Terpopuler Bisnis: Omicron dan Wajib Karantina 2 Pekan hingga Soal Aset DKI

Reporter

Tempo.co

Senin, 29 November 2021 06:01 WIB

Petugas mendata dan melakukan tes PCR bagi penumpang yang datang dari luar negeri di Terminal 3, Bandara Soekarno Hatta, Sabtu, 23 Oktober 2021. TEMPO/MARTHA WARTA SILABAN

TEMPO.CO, Jakarta -Berita terpopuler ekonomi dan bisnis sepanjang Minggu, 28 November 2021 dimulai dengan pemberlakuan wajib karantina selama dua pekan bagi warga negara Indonesia yang datang dari 10 negara di benua Afrika dan Hong Kong, seiring merebaknya varian Covid-19 Omicron.

Kemudian informasi rencana penggunaan aset yang ada di DKI Jakarta untuk mendanai proyek Ibu Kota Negara (IKN) baru atau ibu kota baru di Kalimantan Timur.

Terakhir adalah berita Kementerian PUPR tengah membangun 1.832 kilometer jalan perbatasan Indonesia-Malaysia. Proyek jalan ini berada di tiga provinsi sekaligus yaitu Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Utara.

Berikut adalah ringkasan dari ketiga berita tersebut:

1. Varian Omicron, WNI dari 11 Negara Ini Wajib Karantina 2 Pekan

Advertising
Advertising

Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan mengumumkan kebijakan pemerintah merespons merebaknya varian Covid-19 B.1.1.529 atau Omicron. Salah satunya, pemerintah mewajibkan Warga Negara Indonesia atau WNI yang datang dari 11 negara untuk melakukan karantina saat sampai di tanah air.

“Karantina selama 14 hari," kata Wakil Ketua Komite Penanganan Covid-19 ini dalam konferensi pers, Minggu, 28 November 2021. Daftar 11 negara tersebut yaitu Afrika Selatan, Botswana, Namibia, Zimbabwe, Lesotho, Mozambique, Eswatini, Malawi, Angola, Zambia, dan Hong Kong.

Selain itu, kata Luhut, pemerintah juga melarang Warga Negara Asing atau WNA yang memiliki riwayat perjalanan ke 11 negara tersebut untuk masuk ke Indonesia. “Kebijakan ini segera berlaku 1 x 24 jam,” kata dia.

Berikutnya, pemerintah juga memperpanjang waktu karantina bagi WNA dan WNI yang masuk ke Indonesia di luar 11 negara tersebut. Dari semula tiga hari menjadi tujuh hari.

Menurut Luhut, semua aturan karantina ini akan resmi berlaku Senin, 29 November 2021, pukul 00.01 WIB. “List dari negara-negara tersebut bisa bertambah atau berkurang berdasarkan evaluasi pemerintah,” kata dia.

Baca berita selengkapnya di sini.<!--more-->

2. Aset DKI Akan Dipakai untuk Danai Ibu Kota Baru, Kemenkeu: Kami Tidak Fire Sale

Pemerintah menyebutkan adanya rencana penggunaan aset yang ada di DKI Jakarta untuk mendanai proyek Ibu Kota Negara (IKN) baru atau ibu kota baru di Kalimantan Timur.

Direktur Barang Milik Negara Direktorat Jenderal Kekayaan Negara Kementerian Keuangan Encep Sudarwan menjelaskan, total nilai aset di DKI Jakarta berupa bangunan dan tanah pada tahun 2020 sekitar Rp Rp 1.000 triliun.

“Karena aset di Jakarta mau ditinggalkan, maka itu akan kami optimalkan supaya bisa mendapatkan dana untuk pembangunan di Ibu Kota baru,” kata Encep, Jumat, 26 November 2021.

Aset-aset itu, menurut Encep, tak harus dijual, melainkan bisa saja disewakan dan hasilnya digunakan untuk proyek ibu kota negara tersebut. Saat ini, pemerintah tengah memilah-milah mana aset yang bisa digunakan untuk pendanaan proyek pembangunan ibu kota baru.

Dalam pelaksanaannya, Encep juga memastikan bahwa pemerintah tak akan buru-buru dalam menjual atau menyewakan aset senilai Rp 1 kuadriliun tersebut.

Baca berita selengkapnya di sini.<!--more-->

3. 1.832 Km Jalan di Perbatasan Indonesia - Malaysia Dibangun, Begini Kondisinya

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat atau PUPR sedang membangun 1.832 kilometer jalan perbatasan Indonesia-Malaysia. Proyek jalan ini berada di tiga provinsi sekaligus yaitu Kalimantan Barat, Kalimantan Timur, dan Kalimantan Utara.

"Jalan akses dan paralel perbatasan merupakan infrastruktur yang bernilai strategis," kata Menteri PUPR Basuki Hadimuljono dalam keterangan tertulis, Sabtu, 27 November 2021.

Basuki menyebut ribuan kilometer jalan ini dibangun untuk memperkuat pertahanan dan keamanan negara. Lalu, jalan ini diharapkan juga mendorong tumbuhnya pusat ekonomi baru di kawasan perbatasan.

Pertama di Kalimantan Barat dengan total panjang jalan 811 km, di mana per akhir 2021 sudah tembus seluruh. Tapi saat ini, baru 363 km yang sudah diaspal, lalu dalam 172 km sudah tahap pengerasan dengan batu dan kerikil atau lapisan agregat, dan 277 km masih berupa bidang tanah.

Kedua di Kalimantan Timur dengan total panjang 406 km dan telah tembus seluruhnya. Dari panjang tersebut, baru 86 km yang sudah diaspal, 165 km lapisan agregat, dan 155 km dalam bentuk bidang tanah. Pada 2024, ruas jalan yang sudah beraspal ditargetkan menjadi 295 km.

Baca berita selengkapnya di sini.

Baca Juga: Varian Covid-19 Omicron Terdeteksi di Australia, Dua Orang Positif Tanpa Gejala

Berita terkait

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

17 jam lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Progres Pembangunan Bandara VVIP IKN Sudah 18 Persen, Diklaim Tak Ada Masalah Lahan

1 hari lalu

Progres Pembangunan Bandara VVIP IKN Sudah 18 Persen, Diklaim Tak Ada Masalah Lahan

Ketua Satgas Pembangunan Infrastruktur IKN memastikan tidak ada permasalahan lahan untuk pembangunan runway Bandara VVIP di ibu kota.

Baca Selengkapnya

10 Negara Termiskin di Dunia Berdasarkan PDB per Kapita

8 hari lalu

10 Negara Termiskin di Dunia Berdasarkan PDB per Kapita

Berikut ini daftar negara termiskin di dunia pada 2024 berdasarkan PDB per kapita, semuanya berada di benua Afrika.

Baca Selengkapnya

Bertemu Jokowi Bahas IKN, AHY Instruksikan Pembebasan Lahan untuk Percepat Investasi Tak Asal Gusur

9 hari lalu

Bertemu Jokowi Bahas IKN, AHY Instruksikan Pembebasan Lahan untuk Percepat Investasi Tak Asal Gusur

AHY mengaku telah membahas progres perkembangan pembangunan Ibu Kota Negara (IKN) dengan Presiden Joko Widodo atau Jokowi.

Baca Selengkapnya

Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

9 hari lalu

Profesor Riset Termuda BRIN Dikukuhkan, Angkat Isu Sampah Indonesia yang Cemari Laut Afrika

Reza dikukuhkan sebagai profesor riset berkat penelitian yang dilakukannya pada aspek urgensi pengelolaan plastik.

Baca Selengkapnya

Groundbreaking Keenam di IKN, Kepala OIKN: Ada Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa hingga Universitas dari Malaysia

10 hari lalu

Groundbreaking Keenam di IKN, Kepala OIKN: Ada Al Azhar, Sekolah Bina Bangsa hingga Universitas dari Malaysia

Kepala Otorita IKN Bambang Susantono buka suara soal peletakan batu pertama (groundbreaking) tahap keenam di ibu kota baru itu dalam waktu dekat.

Baca Selengkapnya

Ribuan Warga Rohingya Berlindung ke Perbatasan Myanmar-Bangladesh

13 hari lalu

Ribuan Warga Rohingya Berlindung ke Perbatasan Myanmar-Bangladesh

Ribuan warga etnis Rohingya yang mengungsi akibat konflik di Myanmar, berkumpul di perbatasan Myanmar-Bangladesh untuk mencari perlindungan

Baca Selengkapnya

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

13 hari lalu

Terkini: Bandara Sam Ratulangi Masih Ditutup hingga Senin, Sri Mulyani Siapkan Strategi Jaga Rupiah

Penutupan Bandara Internasional Sam Ratulangi Manado, Sulawesi Utara diperpanjang hingga Senin, 22 April 2024 akibat erupsi Gunung Ruang.

Baca Selengkapnya

Emmanuel Macron Minta Hizbullah Ditarik dari Perbatasan Israel-Lebanon

13 hari lalu

Emmanuel Macron Minta Hizbullah Ditarik dari Perbatasan Israel-Lebanon

Emmanuel Macron rapat dengan Perdana Menteri Lebanon untuk mendiskusikan kelompok Hizbullah.

Baca Selengkapnya

Dianalogikan sebagai Bandung Bondowoso saat Bangun IKN, Respons PUPR?

13 hari lalu

Dianalogikan sebagai Bandung Bondowoso saat Bangun IKN, Respons PUPR?

Kementerian PUPR memastikan pihaknya idak bekerja terburu-buru dalam membangun IKN.

Baca Selengkapnya