Alasan Soekarno Menamai Pusat Perbelanjaan itu dengan Sarinah

Reporter

Tempo.co

Jumat, 14 Januari 2022 19:10 WIB

Gedung Sarinah di Jalan MH Thamrin pada tahun 1984 (atas) dan pada 11 Mei 2020 (bawah). Gedung Sarinah dikelola oleh PT Sarinah (Persero), sebuah Badan Usaha Milik Negara atau BUMN. Manajemen memutuskan merenovasi salah satu ikon bangunan penting di Jakarta itu secara besar-besaran hingga menganggarkan dana mencapai Rp700 miliar. dok.TEMPO/Sudibyo ; TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Soekarno, sosok di balik pendirian Gedung Sarinah. Melansir dari sarinah.co, Tujuan pendirian Sarinah adalah sebagai pusat perdagangan dan promosi produk-produk dalam negeri, termasuk mendukung kemajuan produk usaha kecil, menengah dan koperasi.

Gedung setinggi 75 meter dengan 15 lantai itu menjadi ikon pusat perbelanjaan di Indonesia pada masanya. Apa yang melatarbelakangi penamaan Sarinah pada gedung tinggi itu?

Gedung Sarinah dikelola oleh PT Department Store Indonesia dan berganti nama menjadi PT Sarinah (Persero) yang bergerak di bidang ritel dan menjadi pelopor bisnis ritel di Indonesia. Gedung Sarinah didirikan pada 1966, bertepatan dengan hari proklamasi kemerdekaan Indonesia dan berlokasi di Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat.

Penaamaan Sarinah dilatarbelakangi oleh bentuk penghormatan Presiden Soekarno kepada sosok pengasuhnya di masa kecil. Mengutip jurnal dari laman iain-jember.ac.id, sosok perempuan bernama Sarinah merupakan pengasuh Presiden Soekarno atau pembantu di keluarganya. Perempuan itu selalu memberikan nasehat dan motivasi untuk mencintai rakyat kecil. Melalui Sarinah pula, Soekarno bercita-cita mengangkat derajat kaum perempuan.

Selama bergabung menjadi keluarga Soekarno, Sarinah tidak menerima gaji sepeser pun, keluarga Soekarno menganggap Sarinah sebagai keluarga sendiri. “Dari Mbok Sarinah saya mendapat pelajaran untuk mencintai rakyat kecil. Dia sendiri memang rakyat kecil, tetapi memiliki jiwa yang besar” Tulis Soekarno dalam Sarinah: Kewajiban Wanita dalam Perdjoeangan Rakyat Indonesia.

Advertising
Advertising

Kebanggaan Presiden Soekarno terhadap Sarinah tidak hanya diwujudkannya melalui pendirian Gedung termodern se Asia Tenggara pada saat itu, dia juga menabalkan namanya untuk beberapa bukunya.

RISMA DAMAYANTI

Baca: Hari ini, Teror Bom Bunuh Diri di Sarinah 6 Tahun Lalu

Selalu update info terkini. Simak breaking news dan berita pilihan dari Tempo.co di kanal Telegram “Tempo.co Update”. Klik https://t.me/tempodotcoupdate untuk bergabung. Anda perlu meng-install aplikasi Telegram terlebih dahulu.

Berita terkait

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

3 hari lalu

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

Sejumlah toko ritel melakukan pembatasan penjualan gula pasir imbas dari naiknya harga gula.

Baca Selengkapnya

Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

19 hari lalu

Sudin Jakarta Pusat Beri Bantuan Tenda Darurat, Selimut, dan Makanan Korban Kebakaran

Dinas Sosial DKI Jakarta melalui Suku Dinas Sosial Jakarta Pusat menurunkan bantuan berupa tenda darurat, selimut, dan makanan kepada korban kebakaran.

Baca Selengkapnya

Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

19 hari lalu

Pemilik Warung Padang Korban Kebakaran: Saya Baru Tahu Saat Orang Teriak

Kebakaran di Jalan Kemayoran Gempol, Kelurahan Kebon Kosong, Kemayoran, Jakarta Pusat, menghanguskan tiga rumah. Delapan kamar kontrakan.

Baca Selengkapnya

Mayat Dalam Freezer Mobil Pengantar Es di Jalan Sudirman, Polisi Duga Korban Tertidur dan Terkunci

23 hari lalu

Mayat Dalam Freezer Mobil Pengantar Es di Jalan Sudirman, Polisi Duga Korban Tertidur dan Terkunci

Seorang karyawan ditemukan tewas di dalam lemari pendingin (freezer) mobil pengangkut es krim di Jalan Jenderal Sudirman Jakarta Pusat

Baca Selengkapnya

Tak Ada Kata Libur Lebaran Bagi 7 Profesi Ini, Petugas Kesehatan sampai Pemadam Kebakaran

24 hari lalu

Tak Ada Kata Libur Lebaran Bagi 7 Profesi Ini, Petugas Kesehatan sampai Pemadam Kebakaran

Ada beberapa profesi yang tidak bisa mengenal libur lebaran, selain tenaga kesehatan dan pemadam kebakaran, apa lagi?

Baca Selengkapnya

Penjualan Ritel Daihatsu pada Maret 2024 Naik 17 Persen

26 hari lalu

Penjualan Ritel Daihatsu pada Maret 2024 Naik 17 Persen

Pada Maret 2024, penjualan ritel Daihatsu tercatat mencapai 17.352 unit atau naik sekitar 17,1 persen dibanding bulan sebelumnya.

Baca Selengkapnya

109 Remaja Konvoi Motor di Jakarta Pusat Dibawa ke Polsek Tanah Abang, Berdalih Bagikan Takjil

27 hari lalu

109 Remaja Konvoi Motor di Jakarta Pusat Dibawa ke Polsek Tanah Abang, Berdalih Bagikan Takjil

Polisi menemukan para remaja konvoi dengan menggeber-geber sepeda motor sembari membawa bendera.

Baca Selengkapnya

Suasana Pusat Perbelanjaan Mal Central Park Jelang Idul Fitri 2024

28 hari lalu

Suasana Pusat Perbelanjaan Mal Central Park Jelang Idul Fitri 2024

Suasana pusat perbelanjaan Mall Central Park jelang perayaan hari besar Lebaran dipadati pengunjung, terutama masyarakat yang tidak pulang kampung.

Baca Selengkapnya

Kantor YLBHI Kebakaran

28 hari lalu

Kantor YLBHI Kebakaran

Kantor Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia atau YLBHI di Jalan Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat mengalami kebakaran

Baca Selengkapnya

Ario Bayu Didapuk Jadi Ketua Komite FFI 2024-2026, Ini Film-Film yang Pernah Dibintanginya

30 hari lalu

Ario Bayu Didapuk Jadi Ketua Komite FFI 2024-2026, Ini Film-Film yang Pernah Dibintanginya

Ario Bayu ditetapkan menjadi Ketua FFI telah memerankan banyak karakter dari beragam film layar lebar. Berikut sebagian filmografinya.

Baca Selengkapnya