Politikus PKS ke Jokowi: Jangan Pandang Bulu kepada Pengusaha Sawit Nakal

Kamis, 26 Mei 2022 17:25 WIB

Presiden Joko Widodo berjalan dan menyapa warga saat melakukan kunjungan dan membagikan Bantuan Langsung Tunai (BLT) minyak goreng di Pasar Gede, Solo, Jawa Tengah, Kamis 26 Mei 2022. Usai menjadi wali nikah adiknya Idayati dengan Ketua MK Anwar Usman, Presiden Joko Widodo melakukan kunjungan dan membagikan bantuan langsung tunai (BLT) kepada masyarakat di Pasar Gede, Pasar Mojosongo, Pasar Harjodaksino dan Taman Balekambang. ANTARA FOTO/Mohammad Ayudha

TEMPO.CO, Jakarta - Anggota komisi VII DPR, Mulyanto, ragu kebijakan Presiden Joko Widodo alias Jokowi menerapkan domestic market obligation (DMO) dan domestic price obligation (DPO) dapat menurunkan harga minyak goreng. Sebab, kebijakan itu sudah pernah diberlakukan, namun tidak berdampak terhadap harga jual minyak di pasar.

Dia menyebut eksportir crude palm oil (CPO) belum tentu memiliki kebun sawit dan jaringan pemasaran domestik. Walhasil, pemberlakuan DMO bagi eksportir akan merumitkan pelaku usaha.

"Lain halnya dengan penerapan DMO batu bara. Eksportir batu bara juga adalah produsen batu bara itu sendiri," kata Mulyanto dalam keterangan tertulis, Kamis, 26 Mei 2022.

Mulyanto mengungkapkan saat kebijakan DMO diterapkan, kemudian diganti dengan larangan ekspor CPO, harga minyak goreng curah tetap di atas harga eceran tertinggi (HET). Di saat yang sama, bahan baku minyak goreng menjadi berlimpah di dalam negeri dan tandan buah segar (TBS) di tingkat petani tidak terserap.

Dengan kondisi ini, Mulyanto melihat penyebab harga minyak goreng melonjak dan masalah kelangkaan pasokan di pasar sejatinya bukan berakar dari ketersediaan bahan baku di dalam negeri. Melainkan, dugaan adanya pengusaha nakal dan mafia minyak goreng yang mengganggu stabilitas pasokannya.

Advertising
Advertising

Dia pun meminta Jokowi bertindak tegas terhadap para mafia. “Jangan ragu-ragu dan jangan pandang-bulu kepada para pengusaha (sawit) nakal dan mafia minyak goreng yang sudah menyusahkan masyarakat dan negara ini,” ujar politikus Partai PKS itu.

Jokowi, kata Mulyanto, bisa mencabut izin produksi termasuk mencabut hak guna usaha (HGU) atas lahan negara yang digunakan bila pengusaha terbukti melakukan penyelewengan. Di sisi lain, untuk jangka panjang, dia mengatakan pemerintah harus mengubah struktur pasar minyak goreng yang oligopolistik menjadi pasar yang adil.

“Peran koperasi dan BUMD/BUMN harus didorong untuk memproduksi minyak goreng bagi keperluan domestik,” ucapnya.

Baca juga: Alasan Luhut Lapor ke Jokowi Soal Perusahaan Sawit Berkantor di Luar Negeri

Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini

Berita terkait

Ini Pesan Jokowi ke Prabowo untuk Lanjutkan Program di Bidang Kesehatan

6 menit lalu

Ini Pesan Jokowi ke Prabowo untuk Lanjutkan Program di Bidang Kesehatan

Presiden Jokowi menyoroti urgensi peningkatan jumlah dokter spesialis di Indonesia. Apa pesan untuk pemimpin baru?

Baca Selengkapnya

Kepala Bappenas Sanjung Pemerintahan Jokowi: Ekonomi RI Stabil di Kisaran 5 Persen

10 menit lalu

Kepala Bappenas Sanjung Pemerintahan Jokowi: Ekonomi RI Stabil di Kisaran 5 Persen

Menteri PPN/Kepala Bappenas, Suharso Monoarfa menyanjung pemerintahan Presiden Jokowi karena pertumbuhan ekonomi RI stabil pada kisaran 5 persen.

Baca Selengkapnya

PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

12 jam lalu

PKS Sebut NasDem Bakal Bergabung Usung Imam Budi Hartono-Ririn A Rafiq di Pilkada Depok

PKS dan Golkar akan berkoalisi di Pilkada Depok dengan mengusung pasangan Imam Budi Hartono - Ririn Farabi A Rafiq. NasDem dikabarkan akan bergabung.

Baca Selengkapnya

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

12 jam lalu

Presidential Club Bentukan Prabowo Bisa Buka Peluang Jokowi Cawe-cawe di Pemerintahan Mendatang?

Adapun rencana membentuk Presidential Club diungkap oleh juru bicara Prabowo Subianto, Dahnil Anzar Simanjuntak.

Baca Selengkapnya

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

12 jam lalu

Respons DPR atas Rencana Prabowo Bentuk Presidential Club

Anggota DPR Saleh Partaonan Daulay menilai perlu usaha dan kesungguhan dari Prabowo untuk menciptakan presidential club.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

13 jam lalu

Terkini Bisnis: Pemilik Sepatu Bata hingga Jokowi Minta Timbal Balik Ekonomi

Siapa pemilik merek sepatu Bata yang pabriknya tutup di Purwakarta?

Baca Selengkapnya

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

13 jam lalu

Habiburokhman Sebut Ide Prabowo Bikin Presidential Club Sudah Sejak 2014

Prabowo disebut memiliki keinginan untuk secara rutin bertemu dengan para presiden sebelum dia.

Baca Selengkapnya

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

13 jam lalu

Jokowi Beri Dua Catatan di Rapat Evaluasi Mudik Lebaran 2024

Menteri Perhubungan Budi Karya mengatakan 242 juta masyarakat melakukan perjalanan mudik lebaran tahun ini.

Baca Selengkapnya

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

13 jam lalu

Dahnil Anzar Yakin Prabowo Bisa Cairkan Komunikasi Jokowi-Megawati-SBY

Dahnil menilai Prabowo punya kemampuan untuk menghubungkan mereka.

Baca Selengkapnya

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

14 jam lalu

Jokowi dan Gibran Kompak Bilang Begini soal Wacana Presidential Club Usulan Prabowo

Wacana presidential club yang sebelumnya disampaikan Juru Bicara Prabowo mendapat respond dari Jokowi dan Gibran.

Baca Selengkapnya