Rekam Jejak Proyek Istaka Karya, BUMN yang Resmi Berstatus Pailit

Senin, 18 Juli 2022 10:14 WIB

Logo Istaka Karya. istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - Pengadilan Niaga pada Pengadilan Negeri Jakarta Pusat resmi memutuskan PT Istaka Karya (Persero) pailit atau bangkrut. Putusan pengadilan Niaga bertanggal 12 Juli 2022 bernomor 26/Pdt.Sus — Pembatalan Perdamaian/2022/PN Niaga Jkt. Pst jo No. 23/Pdt.Sus — PKPU/2012/PN Niaga Jkt. Pst tersebut disampaikan oleh tim kurator pada Jumat, 15 Juli 2022.

Badan Usaha Milik Negara (BUMN) konstruksi tersebut tercatat menggarap sejumlah bisnis konstruksi di Tanah Air. Istaka Karya sebelumnya berdiri sebagai perusahaan konstruksi konsorsium pada 1979 dengan nama PT Indonesian Consortium of Construction Industries (PT ICCI). Perusahaan itu lalu berubah nama menjadi Istaka Karya pada 27 Maret 1986.

Sejumlah proyek pemerintah yang sempat ditangani Istaka Karya meliputi jalan layang, jembatan, fly over, dan gedung perkantoran. Beberapa proyek-proyek yang sempat digarap oleh Istaka Karya tersebut membentang dari Jakarta hingga Papua, di antaranya adalah:

1. Jalan Layang Kampung Melayu- Tanah Abang

Pembangunan proyek jalan layang Kampung Melayu - Tanah Abang dimulai pada tahun 2010. Namun begitu, dalam perjalanannya sempat tersendat pada 2012 akibat indikasi penyelewengan dana.

Advertising
Advertising

Berikutnya, pembangunan dilanjutkan dan diresmikan pada pada Desember 2013 oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang kala itu menjabat sebagai Gubernur DKI Jakarta. Proyek itu diprakarsai oleh Dinas Pekerjaan Umum Provinsi DKI Jakarta.

Istaka Karya ikut andil dalam pembangunan proyek jalan layang Kampung Melayu-Tanah Abang yang terbentang sepanjang 2,7 kilometer tersebut. Proyek itu di bagi dalam tiga paket yakni paket Casablanca, paket Prof. Dr. Satrio, dan paket Mas Mansyur.

Selain Istaka Karya, ketiga paket tersebut digarap oleh perusahaan karya BUMN lainnya yakni PT Nindya Karya (Persero) dan PT Wijaya Karya Tbk dengan total investasi Rp 737 miliar. Saat itu, Istaka Karya mengerjakan paket Prof. Dr. Satrio.

2. Jembatan Papua

Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mempunyai program pembangunan 35 jembatan di Segmen V lintas Trans-Papua pada tahun 2016. Dari total 35 jembatan yang dibangun, Istaka Karya mengerjakan pembangunan 14 jembatan yang terbentang dari Habema- Mugi.

<!--more-->

Dalam perjalanannya, proses pembangunan jembatan itu sempat dihentikan pada Desember 2018. Pasalnya, terjadi pembunuhan 31 pekerja Istaka Karya oleh kelompok bersenjata. Adapun penembakan tersebut terjadi di Kali Yigi dan Kali Aura Distrik Yigi Kabupaten Nduga, Papua.

3. Jalan Tol Cikopo-Palimanan

Berikutnya, Istaka Karya turut andil dalam pengerjaan Seksi ID jalan tol Cikopo-Palimanan dengan nilai kontrak mencapai Rp 370 miliar. Adapun ruas tol tersebut dirancang dalam dalam 6 seksi pengerjaan yakni Seksi I, Cikopo-Kalijati (29.12 kilometer), Seksi II, Kalijati-Subang (9.56 kilometer), Seksi III, Subang-Cikedung (31.37 kilometer), Seksi IV, Cikedung-Kertajati (17.66 kilometer), Seksi V, Kertajati-Sumberjaya (14.51 kilometer), dan Seksi VI, Sumberjaya-Palimanan (14.53 kilometer).

Proyek tol itu dimulai dengan ground breaking oleh Menteri Pekerjaan Umum Djoko Kirmanto di masa Presiden Susilo Bambang Yudhoyono menjabat pada 8 Desember 2011. Proyek pembangunan tol kemudian diresmikan oleh Presiden Jokowi pada 13 Juni 2015.

4. Bandar Udara Internasional Yogyakarta

Bandara Internasional Yogyakarta diresmikan pada 28 Agustus 2020. Bandara itu terletak di Kapanéwon Temon, kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta dan difungsikan untuk menggantikan Bandar Udara Internasional Adisutjipto yang sudah tidak mampu lagi menampung kapasitas penumpang dan pesawat. Bandara tersebut berdiri di tanah seluas 600 hektare dan diperkirakan menelan biaya Rp 9 triliun.

Dalam proyek ini, Istaka Karya membangun Underpass Kentungan dengan anggaran sekitar Rp 110 miliar. Underpass sepanjang 900 meter itu berada di perempatan Jalan Kaliurang-Ringroad Utara, Sleman, Yogyakarta.

Adapun tinggi bebas underpass 5,2 meter dengan lebar 16 meter. Underpass itu terbagi atas dua jalur empat lajur yang dapat dilalui dari Barat (Magelang) ke Timur (Solo) maupun sebaliknya.

Selain 4 proyek itu, Istaka Karya juga mengerjakan design and build pekerjaan penyiapan infrastruktur dasar lainnya. Istaka Karya tercatat membangun menyiapkan desain dan pembangunan fasilitas umum penunjang pariwisata seperti di Pelabuhan Benoa bagian dari Proyek Bali Maritime Tourism Hub.

BISNIS

Baca: Inflasi Selandia Baru Melambung ke 7,3 Persen, Rekor Tertinggi dalam 32 Tahun

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

2 hari lalu

Jokowi Resmikan Bendungan Tiuk Suntuk di NTB, Pembangunannya Telan Biaya Rp 1,4 Triliun

Presiden Joko Widodo alias Jokowi meresmikan Bendungan Tiu Suntuk di Sumbawa Barat, NTB, pada Kamis, 2 Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

3 hari lalu

Swasembada Gula dan Bioetanol, Kementerian BUMN Gabungkan Danareksa-Perhutani

Wakil Menteri Badan Usaha Milik Negara atau BUMN Kartika Wirjoatmodjo menjelaskan keterlibatan Kementerian BUMN dalam proyek percepatan swasembada gula dan bioetanol.

Baca Selengkapnya

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

4 hari lalu

BNI Telah Salurkan Kredit hingga Rp 695,16 Triliun per Kuartal I 2024

Tiga bulan pertama 2024, kredit BNI utamanya terdistribusi ke segmen kredit korporasi swasta.

Baca Selengkapnya

Pj. Bupati Banyuasin Tinjau Langsung Kondisi Jalan Poros Kecamatan Air Salek

5 hari lalu

Pj. Bupati Banyuasin Tinjau Langsung Kondisi Jalan Poros Kecamatan Air Salek

Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin, Hani Syopiar Rustam, meninjau langsung jalan Desa Srikaton menuju ke Jalan Perambahan, pada Minggu, 28 April 2024.

Baca Selengkapnya

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

5 hari lalu

Konflik Iran-Israel, Aria Bima Tegaskan Peran Penting BUMN untuk Penguatan Ekspor

Pemerintah harus cermat menerapkan strategi, salah satunya melalui diplomasi perdagangan

Baca Selengkapnya

Penataan Kawasan Cagar Budaya Nasional Muara Jambi Siap Dilakukan

5 hari lalu

Penataan Kawasan Cagar Budaya Nasional Muara Jambi Siap Dilakukan

Dirjen Kebudayaan Hilmar Farid minta pembangunan fisik Kawasan Cagar Budaya Nasional Muara Jambi dilakukan dengan standar yang baik.

Baca Selengkapnya

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

8 hari lalu

Terkini: Usulan BTN Program 3 Juta Rumah Prabowo-Gibran, Pro Kontra Rencana Buka Lahan 1 Juta Ha untuk Padi Cina

BTN mengusulkan skema dana abadi untuk membiayai program 3 juta rumah yang dicanangkan oleh pasangan Capres-cawapres terpilih Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Hunian Modular Berkelanjutan Dibangun di Kawasan Inti IKN, Apa Keunggulannya?

8 hari lalu

Hunian Modular Berkelanjutan Dibangun di Kawasan Inti IKN, Apa Keunggulannya?

Otoritas Ibu Kota Nusantara (OIKN) menyatakan akan menggunakan sistem modular untuk membangun hunian di IKN. Apa itu sistem hunian modular?

Baca Selengkapnya

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

8 hari lalu

Tol Tangerang Merak dari Serang Barat - Cilegon Timur Dilebarkan Jadi 3 Lajur, Ditargetkan Selesai Awal 2025

Astra Infra Toll Road Tangerang-Merak pada tahun ini memulai pekerjaan proyek konstruksi penambahan lajur ketiga pada segmen Serang Barat (KM 77+375) sampai dengan Cilegon Timur (KM 87+150).

Baca Selengkapnya

Waka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional

8 hari lalu

Waka BIN Apresiasi Generasi Muda Hindu dalam Acara Dharma Santi Nasional

Wakil Ketua Badan Itelijen Negara (BIN) I Nyoman Cantiasa mengapresiasi acara puncak Dharma Santi Nasional Hari Suci Nyepi Saka 1946.

Baca Selengkapnya