Jokowi Resmikan Industri Baterai Listrik Terintegrasi Tahap II di Batang

Rabu, 8 Juni 2022 12:15 WIB

Presiden Joko Widodo didampingi jajaran menteri, meninjauKawasan Industri Terpadu Batang dan Relokasi Investasi Asing ke Indonesia di Kedawung, Kabupaten Batang, Jawa Tengah, Selasa, 30 Juni 2020. Dalam kunjungan tersebut, Presiden meninjau kesiapan pengembangan Kawasan Industri Terpadu Batang dengan luas lahan sekitar 4.000 hektare yang terintegrasi dengan jalan tol, stasiun, pelabuhan, dengan terdapat beberapa investor diantaranya dari Cina, Jepang, Korea, Taiwan, dan Amerika dengan tujuan untuk membuka lapangan pekerjaan. ANTARA/Harviyan Perdana Putra

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo atau Jokowi meresmikan Kawasan Industri Terpadu Batang (KITB) untuk pembangunan baterai listrik terintegrasi tahap II di Batang, Jawa Tengah, Rabu, 8 Juni 2022. Kawasan industri baterai listrik itu diklaim merupakan yang pertama di dunia.

“Saya senang pembangunan industri baterai listrik sudah mulai berjalan,” kata Jokowi dalam seremoni implementasi tahap kedua industri baterai listrik di Kawasan Industri Terpadu Batang, Jawa Tengah, Rabu, 8 Juni 2022.

Adapun konsorsium LG Energy Solution akan berinvestasi di KITB. Konsorsium akan memproduksi baterai kendaraan listrik sebesar 3,5 juta unit dan 200 gigawatt per tahun.

Jokowi mengatakan investasi konsorsium LG di KITB adalah investasi pertama di dunia yang mengintegrasikan produksi kendaraan listrik dari hulu sampai ke hilir, mulai penambangan nikel, smelter, pabrik prekursor dan katoda, hingga baterai listrik dan mobil listrik. “Ini pun masih ditambah lagi dengan industri daur ulang baterai dari hulu sampai hilir. End to end semuanya dikerjakan dalam investasi ini,” kata Jokowi.

Total investasi LG sebesar US$ 9,8 miliar atau Rp 142 triliun dan menyerap 20 ribu orang tenaga kerja. Jokowi menekankan penyerapan tenaga kerja merupakan kunci ekonomi di seluruh dunia.

Advertising
Advertising

“Yang saya juga senang investasi dari hulu ke hilir itu tersebar di seluruh kawasan Indonesia. Untuk pertambangannya, peleburan smelternya berlokasi di Halmahera. Kemudian, industri pemurnian dan prekursornya ada di kawasan industri Batang. Lalu pabrik baterai yang sedsng dibangun di Karawang dan pabrik mobil listriknya di Cikarang,” kata Jokowi.

<!--more-->

Jokowi melanjutkan, Indonesia sebagai negara penghasil nikel utama dunia harus menjadi produsen utama produk barang berbasis nikel seperti baterai listrik. Indonesia, kata Jokowi, semestinya bisa menjadi produsen barang jadi. Artinya, Indonesia tak hanya produk berbahan baku nikel, melainkan juga bauksit atau aluminium.

“Ini merupakan kesempatan Indonesia untuk membangun ekonomi hijau,” tuturnya.

Sementara itu, Menteri Investasi Bahlil Lahadia mengatakan konsorsium LG dan Foxconn akan menempati 1.000 hektare kawasan industri di Batang. “Tahap kedua ini akan masuk LG sekitar 275 hektare, kemudian Foxconn. Yang ketiga Insha Allah, kalau dari Amerika masuk tempatnya akan masuk di sini,” kata Bahlil Lahadia.

Sementara itu, President LG Energy Solution Lee Bang Soo mengatakanpihaknya akan bekerja sama dengan pemerintah Indonesia dan PLN untuk mengoperasikan pabrik dengan energi daur ulang yang sejalan tren ESG global. “Proyek grand package ini akan memberikan kontribusi utama bagi industri baterai sekunder global dalam 26 tahun ke depan,” ujarnya.

Konsorsium LG akan bekerja sama dengan PT Aneka Tambang (Antam) dan Indonesia Battery Corporation (IBC) untuk memproduksi baterai listrik secara massal. Kedua belah pihak akan menandatangani perjanjian joint venture tambang nikel pada September 2022.

Baca juga: Bahlil: Produsen Baterai Listrik LG dan Foxconn Akan Investasi di Batang

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

51 menit lalu

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

58 menit lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

1 jam lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

1 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

1 jam lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

2 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

2 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

3 jam lalu

Fakta Miris Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis, Menkes: Jadi Masalah Hampir 80 tahun

Jokowi menyebut pemerintah baru mampu mencetak 2.700 dokter spesialis per tahun. Sementara pemerintah membutuhkan 29 ribu dokter spesialis.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

5 jam lalu

Jokowi: Harus Ada Timbal Balik Ekonomi dari Program Pemerintah

Presiden Joko Widodo atau Jokowi berharap Rencana Kerja Pemerintah (RKP) 2025 sesuai dengan program pembangunan yang telah direncanakan

Baca Selengkapnya

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

6 jam lalu

Jokowi Curhat Alat Kesehatan di Daerah Tersedia, tapi Minim Dokter Spesialis

Presiden Jokowi menyayangkan daerah kepulauan maupun daerah terpencil dia tak menemukan tenaga dokter spesialis.

Baca Selengkapnya