TEMPO Interaktif, Jakarta:Menteri keuangan (Menkeu) Boediono menyatakan normal jika setelah menyelesaikan program, Indonesia masih tetap mengadakan dialog dengan Dana Moneter Internasional (IMF). Boediono masih belum mau berkomentar lebih jauh mengenai tiga opsi yang ditawarkan IMF pada Kamis (8/5) di Gedung DPR sebelum rapat panitia anggaran. Saya belum tahu opsi yang ditawarkan IMF, katanya beralasan. Seperti diberitakan sebelumnya, IMF menawarkan tiga opsi kepada pemerintah Indonesia, yaitu perpanjangan kontrak dengan pinjaman baru, precaution stand by arrangement dan post program dialogue . Pemerintah akan menentukan opsinya sendiri dan mekanisme kerja opsi tersebut. Sampai saat ini Indonesia memiliki tiga opsi untuk keluar dari program IMF. Pertama, post program monitoring. Kedua, non post program monitoring. Dan ketiga, precaution stand by arrangement . Mengenai kemungkinan pelaksanaan post program monitoring, menkeu mengatakan dialog yang terjadi setelah progran IMF selesai bukan merupakan program baru. Ia mencontohkan hal yang sama terjadi pada Korea Selatan dan Thailand paska program IMF. (Narila Mutia- Tempo News Room)