BRI Borong 4 Penghargaan Bank Indonesia Award 2021

Rabu, 24 November 2021 18:37 WIB

Gedung BRI Jakarta

INFO BISNIS – PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI meraih empat penghargaan dalam Bank Indonesia Award 2021. BRI dinilai berkontribusi dan mendukung dengan optimal berbagai kebijakan bank sentral, serta menghadirkan layanan terbaik bagi masyarakat Indonesia, termasuk dalam mendorong pengembangan UMKM. Penghargaan diberikan oleh Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo secara virtual, sebagai rangkaian acara Pertemuan Tahunan Bank Indonesia 2021 di Jakarta, Rabu, 24 November 2021.

Keempat penghargaan tersebut adalah kategori Bank Konvensional Pendukung Pengendalian Moneter Rupiah dan Valas Terbaik; Bank Peserta Sistem BI-RTGS dan BI-SSSS Tebaik, Bank Buku 3 dan 4; Penyedia Jasa Pembayaran (PJP) QRIS Dengan Performa Terbaik; serta Bank Pendukung UMKM Terbaik (Bank Buku 3 & 4).

Dengan pencapaian tersebut, Direktur Utama BRI, Sunarso, menyatakan bahwa perseroan akan terus menjadi garda terdepan dalam mendukung pengembangan UMKM, serta mendukung Bank Indonesia sebagai regulator. “Penghargaan yang kami raih ini menjadi bukti nyata komitmen BRI menopang berbagai kebijakan pemerintah dalam hal penyediaan jasa transaksi perbankan,” ujarnya.

Sunarso menambahkan, capaian ini berkat kerja keras seluruh insan BRILian (pekerja BRI) yang senantiasa menciptakan value bagi seluruh stakeholder. “Oleh karenanya, penghargaan ini tentunya menjadi apresiasi bagi seluruh Insan BRILian yang tak henti-hentinya memberikan kinerja terbaik untuk bangsa,” kata dia.

Adapun Bank Indonesia Award merupakan bentuk apresiasi Bank Indonesia terhadap mitra strategis yang berdedikasi tinggi, sehingga bersama Bank Indonesia dapat memberikan kontribusi terbaiknya bagi bangsa dan negara. Penghargaan ini dianugerahkan kepada 57 pemenang yang telah mendukung pelaksanaan tugas Bank Indonesia.

Advertising
Advertising

Sebagai pemenang kategori Bank Konvensional Pendukung Pengendalian Moneter Rupiah dan Valas Terbaik, BRI dinilai giat berperan aktif menjaga stabilitas harga atau nilai mata uang. BRI pun aktif bersinergi mendukung stimulus moneter dari pemerintah di saat ekonomi jatuh karena pandemi Covid-19.

Pada kategori Bank Peserta Sistem BI-RTGS dan BI-SSSS Terbaik, BRI dinilai mampu memanfaatkan Sistem BI-RTGS sebagai sarana transfer dana elektronik yang settlement-nya dilakukan seketika per transaksi secara individual dengan sangat baik. Sistem dan infrastruktur BI-SSSS yang digunakan BRI sebagai sarana penataan transaksi dan surat berharga yang dilakukan secara elektronik pun dinilai telah mumpuni.

Adapun pada kategori Penyedia Jasa Pembayaran (PJP) QRIS dengan Performa Terbaik, BRI menjadi yang terdepan dalam memperkuat ekosistem cashless payment melalui QRIS BRI. BRI pun terus meningkatkan penggunaan QRIS ke seluruh mitra merchant, dengan sekitar 1,1 juta merchant QRIS yang berkolaborasi.

Untuk Bank Pendukung UMKM Terbaik, BRI terbukti andal dalam pemberdayaan segmen usaha tersebut. Penyaluran kredit UMKM BRI tumbuh 12,50 persen secara tahunan hingga penghujung kuartal ketiga 2021. Nilai kredit UMKM BRI mencapai Rp848,60 triliun. Capaian tersebut membuat porsi kredit UMKM meningkat dari 80,65 persen pada akhir September 2020, menjadi 82,67 persen pada akhir September 2021 dari total portofolio kredit BRI. (*)

Berita terkait

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

1 hari lalu

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo membeberkan lima aksi BI untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar keuangan global.

Baca Selengkapnya

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

1 hari lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

1 hari lalu

Inflasi April Hanya 0,25 Persen, BI Ungkap Pemicunya

BI menyebut inflasi IHK pada April 2024 tetap terjaga dalam kisaran sasaran 2,51 persen, yakni 0,25 persen mtm.

Baca Selengkapnya

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

3 hari lalu

Ekonomi NTB Tumbuh Positif, Ekspor Diprediksi Meningkat

Perkembangan ekonomi Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) 2023 tumbuh positif.

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

4 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

4 hari lalu

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengklaim telah mendapatkan izin untuk memproses transaksi pengguna Alipay.

Baca Selengkapnya

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

5 hari lalu

Suku Bunga Acuan Naik Jadi 6,25 Persen, BCA Belum akan Ikuti

BCA belum akan menaikkan suku bunga, pasca BI menaikkan suku bunga acuan ke angka 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

5 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

6 hari lalu

BI Perluas Cakupan Sektor Prioritas KLM untuk Dukung Pertumbuhan Kredit

BI mempersiapkan perluasan cakupan sektor prioritas Kebijakan Insentif Likuiditas Makroprudensial (KLM).

Baca Selengkapnya

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

6 hari lalu

BI Optimistis Pertumbuhan Ekonomi Naik 4,7-5,5 Persen Tahun Ini

BI sedang mempersiapkan instrumen insentif agar mendorong pertumbuhan ekonomi.

Baca Selengkapnya