9 Tips Merawat Mobil di Musim Hujan, Agar Mesin Lancar Meski Kehujanan

Selasa, 12 Oktober 2021 18:37 WIB

Perawatan kendaraan secara berkala, perlu dilakukan untuk menghindari gangguan secara tiba-tiba.

INFO BISNIS-- Memasuki musim penghujan, mobil harus dirawat ekstra supaya tidak gampang rusak. Paparan air hujan atau bahkan banjir yang terus menerus membuat komponen dan mesin jadi cepat aus atau rusak. Hal tersebut berlaku untuk semua jenis mobil ya. Baik itu mobil ukuran kecil sampai dengan yang besar bermuatan banyak orang.

Bahkan sekelas Honda yang selama ini terkenal dengan keawetannya pun perlu perawatan yang lebih saat musim penghujan tiba. Mulai dari Honda Jazz, Mobilio, Odyssey, dan lain sebagainya. Yuk cari tahu berbagai tips merawat mobil saat musim penghujan. Supaya komponen atau mesin di dalamnya tetap lancar meski sering terpapar air hujan.

  1. Rutin Periksa Komponen Mesin

Hal penting untuk dilakukan supaya mobil tetap dalam kondisi prima adalah Anda perlu rutin memeriksa komponen mesin. Jika Anda mengerti masalah mesin mobil dan komponennya, bisa dicek rutin secara mandiri. Tapi jika kurang mengerti, Anda bisa melakukannya di bengkel-bengkel terpercaya yang selama ini sudah jadi langganan.

Anda bisa melakukan pengecekan saat merasa kinerja mobil sudah tidak seperti biasanya. Bisa juga melakukan pengecekan setelah mencapai kilometer tertentu sesuai yang ditentukan oleh bengkel.

  1. Jangan Lupa Cek Rem dan Ban

Musim penghujan identik dengan medan yang basah dan licin. Tidak jarang juga disertai dengan pasir yang membuat jalanan makin licin saja. Jika kondisi ban sedang tipis, akan mudah tergelincir. Maka dari itu, supaya kendaraan tetap dalam kondisi optimal meski saat musim penghujan, lakukan pengecekan rem dan ban juga. Terutama jika Anda akan bepergian ke lokasi yang jauh, sampai berjam-jam lamanya.

  1. Langsung Dilap Jika Basah
Advertising
Advertising

Air hujan yang sifatnya asam sangat berpotensi merusak banyak hal. Paling sering terjadi adalah membuat cat jadi rusak. Komponen yang terbuat dari besi jadi gampang korosi. Maka dari itu, jika mobil terkena air hujan, lebih baik untuk segera menyiramnya dengan air biasa terlebih dahulu lalu langsung dilap sampai kering.

  1. Semprotkan Cairan Silikon Pada Karet Kaca Mobil

Kemudian untuk bagian karet yang berada di kaca mobil ada baiknya disemprot dengan cairan silikon. Paparan sinar matahari yang terus menerus dan juga terkena air hujan dengan intensitas yang sering membuat karet di mobil jadi gampang rusak. Dengan melakukan penyemprotan ini akan membuat karet kaca pada mobil lebih awet. Ini berlaku untuk karet kaca di bagian luar atau dalam.

  1. Rajin Memanaskan Mobil

Tips selanjutnya yang harus dilakukan adalah rajin memanaskan mobil. Bahkan saat tidak dalam kondisi hujan pun, Anda disarankan untuk rutin memanaskan mesin. Ada banyak manfaat yang bisa didapatkan ketika melakukan hal tersebut. Mulai dari membuat sirkulasi pelumas merata, membuat kerja aki normal, dan lain-lain. Oleh sebab itu, usahakan untuk rutin memanaskan mobil sebelum digunakan.

  1. Ganti Oli Secara Teratur

Hal lainnya yang tidak kalah penting dengan memanaskan mobil adalah mengganti oli secara teratur. Oli digunakan sebagai pelumas membuat komponen bekerja dengan lancar. Bayangkan jika oli sudah lama tidak diganti, bisa-bisa komponen jadi gampang rusak. Dengan alasan tersebut, beberapa bulan sekali perlu untuk mengganti oli. Supaya penggantian makin tertib, catat waktu pengisian pelumas terakhir kali.

  1. Usahakan Parkir di Indoor

Karena memang air hujan memberikan dampak yang buruk untuk cat dan komponen mobil, usahakan untuk selalu parkir di indoor. Bisa juga menutupnya dengan penutup supaya bisa terhindar dari air hujan dan teriknya sinar matahari. Meski seringkali parkir di indoor sedikit lebih mahal dibandingkan di luar, namun mobil akan lebih awet.

Selain dalam hal keawetan cat, parkir mobil di area indoor akan lebih terjaga keamanannya. Akan tersedia banyak CCTV di setiap sudut. Jika keluar pun akan ada pemantauan petugas, jadi Anda akan merasa lebih terjaga.

  1. Keringkan Karpet Jika Kena Air

Tidak hanya bagian luar saja yang perlu dibersihkan saat terkena air hujan, dalam pun juga. Anda bisa membersihkannya dengan vacum cleaner atau pengering jika basah. Dalam kondisi basah, jika dibiarkan akan menimbulkan jamur di berbagai bagian mobil. Oleh sebab itulah, supaya bagian dalam tidak sering kotor dan hujan, berilah alas di bagian bawah kaki.

  1. Cek Wiper dan Bersihkan Kaca Depan

Tidak hanya bagian samping dalam, kaca bagian depan pun juga perlu dicek fungsinya. Jika ketahuan sedang rusak atau ada masalah segera diperbaiki atau diganti. Pasalnya, wiper ini akan sangat berguna sekali saat hujan. Membuat jarak pandang tetap normal. Jika wiper rusak, akan membuat jarak pandang pengemudi terbatas.

Jangan sampai karena mengabaikan hal sepele, Anda mengalami hal-hal yang tidak terduga. Selain dilakukan pengecekan secara rutin, jangan lupa juga untuk dibersihkan dari debu-debu atau kotoran lainnya.

Itulah deretan tips merawat mobil saat musim penghujan. Lakukan hal-hal di atas supaya tetap bisa mengemudi dengan aman. Kemudian, bagi yang ingin membeli mobil, baik itu Honda Jazz atau yang lainnya, sekarang sudah bisa pesan secara online. Salah satu marketplace yang menawarkannya adalah Blibli. Pesan anti ribet, barang yang diinginkan diantarkan sampai depan rumah. Bisa cek ke dealer-nya dulu lho!. (*)

Berita terkait

Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

2 hari lalu

Di Daratan Asia Gelombang Panas, BMKG: Indonesia Suhu Panas Biasa

Suhu panas muncul belakangan ini di Indonesia, setelah sejumlah besar wilayah daratan benua Asia dilanda gelombang panas (heat wave) ekstrem.

Baca Selengkapnya

Waspada 9 Penyakit ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

37 hari lalu

Waspada 9 Penyakit ini Sering Muncul Saat Musim Hujan

Musim hujan membawa risiko peningkatan penyebaran berbagai penyakit berikut ini.

Baca Selengkapnya

Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

38 hari lalu

Leptospirosis Penyakit Langganan Musim Hujan, Seberapa Berbahaya?

Leptospirosis adalah penyakit yang kerap muncul setiap musim hujan, terutama di daerah yang rawan banjir dan genangan air. Seberapa berbahaya?

Baca Selengkapnya

Pengendara Mobil Patut Waspada Aquaplaning Saat Musim Hujan, Apa itu?

41 hari lalu

Pengendara Mobil Patut Waspada Aquaplaning Saat Musim Hujan, Apa itu?

Pengendara mobil patut mewaspadai bahaya aquaplaning saat musim hujan, Ini penjelasannya.

Baca Selengkapnya

Kemarau Mundur, Kapan Musim Hujan di Indonesia Selesai?

46 hari lalu

Kemarau Mundur, Kapan Musim Hujan di Indonesia Selesai?

Musim hujan di Indonesia masih akan terus berlangsung selama Maret 2024

Baca Selengkapnya

Hotel di Singapura Ini Janji Bayar Tamu jika Hujan Turun selama Liburan

5 Maret 2024

Hotel di Singapura Ini Janji Bayar Tamu jika Hujan Turun selama Liburan

Hotel ini menjanjikan akan mengganti biaya menginap semalam jika turun hujan yang mengganggu liburan di Singapura.

Baca Selengkapnya

BMKG Sebut Cuaca Ekstrem akan Berlangsung sampai 8 Maret 2024, Ini Indikator Cuaca Ekstrem

3 Maret 2024

BMKG Sebut Cuaca Ekstrem akan Berlangsung sampai 8 Maret 2024, Ini Indikator Cuaca Ekstrem

BMKG sebut cuaca ekstrem sampai 8 Maret 2024. Ada tiga indikator untuk menentukan cuaca ekstrem, dari tekanan udara, awan, sampai angin.

Baca Selengkapnya

Jaga Daya Tahan Tubuh di Musim Hujan, Ahli Gizi Ingatkan Pola Makan Sehat

1 Maret 2024

Jaga Daya Tahan Tubuh di Musim Hujan, Ahli Gizi Ingatkan Pola Makan Sehat

Pakar menyarankan menerapkan pola makan sehat dengan gizi lengkap untuk menjaga ketahanan tubuh di musim hujan seperti sekarang.

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno: Apple Car Stop, Laptop Layar Transparan, dan Puncak Hujan Terlewati

1 Maret 2024

Top 3 Tekno: Apple Car Stop, Laptop Layar Transparan, dan Puncak Hujan Terlewati

Top 3 Tekno pada Jumat pagi 1 Maret 2024, diawali dari artikel tentang Apple yang telah membatalkan proyek mobil listrik perdananya, Apple Car.

Baca Selengkapnya

BMKG Sebut Puncak Musim Hujan Sudah Lewat, Cuaca Ekstrem Berpotensi Hingga 8 Maret

29 Februari 2024

BMKG Sebut Puncak Musim Hujan Sudah Lewat, Cuaca Ekstrem Berpotensi Hingga 8 Maret

BMKG memantau hujan dengan intensitas ringan hingga ekstem masih terjadi di sejumlah wilayah di Indonesia sejak 24 hingga 29 Februari 2024.

Baca Selengkapnya