Erupsi Gunung Anak Krakatau, Kamis, 4 Februari 2022. Dari pantauan Badan Geologi Kementerian ESDM, anak Gunung Krakatau terus menghembuskan awan hitam sejak pukul Jumat pagi. Foto: PVMBG
TEMPO.CO, Jakarta - Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi mengimbau para operator kapal untuk waspada dengan erupsi Gunung Anak Krakatau yang terjadi pada beberapa hari terakhir.
"Diharapkan para Kepala Balai Pengelola Transportasi Darat (BPTD) di wilayahnya segera memperingati operator kapal agar lebih waspada. Bukan hanya karena erupsi, tapi juga karena cuaca yang sedang buruk," kata Budi dalam keterangan tertulis, Ahad, 6 Februari 2022.
Jumat lalu, Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi, Badan Geologi, Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral mencatat sedikitnya terjadi 9 kali erupsi Gunung Anak Krakatau. Dimulai dari yang pertama pada pukul 09.43 hingga pukul 17.07 WIB.
Budi mengatakan perlunya penyiapan tempat-tempat perlindungan bagi kapal pada situasi darurat. Hal ini penting dilakukan untuk mengurangi risiko terjadinya kecelakaan kapal akibat cuaca buruk.
Nantinya, kata dia, informasi mengenai cuaca, gempa, maupun erupsi akan ditayangkan melalui Videotron yang telah dipasang oleh BPTD Wilayah VI Provinsi Bengkulu & Lampung yang terletak di Pelabuhan Bakauheni.
Di samping itu, Budi meminta agar setiap institusi terkait dan stakeholder mempersiapkan Standard Operating Procedure (SOP) dan Contingency Plan dalam antisipasi terjadinya erupsi, gelombang tinggi, maupun tsunami.
"Komunikasi antar institusi terkait serta stakeholder nanti akan dilakukan melalui Grup WhatsApp. Selain itu, untuk memudahkan komunikasi dan pengendalian juga akan dibentuk suatu call center," ujarnya.
Sebagai bentuk antisipasi lainnya, Sekretaris Direktorat Jenderal Perhubungan Darat Marta Hadisarwono menyampaikan akan menugaskan para personil Unit Pelaksana Teknis (UPT) untuk bergabung bersama personil Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) dan Vulkanologi di Pos Pantau Erupsi Gunung Anak Krakatau.
Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klikhttps://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.
301 Keluarga akan Direlokasi Akibat Erupsi Gunung Ruang, Pemprov Sulut Lakukan Pembebasan Lahan
3 hari lalu
301 Keluarga akan Direlokasi Akibat Erupsi Gunung Ruang, Pemprov Sulut Lakukan Pembebasan Lahan
Kondisi Gunung Ruang, Kepulauan Sitaro, Sulawesi Selatan masih dalam status awas atau level IV hingga Sabtu, 4 Mei 2024. Pemerintah mengatakan ada 301 keluarga yang akan direlokasi akibat semburan abu vulkanik itu.
AHY Tinjau Lahan untuk Relokasi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang, Pastikan Administrasi Tak Bermasalah
3 hari lalu
AHY Tinjau Lahan untuk Relokasi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang, Pastikan Administrasi Tak Bermasalah
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY berangkat ke Bandara Gorontalo, Sulawesi Utara pada Ahad dini hari, 5 Mei 2024. AHY akan mengunjungi calon lahan relokasi warga pengungsi yang terdampak semburan abu vulkanik Gunung Ruang, Tagulandang, Sulawesi Utara.
Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz
5 hari lalu
Iran Bebaskan Awak Kapal Terafiliasi Israel yang Sempat Disita di Selat Hormuz
Menteri Luar Negeri Hossein Amirabdollahian mengatakan Iran telah membebaskan awak kapal MSC Aries yang terafiliasi dengan Israel, setelah sempat disita di dekat Selat Hormuz.