12:00 WIB

Petugas memeriksa kesiapan pesawat Airbus A320-200 maskapai Pelita Air sebelum melakukan penerbangan perdana di Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Banten, Kamis 28 April 2022. PT Pertamina (Persero) melalui anak usahanya PT Pelita Air Service (PAS) membuka penerbangan perdana dengan pesawat Airbus A320-200 rute reguler dari Bandara Soekarno-Hatta ke Bandara I Gusti Ngurah Rai, Bali dan sebaliknya guna mewujudkan komitmen mendukung pengembangan industri transportasi udara dan memperkuat konektivitas di tanah air dengan melayani penerbangan komersial berjadwal (regular flight). ANTARA FOTO/Fauzan

TEMPO.CO, Jakarta - Berita terkini ekonomi dan bisnis hingga Selasa siang, 9 Agustus 2022 dimulai dengan PT Pelita Air Service (PAS) kembali mendatangkan pesawat ketiga tipe Airbus A320 dengan nomor registrasi PK-PWD ke Bandara Soekarno Hatta pada 6 Agustus 2022. Pesawat ini akan digunakan untuk layanan penerbangan komersial berjadwal (reguler flight) dan menambah frekuensi penerbangan domestik di Indonesia.

Kemudian berita mengenai sejumlah ekonom membantah klaim Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan yang mengatakan utang pemerintah Indonesia saat ini adalah terkecil di dunia. Menurut Luhut, rasio utang pemerintah--yang kini nilainya lebih dari Rp 7.000 triliun-- dari produk domestik bruto atau PDB hanya 40 persen.

Selain itu berita Direktur PT Laba Forexindo Berjangka Ibrahim Assuaibi memperkirakan mata uang rupiah, Selasa, 9 Agustus 2022, dibuka berfluktuatif, tetapi akan ditutup menguat di rentang Rp14.850-Rp14.900. Berikut adalah ringkasan dari ketiga berita tersebut:

1. Pelita Air Datangkan Pesawat Airbus A320 Ketiga, Siap Tambah Jadwal Terbang

PT Pelita Air Service (PAS) kembali mendatangkan pesawat ketiga tipe Airbus A320 dengan nomor registrasi PK-PWD ke Bandara Soekarno Hatta pada 6 Agustus 2022. Pesawat ini akan digunakan untuk layanan penerbangan komersial berjadwal (reguler flight) dan menambah frekuensi penerbangan domestik di Indonesia.

Advertising
Advertising

Direktur Utama PAS Dendy Kurniawan mengatakan kedatangan pesawat ketiga itu merupakan bukti konkret Pelita Air untuk terus mengembangkan bisnis layanan penerbangan berjadwal. “Karena sebelumnya PAS hanya melayani penerbangan charter,” ujar dia lewat keterangan tertulis pada Selasa, 9 Agustus 2022.

Dendy berharap dengan bertambahnya anggota baru PK-PWD ini, bisa semakin menghidupkan semangat Pelita Air dalam memberikan kontribusi menghidupkan industri penerbangan dan pariwisata di Indonesia. “Juga yang terpenting dapat memenuhi kebutuhan masyarakat yang semakin meningkat di bidang jasa transportasi udara," kata Dendy.

Baca berita selengkapnya di sini.<!--more-->

Berita terkait

Pertalite Akan Dihapus? Ini Pernyataan Luhut yang Jadi Awal Kabar Itu

1 jam lalu

Pertalite Akan Dihapus? Ini Pernyataan Luhut yang Jadi Awal Kabar Itu

Sempat beredar kabar di media sosial bahwa pemerintah akan menghentikan produksi Pertalite, bensin beroktan 90, yang selama ini dijual dengan subsidi

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat ke Level Rp 16.025 per Dolar AS

2 jam lalu

Rupiah Menguat ke Level Rp 16.025 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat dalam penutupan perdagangan hari ini ke level Rp 16.025 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Wamenkeu Suahasil Nazara Soroti 3 Faktor Penting dalam Ekonomi RI, Suku Bunga hingga Kurs Rupiah

4 jam lalu

Wamenkeu Suahasil Nazara Soroti 3 Faktor Penting dalam Ekonomi RI, Suku Bunga hingga Kurs Rupiah

Wamenkeu Suahasil Nazara menyoroti tiga faktor yang menjadi perhatian dalam perekonomian Indonesia saat ini. Mulai dari suku bunga yang tinggi, harga komoditas, hingga nilai tukar rupiah terhadap dolar AS.

Baca Selengkapnya

Gerindra dan Demokrat Respons Luhut soal 'Orang Toxic' Gabung Pemerintahan Prabowo

4 jam lalu

Gerindra dan Demokrat Respons Luhut soal 'Orang Toxic' Gabung Pemerintahan Prabowo

Partai Demokrat dan Partai Gerindra respons begini soal Luhut yang meminta Prabowo untuk tidak membawa 'orang toxic' ke kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Gibran Tanggapi Soal Orang Toxic: Spesifiknya Tanyakan Pak Luhut Saja

5 jam lalu

Gibran Tanggapi Soal Orang Toxic: Spesifiknya Tanyakan Pak Luhut Saja

Ditanya terkait ciri-ciri orang toxic tidak sepaham visi misi Prabowo-Gibran, Gibran mengaku tidak tahu orang yang dimaksud Luhut tersebut.

Baca Selengkapnya

Luhut Pesan ke Prabowo agar Tak Bawa Orang Toxic, Bagaimana Cara Menghadapi Orang Toxic?

5 jam lalu

Luhut Pesan ke Prabowo agar Tak Bawa Orang Toxic, Bagaimana Cara Menghadapi Orang Toxic?

Orang toxic merupakan individu yang secara terus-menerus memberikan dampak negatif terhadap kehidupan dan emosional orang lain.

Baca Selengkapnya

Luhut Ingatkan Prabowo Tak Bawa Orang Toxic ke Pemerintahan, Apa Ciri-ciri Orang Toxic?

5 jam lalu

Luhut Ingatkan Prabowo Tak Bawa Orang Toxic ke Pemerintahan, Apa Ciri-ciri Orang Toxic?

Orang toxic mengarah kepada karakter orang yang suka menghasilkan dampak negatif.

Baca Selengkapnya

Sepakat dengan Luhut, Demokrat Tak Ingin 'Orang Toxic' Gabung Pemerintahan Prabowo

8 jam lalu

Sepakat dengan Luhut, Demokrat Tak Ingin 'Orang Toxic' Gabung Pemerintahan Prabowo

Partai Demokrat sepakat dengan pesan Luhut Binsar Pandjaitan kepada Presiden terpilih Prabowo untuk tidak membawa orang toxic ke kabinetnya.

Baca Selengkapnya

Tips Menghindari Kursi Pesawat Tanpa Jendela Menurut Pakar Penerbangan

10 jam lalu

Tips Menghindari Kursi Pesawat Tanpa Jendela Menurut Pakar Penerbangan

Ada cara untuk menghindari kursi pesawat tanpa jendela, namun tidak mudah.

Baca Selengkapnya

Soal Pesan Luhut ke Prabowo, Pengamat Sebut 'Orang Toxic' Bisa Menyasar Siapapun

11 jam lalu

Soal Pesan Luhut ke Prabowo, Pengamat Sebut 'Orang Toxic' Bisa Menyasar Siapapun

Menurut Adi, menteri toxic yang dimaksud Luhut bisa menjadi racun bagi presiden dan merugikan pemerintahan.

Baca Selengkapnya