Bank Indonesia Ungkap Digitalisasi Ekonomi Bisa Meminimalkan Dampak Pandemi

Selasa, 22 Maret 2022 07:52 WIB

Logo atau ilustrasi Bank Indonesia. TEMPO/Panca Syurkani

TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Perwakilan Bank Indonesia (BI) Provinsi Sulawesi Selatan Causa Iman Karana mengemukakan pemanfaatan teknologi digital mendorong kelangsungan aktivitas ekonomi di tengah pandemi COVID-19.

"Di tengah pandemi COVID-19 pemanfaatan teknologi digital bisa mendorong keberlangsungan aktivitas ekonomi, sehingga diharapkan bisa meminimalkan dampak pandemi," katanya pada unjuk wicara secara virtual mengusung tema “Ekosistem Ekonomi Digital Indonesia: Mewujudkan Pertumbuhan Ekonomi yang Lebih Kuat Melalui Inklusivitas” di Makassar, Senin 21 Maret 2022.

Ia menjelaskan digitalisasi bisa menjadi katalis perluasan akses pasar dan mengoptimalkan nilai tambah bagi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Oleh karena itu, BI Sulsel bersama pemangku kepentingan terkait berkomitmen terus bersinergi dalam mendorong transformasi digital sehingga bisa membawa kemanfaatan bagi seluruh lapisan masyarakat di daerah itu.

Ia mengatakan digitalisasi meningkatkan inklusivitas yang berarti meningkatkan partisipasi serta memberikan akses yang luas kepada seluruh lapisan masyarakat.

Ekonom dari Fakultas Ekonomi Universitas Hasanuddin Makassar Rahim Kholilul Rohman yang mewakili ISEI Sulsel dalam acara itu, mengatakan Indonesia memiliki potensi digitalisasi yang besar.

Namun, kata dia, terdapat beberapa kendala struktural, di antaranya kesenjangan akses internet oleh masyarakat karena belum merata akses internet di seluruh wilayah Indonesia.

Menyikapi hal ini, katanya, pembangunan koneksi internet menjadi hal yang penting.

Selain itu, pengaturan kewenangan dan koordinasi antar berbagai kementerian/lembaga dalam hal perumusan dan implementasi kebijakan terkait dengan digitalisasi, juga perlu mendapat perhatian secara serius.

BACA: Bank Indonesia: Ketidakseimbangan Ekonomi Global Berlanjut pada 2022

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja

11 jam lalu

Ditunggu Setengah Jam untuk Wawancara Cegat, Jokowi: Besok Aja

Presiden Jokowi nge-prank jurnalis yang sudah menuggu sekitar setengah jam untuk sesi wawancara cegat atau doorstop.

Baca Selengkapnya

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

1 hari lalu

Solo Great Sale 2024 Diharap Menjadi Sarana UMKM Memasarkan Produk

Solo Great Sale 2024 (SGS 2024) diharapkan menjadi sarana para pelaku UMKM memasarkan produknya.

Baca Selengkapnya

Zulhas Tegaskan Aturan Sertifikasi Halal UMKM Berlaku per Oktober 2024: Kalau Enggak, Kapan Siapnya?

1 hari lalu

Zulhas Tegaskan Aturan Sertifikasi Halal UMKM Berlaku per Oktober 2024: Kalau Enggak, Kapan Siapnya?

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan alias Zulhas meminta para pengusaha pangan untuk segera memenuhi standar sertifikasi halal hingga Oktober 2024.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

3 hari lalu

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo membeberkan lima aksi BI untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar keuangan global.

Baca Selengkapnya

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

3 hari lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

3 hari lalu

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.

Baca Selengkapnya

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

4 hari lalu

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

Begini awal kasus munculnya larangan terhadap warung Madura untuk buka 24 jam.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

5 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

5 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

6 hari lalu

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

Menkop UKM Teten Masduki mengevaluasi pernyataan pejabatnya tentang pembatasan jam operasinal warung atau toko klontong milik masyarakat.

Baca Selengkapnya