Luhut Akan Gunakan PeduliLindungi untuk Awasi Penyaluran Minyak Goreng

Senin, 6 Juni 2022 06:35 WIB

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman, Luhut Binsar Pandjaitan. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Panjaitan akan menggunakan PeduliLindungi untuk memantau pendistribusian minyak goreng sampai ke masyarakat. Menurut dia, aplikasi tersebut sebelumnya berhasil dimanfaatkan untuk penanganan Covid-19 sehingga bisa menjadi contoh dalam menangani polemik minyak goreng saat ini.

“Karena kami melihat PeduliLindungi yang kita gunakan dulu waktu Covid sangat bagus, lengkap, dan bisa sangat cepat untuk menangani tadi masalah distribusi,” ujarnya dalam konferensi pers pada Ahad, 5 Juni 2022.

Luhut berujar, dengan sistem di aplikasi PeduliLindungi, mata rantai penyaluran minyak goreng menjadi transparan. Sebab, aplikasi tersebut memungkinkan pengguna melihat setiap pergerakan distribusi minyak goreng di wilayahnya. Selain itu, pemerintah juga bisa memantau apabila ada dugaan kecurangan yang dilakukan oleh pelaku usaha yang tidak bertanggung jawab.

Luhut pun berencana memanfaatkan aplikasi tersebut untuk mengawasi penyaluran komoditas-komoditas strategis lainnya. “Itu nanti akan terpantau dengan digital, dan ini saya pikir akan kita lakukan oleh semua komoditas-komoditas strategis ke depan,” kata dia.

Menurut dia, wacana digitalisasi sistem distribusi itu akan sangat bermanfaat untuk mencegah manipulasi stok maupun harga minyak goreng. Ia berharap kebijakan ini dapat mengurangi rasa khawatir masyarakat terhadap sengkarut minyak goreng saat ini.

Advertising
Advertising

“Mudah-mudahan ini memberikan ketenangan bagi kita semua dan dapat memberikan harga yang baik,” kata Luhut.

Ia melanjutkan, pemerintah akan terus memantau secara ketat pelaku usaha yang mengambil keuntungan dengan cara tidak benar. Ia berharap masyarakat membantu supaya masalah minyak goreng segera teratasi dan meminta warga untuk melapor apabila melihat dugaan kecurangan di lapangan.

“Kami tidak ingin rakyat kita ini dipecundangi oknum yang tidak bertanggung jawab. sekali lagi kami mohon bantuan dari seluruh masyarakat untuk menertibkan ini dan melaporkan bila melihat hal-hal yang tidak pantas terjadi,” ujarnya.

Baca Juga: Luhut Minta INKA Tambah 4-5 Armada Bus Listrik di Borobudur

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Jokowi Keluhkan Banyak WNI Berobat ke Luar Negeri, Ini Kilas Balik Menteri Luhut Berobat di Singapura

3 jam lalu

Jokowi Keluhkan Banyak WNI Berobat ke Luar Negeri, Ini Kilas Balik Menteri Luhut Berobat di Singapura

Salah satu menteri Jokowi, Luhut Binsar Pandjaitan, diketahui pernah berobat hampir sebulan di Singapura pada November tahun lalu.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

10 jam lalu

Terpopuler: Kontroversi 1 Juta Hektare Padi Cina di Kalimantan, Deretan Alasan BI Naikkan Suku Bunga

Berita terpopuler bisnis pada 24 April 2024, dimulai rencana Cina memberikan teknologi padi untuk sejuta hektare lahan sawah di Kalimantan.

Baca Selengkapnya

Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

11 jam lalu

Benarkah Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Akan Lebih Sukses Dibanding Jakarta-Bandung?

Pengamat dari MTI membeberkan alasan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya bakal lebih sukses ketimbang Jakarta-Bandung.

Baca Selengkapnya

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

1 hari lalu

Kementerian Perdagangan Sebut Utang Rafaksi Minyak Goreng Segera Dibayar

Kementerian Perdagangan mengatakan bahwa utang rafaksi minyak goreng akan segera dibayarkan.

Baca Selengkapnya

Luhut Temui Perdana Menteri Singapura, Buka Peluang Kerja Sama Baru

1 hari lalu

Luhut Temui Perdana Menteri Singapura, Buka Peluang Kerja Sama Baru

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan menemui Perdana Menteri (PM) Singapura Lee Hsien Loong.

Baca Selengkapnya

Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

1 hari lalu

Lahan Sejuta Hektar untuk Padi Cina: Upaya Luhut, Keheranan Pakar IPB dan Contoh Sukses di Gurun Dubai

Menko Luhut mengatakan, Cina bersedia untuk mengembangkan pertanian di Kalimantan Tengah dengan memberikan teknologi padinya.

Baca Selengkapnya

Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

1 hari lalu

Luhut Rencanakan Kereta Cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina, Apa Bedanya dengan Kereta Cepat Jakarta-Bandung?

Luhut menggadang-gadang proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya dengan Cina. Berikut perbedaan spesifikasi dan lainnya dari Kereta Cepat Jakarta-Bandung.

Baca Selengkapnya

Luhut: Kereta Cepat Jakarta-Surabaya hingga Insentif untuk Apple

2 hari lalu

Luhut: Kereta Cepat Jakarta-Surabaya hingga Insentif untuk Apple

Luhut mengatakan Indonesia dan Cina telah sepakat untuk membentuk tim penggarapan proyek kereta cepat Jakarta-Surabaya

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

2 hari lalu

Terpopuler: Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk, AirAsia Tebar Promo Tiket 28 Rute Internasional Mulai Kemarin

Luhut Binsar Pandjaitan mengatakan Indonesia dan Tiongkok telah sepakat untuk membentuk tim ihwal penggarapan proyek Kereta Cepat Jakarta-Surabaya.

Baca Selengkapnya

Hasil Pertemuan Luhut-Menlu Tiongkok, Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk

3 hari lalu

Hasil Pertemuan Luhut-Menlu Tiongkok, Tim Kereta Cepat Jakarta-Surabaya Segera Dibentuk

Menurut Luhut, Cina merupakan negara yang paling potensial menggarap kereta cepat Jakarta-Surabaya dibanding negara lain.

Baca Selengkapnya