Ahok: Pertamina Jual Rugi Pertamax Rp 2.165 per Liter

Jumat, 3 Juni 2022 14:05 WIB

Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati (kanan) berbincang dengan Komisaris Utama Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok (kiri) saat pembukaan Pertamina Energy Forum 2019 di Jakarta, Selasa, 26 November 2019. PT Pertamina (Persero) menggelar Pertamina Energy Forum 2019 yang membahas perkembangan sektor energi dan bisnisnya dengan tema "Driving Factors: What Will Shape The Future of Energy Business". ANTARA

TEMPO.CO, Jakarta - Komisaris Utama PT Pertamina (Persero) Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok mengakui perusahaan pelat merah belum menjual bahan bakar minyak (BBM) non-subsidi sesuai dengan harga keekonomiannya. Bahkan, Pertamina terhitung masih rugi untuk penjualan beberapa produknya.

"Pertamax jual rugi lebih-kurang Rp 2.165 per liter. Itu tergantung dengan kurs dan harga ICP (Indonesian crude price)," kata Ahok saat dihubungi melalui pesan pendek, Jumat, 3 Juni 2022.

Data Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) menunjukkan harga keekonomian atau batas atas BBM umum RON 92 per April 2022 naik menjadi Rp 16 ribu per liter. Sedangkan sebelumnya, harga keekonomian BBM tersebut sebesar Rp 14.526 per liter.

Tidak hanya Pertamax atau BBM RON 2, Pertamina pun mematok Dexlite di bawah harga keekonomian. Dari seluruh produk yang dijual, Ahok mengakui hanya Pertamax Turbo yang dilepas sesuai dengan harga pasar.

Kondisi ini diakui menjadi salah satu penyebab arus keuangan Pertamina pada akhir 2022 defisit hingga US$ 2,44 miliar. Hingga akhir tahun, negatif arus kas ini disinyalir bisa mencapai US$ 12,98 miliar.

Advertising
Advertising

"Karena saat ini hanya Pertalite (yang diberikan kompensasi oleh pemerintah)," ucap Komisaris Utama Pertamina itu.

Kendati begitu, Ahok optimistis perusahaan akan tetap mencapai target keuntungan yang telah ditetapkan. "Harus selalu optimistis," katanya.

Sebelumnya, Pertamina menaikkan harga BBM non-subsidi RON 92 menjadi Rp 12.500 atau naik Rp 3.500 dari Rp 9.000 per liter. Penjabat sementara Corporate Secretary PT Pertamina Patra Niaga Irto Ginting mengatakan Pertamina mempertimbangkan daya beli masyarakat.

"Ini kita lakukan agar tidak terlalu memberatkan masyarakat," ujar Irto dalam keterangannya, 31 Maret 2022.

Harga BBM ini tersundul oleh harga minyak dunia yang melonjak menjadi di atasUS$ 100 per barel. Harga minyak mentah Indonesia atau ICP per 24 Maret 2022 melompat menjadi US$ 114,55 per barel atau naik hingga lebih dari 56 persen dari periode Desember 2021 yang sebesar US$73,36 per barel.

Baca juga: Ahok Pantau Penyaluran BBM di Kampung Halamannya, Minta Subsidi Tepat Sasaran

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.

Berita terkait

Ahok dan Anies Digadang-gadang Maju Lagi, Demokrat Berharap Pilkada Jakarta Tidak Panas Seperti Dulu

21 menit lalu

Ahok dan Anies Digadang-gadang Maju Lagi, Demokrat Berharap Pilkada Jakarta Tidak Panas Seperti Dulu

Demokrat tidak mempermasalahkan majunya kembali Anies Baswedan maupun Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok di Pilkada Jakarta.

Baca Selengkapnya

Kembali Aktif Ngonten di Akun YouTube Pribadinya, Apa Saja yang Dibicarakan Ahok?

56 menit lalu

Kembali Aktif Ngonten di Akun YouTube Pribadinya, Apa Saja yang Dibicarakan Ahok?

Ahok kembali aktif di akun YouTube pribadinya dengan membuat konten yang membahas permasalah di Jakarta hingga sosok pemimpin yang ideal.

Baca Selengkapnya

Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta 2024

1 jam lalu

Peluang Duet Ahok-Anies di Pilgub DKI Jakarta 2024

Nama Ahok dan Anies masuk dalam bursa calon gubernur Pilkada DKI Jakarta 2024. Bahkan keduanya disandingkan sebagai duet Ahok-Anies.

Baca Selengkapnya

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

15 jam lalu

Kata Ahok soal Namanya Muncul di Bursa Pilgub DKI Jakarta

Politikus PDIP menyebut empat nama yang berpotensi maju di cagub DKI Jakarta. Ada nama Ahok.

Baca Selengkapnya

Pertalite Akan Dihapus? Ini Pernyataan Luhut yang Jadi Awal Kabar Itu

15 jam lalu

Pertalite Akan Dihapus? Ini Pernyataan Luhut yang Jadi Awal Kabar Itu

Sempat beredar kabar di media sosial bahwa pemerintah akan menghentikan produksi Pertalite, bensin beroktan 90, yang selama ini dijual dengan subsidi

Baca Selengkapnya

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

3 hari lalu

Ahok Kritik Penonaktifan NIK KTP Jakarta: Jangan Merepotkan Orang

Bulan lalu, Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) DKI Jakarta mengajukan penonaktifan terhadap 92.493 NIK warga Jakarta ke Kemendagri.

Baca Selengkapnya

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

3 hari lalu

Cerita Ahok Soal Ide Bangun Parkir Bawah Tanah Monas untuk Atasi Kemacetan Jakarta

Mantan Gubernur DKI Jakarta Ahok mengatakan konsep tempat parkir bawah tanah Monas ini sempat masuk gagasannya.

Baca Selengkapnya

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

7 hari lalu

4 Wajah Lama Ini Kembali Muncul dalam Bursa Bakal Calon Gubernur Pilkada 2024

Sejumlah nama bakal calon gubernur di Pilkada 2024 sudah mulai bermunculan, termasuk 4 wajah lama ini. Siapa saja mereka?

Baca Selengkapnya

Pemkot Batam Wajibkan Penggunaan Fuel Card 5.0 untuk Pembelian Pertalite, Apa Itu?

7 hari lalu

Pemkot Batam Wajibkan Penggunaan Fuel Card 5.0 untuk Pembelian Pertalite, Apa Itu?

Pemerintah Kota Batam, Kepulauan Riau, memperkenalkan sistem pengendali pembelian bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi tersebut dengan Fuel Card 5.0

Baca Selengkapnya

Pertamina Bantah Hapus Pertalite, Tapi Beberapa SPBU Sudah Tak Dapat BBM Subsidi

7 hari lalu

Pertamina Bantah Hapus Pertalite, Tapi Beberapa SPBU Sudah Tak Dapat BBM Subsidi

Pertamina Patra Niaga menampik adanya penghapusan Pertalite menjadi Pertamax Green 95 di seluruh SPBU.

Baca Selengkapnya