Mengenal Wisata Kesehatan dan Kebugaran, Unggulan Kementerian Pariwisata

Reporter

Tempo.co

Kamis, 4 November 2021 10:52 WIB

Sensasi Luluran dalam Tiap Momen Mandi

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno, mendorong pengembangan wellness tourism sebagai program unggulan. Tujuannya untuk membangkitkan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif.

“Wisata kesehatan serta wisata kebugaran dan herbal ini akan kita kembangkan karena kita mempunyai pangsa pasar yang sangat besar,” kata Sandiaga, dalam "Weekly Press Briefing" yang digelar secara daring, Senin, 6 September 2021. Laman kemenparekraf.go.id, menyatakan kegiatan wisata ini mengedepankan peningkatan kesehatan dan kebugaran fisik serta pemulihan kesehatan spiritual dan mental wisatawan.

Menurut Sandiaga selama ini, wisatawan nusantara menghabiskan sekitar US$ 11 miliar untuk berwisata kesehatan di luar negeri setiap tahunnya.

Melansir magazine.medicaltourism.com, tujuan wisata kesehatan dan kebugaran adalah perawatan medis dan kesehatan kecantikan, pemulihan relaksasi dan perawatan.
Wellness tourism mencakup konsumen yang melakukan perjalanan untuk menjaga kesejahteraan dan kepuasan hidup mereka melalui pengalaman perawatan yang sehat.

Wisata kesehatan adalah persimpangan kuat dari dua industri besar dan berkembang, yaitu industri pariwisata dan industri kesehatan. Global Wellness Institute (GWI) melaporkan, kesehatan dan pencegahan holistik semakin menjadi pusat pengambilan keputusan konsumen, dan orang-orang berharap untuk melanjutkan gaya hidup sehat dan rutinitas kesehatan mereka ketika mereka jauh dari rumah saat berwisata.

Wellness Tourism Association melaporkan wisata kesehatan merupakan segmen yang relatif baru dari industri pariwisata yang sangat luas. Konsep perjalanan kesehatan ini mulai muncul sekitar 2004-2005 dan diluncurkan pada 2008.

Pada 2010, penelitian GWI menyatakan pariwisata kesehatan sebagai industri global dengan nilai US$ 106 miliar. Survei industri pada 2018 memperkirakan bahwa pada 2022, pariwisata kesehatan global akan mendekati angka US$ 1 triliun.

Advertising
Advertising

Pada 2013, GWI meluncurkan edisi perdana laporan Ekonomi Pariwisata Kesehatan Global, sebuah studi yang mendefinisikan parameter dan karakteristik sektor pariwisata kesehatan yang sedang berkembang, memperkirakan ukuran globalnya, dan menyoroti jangkauan ekonominya yang luas. Sejak itu, segmen pariwisata ini berkembang pesat di seluruh dunia.

GWI memperkirakan bahwa pariwisata kesehatan global senilai US$ 639 miliar pada 2017, tumbuh lebih dari dua kali lipat dibandingkan pariwisata umum dari 2015 hingga 2017. GWI mendefinisikan pariwisata kesehatan sebagai perjalanan sebagai upaya untuk mempertahankan atau meningkatkan kesejahteraan pribadi seseorang.

Pada akhir era 1970-an, wisata kesehatan (health tourism) mengalami perkembangan secara signifikan dan menjadi bagian penting dari industri pariwisata dunia. Pada beberapa dekade berikutnya wisata kebugaran (wellness tourism) menjadi pilihan yang menarik bagi wisatawan seiring dengan munculnya “gerakan kebugaran” pada pelbagai penjuru dunia.

Baca: Pembukaan Bali dan Progam I DO CARE Dipromosikan di World Travel Market 2021

HENDRIK KHOIRUL MUHID | EK

Berita terkait

Pentingnya Mendukung Perempuan Mengejar Kesempatan di Berbagai Bidang

11 jam lalu

Pentingnya Mendukung Perempuan Mengejar Kesempatan di Berbagai Bidang

Masyarakat perlu mendukung perempuan dalam mengejar kesempatan dan kesuksesan di berbagai bidang, termasuk di menjadi pemandu wisata perempuan.

Baca Selengkapnya

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

1 hari lalu

Jokowi: Daerah Kepulauan Indonesia Kekurangan Dokter Spesialis

Jokowi mengatakan kemampuan produksi dokter spesialis Indonesia hanya 2.700 per tahun.

Baca Selengkapnya

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

3 hari lalu

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

Cuaca yang terik membuat warga Thailand, terutama warga lanjut usia, enggan bepergian.

Baca Selengkapnya

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

3 hari lalu

Mengapa Bayi Harus Diimunisasi?

Bayi harus menjalani imunisasi karena beberapa alasan tertentu yang akan dibahas dalam artikel ini.

Baca Selengkapnya

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

3 hari lalu

6 Bahaya Bayi yang Tidak Diimunisasi

Bayi penting untuk melakukan imunisasi secara rutin agar terhindar dari bahaya kesehatan mendatang. Lantas, apa saja bahaya bagi bayi yang tidak melakukan imunisasi?

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

4 hari lalu

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.

Baca Selengkapnya

Wisata Karang Boma Cliff: Harga Tiket, Lokasi, dan Cara Menuju Kesana

4 hari lalu

Wisata Karang Boma Cliff: Harga Tiket, Lokasi, dan Cara Menuju Kesana

Weekend ini bisa agendakan untuk melancong ke Wisata Karang Boma Cliff. Tempat ini cocok bagi para sunset seekers atau pencari matahari terbenam.

Baca Selengkapnya

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

4 hari lalu

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

Afganistan yang terletak di Asia Selatan dan Asia Tengah menawarkan banyak hal untuk dijelajahi, misalnya situs bersejarah dan budaya.

Baca Selengkapnya

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

4 hari lalu

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

Dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata Afganistan meningkat. Turis asing paling banyak berasal dari Cina.

Baca Selengkapnya

Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

4 hari lalu

Solo Great Sale 2024 Targetkan Pengembangan Potensi Investasi Aglomerasi

Gelaran Solo Great Sale atau SGS kembali hadir di Kota Solo, Jawa Tengah, menyemarakkan bulan Mei 2024 ini.

Baca Selengkapnya