Tips Membeli Rumah Tanpa KPR, Berikut 6 Kiatnya

Rabu, 22 Juni 2022 11:01 WIB

Ilustrasi menabung untuk memiliki rumah (Pixabay.com)

TEMPO.CO, Jakarta - Memiliki rumah sendiri merupakan salah satu kebutuhan yang selalu ingin dipenuhi oleh setiap orang, terutama para pasangan muda. Terlebih jika harga rumah terjangkau dengan lokasi strategis. Hal itu membuat orang-orang bekerja keras untuk bisa menabung dan membeli rumah impian.

Namun, tidak bisa terelakkan harga properti dari hari ke hari semakin mahal. Hal itu yang membuat tidak semua orang mampu membeli rumah idaman, sehingga membutuhkan waktu yang lama untuk mewujudkannya.

Salah satu cara untuk bisa memiliki rumah adalah dengan menerapkan skema pembelian Kredit Pemilikan Rumah (KPR). Tetapi, sebagian besar orang akan merasa keberatan jika harus memilih mekanisme tersebut. Alasannya, karena khawatir terlilit besaran bunga yang dikenakan.

Memiliki rumah pertama tanpa KPR memang sulit, terlebih bagi mereka yang tidak bisa berinvestasi lebih. Di samping itu, harga rumah juga terus naik dan selisih harganya lebih tinggi dari nilai investasi yang dimiliki. Namun, bukan tidak mungkin Anda memiliki rumah tanpa KPR. Berikut adalah tips membeli rumah tanpa KPR.

  1. Menyewa rumah

Melansir dari The Balance, melalui penyewaan rumah, Anda bisa memiliki rumah untuk sementara meskipun belum memilikinya secara pribadi. Namun setidaknya, Anda bisa menyimpan uang terlebih dahulu sebelum benar-benar mampu membeli rumah sendiri.

  1. Berinvestasi di pasar saham
Advertising
Advertising

Saat ini, berinvestasi di pasar saham digemari banyak orang, terutama para generasi muda. Selain dipakai sebagai dana pensiun, jual beli saham juga digunakan sebagai sumber pemasukan selain pendapatan utama. Ada beragam jenis saham yang bisa Anda coba, mulai dari saham second liner, saham perbankan, saham syariah, dan saham properti.

  1. Berinvestasi properti atau logam mulia

Anda juga bisa membeli poperti atau logam mulia seperti emas untuk dijadikan sebagai tabungan. Dua mekanisme ini beberapa waktu terakhir cukup banyak diminati para investor muda. Anda juga bisa memulai untuk mencari lokasi terbaik investasi properti.

  1. Memiliki bisnis sampingan

Langkah yang bisa Anda lakukan untuk membeli rumah selain melalui KPR yaitu dengan memiliki bisnis sampingan. Saat ini sudah banyak marketplace yang menyediakan tempat bagi siapa saja yang ingin berbisnis online. Anda juga bisa mencoba untuk membuka cabang franchise suatu produk yang digemari konsumen. Pendapatan dari hasil berbisnis dapat menambah tabungan Anda secara berkala. Hal ini tentu harus dilakukan dengan yakin dan sungguh-sungguh.

  1. Membeli rumah hasil lelang bank

Melansir dari mpamag.com, pilihan lain yang bisa Anda pilih untuk memiliki rumah adalah dengan membeli rumah hasil lelang bank. Biasanya, bank akan menjual unit rumah yang kreditnya macet dengan harga di bawah harga pasaran. Sehingga, Anda akan mendapatkan harga yang lebih bersahabat dibandingkan rumah yang melalui mekanisme KPR.

  1. Membangun rumah secara bertahap

Jika Anda mampu bersabar, dengan modal yang ada, Anda bisa mencoba untuk membeli sebidang tanah atau kavling sendiri. Sebab, yang membuat rumah mahal adalah harga tanahnya, bukan semata-mata harga bangunan rumah. Sehingga, setidaknya Anda bisa mengunci dulu tanah yang bisa Anda beli sebelum harganya melonjak naik. Baru setelah memiliki tanah dengan lokasi yang strategis sesuai keinginan, maka Anda bisa mulai menyicil pembangunannya.

RISMA DAMAYANTI

Baca: Tak Pikir Panjang ini Kesalahan Anak Muda Saat Beli Properti

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Berhasil Tembus ke Zona Hijau, Saham Lippo Karawaci Melejit

2 jam lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Berhasil Tembus ke Zona Hijau, Saham Lippo Karawaci Melejit

IHSG menutup sesi pertama hari Ini di level 7,150,9 atau +0.22 persen.

Baca Selengkapnya

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Resmi Tutup, Apa Sebabnya?

1 hari lalu

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Resmi Tutup, Apa Sebabnya?

PT Sepatu Bata resmi menutup pabriknya di Purwakarta yang telah dibangun sejak 1994. Pabrik ditutup imbas kerugian dan tantangan industri.

Baca Selengkapnya

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

3 hari lalu

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

Saham Freeport akhirnya 61 persen dikuasai Indonesia, berikut kronologi dari jatuh ke Bakrie sampai skandal Papa Minta Saham Setya Novanto.

Baca Selengkapnya

PBB: Butuh Waktu 80 Tahun untuk Bangun Kembali Rumah-rumah di Gaza yang Dibom

3 hari lalu

PBB: Butuh Waktu 80 Tahun untuk Bangun Kembali Rumah-rumah di Gaza yang Dibom

Laporan terbaru UNDP menemukan bahwa waktu yang dibutuhkan untuk membangun kembali rumah-rumah Gaza yang hancur dibom adalah 80 tahun.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

4 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

BRIN: Rumah di Puspitek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki

6 hari lalu

BRIN: Rumah di Puspitek Punya Negara Tak Bisa Dimiliki

Kepala Biro Manajemen Barang Milik Negara dan Pengadaan pada BRIN Arywarti Marganingsih mengatakan perumahan Puspitek, Serpong, tak bisa jadi hak milik.

Baca Selengkapnya

Hilirisasi Banyak Dimodali Asing, Bahlil Sentil Perbankan

6 hari lalu

Hilirisasi Banyak Dimodali Asing, Bahlil Sentil Perbankan

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia buka suara soal dominasi penanaman modal asing (PMA) atau investasi asing ke sektor hilirisasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

7 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

7 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

Terpopuler Bisnis: 40 Pabrik Baja Ilegal hingga 'Karpet Merah' Jokowi untuk Program Makan Siang Gratis

9 hari lalu

Terpopuler Bisnis: 40 Pabrik Baja Ilegal hingga 'Karpet Merah' Jokowi untuk Program Makan Siang Gratis

Zulhas mengatakan ada 40 pabrik yang memproduksi baja ilegal atau tidak memenuhi ketentuan Standar Nasional Indonesia (SNI).

Baca Selengkapnya