Samuel Sekuritas: IHSG Positif di Sesi I, Investor Asing Minat ke Saham Tambang

Jumat, 10 September 2021 12:17 WIB

Nasabah tengah memantau pergerakan saham dari rumah tinggalnya saat melakukan WFH di Jakarta, Kamis, 15 Juli 2021. Indeks harga saham gabungan (IHSG) ditutup menguat 1,13 persen atau 67,54 poin ke level 6.046,75. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta -IHSG kembali melanjutkan pergerakan positifnya di sesi pertama hari ini, menutup sesi di level 6.098 atau +0,49 persen lebih tinggi dari angka penutupan kemarin (6.068).

"Di bursa Indonesia, sebanyak 271 saham menguat, 226 melemah, dan 167 stagnan pada sesi pertama perdagangan hari ini, dengan nilai transaksi mencapai Rp 6,3 triliun," kata tim analis Samuel Sekuritas Indonesia dalam keterangannya kepada Tempo, 10 September 2021.

Di akhir sesi pertama hari ini, tercatat angka beli bersih investor asing sebesar Rp 157,4 miliar di pasar reguler, sementara di pasar negosiasi tercatat jual bersih asing sebesar Rp 21,8 miliar.

Minat investor asing tampaknya tertuju kepada saham-saham pertambangan di sesi pertama hari ini. Tiga dari lima teratas saham dengan net buy asing tertinggi hari ini diisi oleh saham-saham pertambangan (ANTM, Rp162,5 miliar ; INCO, Rp35,4 miliar, MDKA, Rp 23,7 miliar)

Advertising
Advertising

Sementara itu, saham Bank Mandiri (BMRI) menjadi saham yang paling banyak dilepas investor asing di sesi pertama hari ini, dengan nilai net sell asing mencapai Rp 33,1 miliar, diikuti BBKP (Rp 16,6 miliar) dan ASII (Rp 13,5 miliar).<!--more-->

Saham sejumlah emiten pertambangan nikel terpantau menguat seiring dengan naiknya harga nikel di pasar global hingga menembus level tertingginya pada 2014 lalu. Beberapa diantaranya yaitu ANTM (+6,1 persen), INCO (+2,4 persen), dan HRUM (+6,93 persen).

Saham pengisi lima besar top gainer di sesi pertama ini (berdasarkan persentase kenaikan) antara lain: ASMI (+23,7 persen ke Rp 250 per saham); WOWS (+22 persen ke Rp 61 per saham); BBHI (+20,2 persen ke Rp 2.730 per saham); RELI (+19,8 persen ke Rp 665 per saham); SBMA (+17,2 persen ke Rp 354 per saham)

Sementara itu, lima besar top loser sesi pertama hari ini (berdasarkan persentase penurunan) antara lain: LABA (-6,9 persen ke Rp 374 per saham); GPSO (-6,9 persen ke Rp 188 per saham); GTSI (-6,9 persen ke Rp 81 per saham); OILS (-6,8 persen ke Rp 610 per saham) dan TRUE (-6,8 persen ke Rp 244 per saham).

Sementara itu, bursa AS kembali ditutup melemah; Dow turun -0,41 persen, diikuti S&P 500 (-0,43 persen), dan Nasdaq (-0,34 persen), seiring dengan masih besarnya kekhawatiran investor terkait dampak penyebaran varian Delta COVID-19 terhadap ekonomi, serta kapan the Fed akan mulai mengurangi program pembelian surat utangnya, yang nilainya saat ini mencapai US$ 120 juta per bulan. The Fed sendiri akan menggelar pertemuan pada 21-22 September 2021.

Kebalikan dengan pasar AS, bursa Asia justru menguat; di akhir sesi pertama perdagangan bursa RI hari ini, Nikkei terpantau menguat +0,96 persen, begitu juga Hang Seng (+1,65 persen), Kospi (+0,36 persen) dan Shanghai (+0,43 persen).

Baca Juga: Samuel Sekuritas: IHSG Akan Menguat di Rentang 6.040-6.100

Berita terkait

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Melemah ke Level 7.128,7, Berikut Saham yang Aktif Diperdagangkan

6 jam lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Melemah ke Level 7.128,7, Berikut Saham yang Aktif Diperdagangkan

IHSG ditutup di level 7.128,7 atau turun 0,09 persen dibanding kemarin.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Berhasil Tembus ke Zona Hijau, Saham Lippo Karawaci Melejit

1 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Berhasil Tembus ke Zona Hijau, Saham Lippo Karawaci Melejit

IHSG menutup sesi pertama hari Ini di level 7,150,9 atau +0.22 persen.

Baca Selengkapnya

IHSG Diperkirakan Menguat, Terpengaruh Sentimen Domestik dan Global

1 hari lalu

IHSG Diperkirakan Menguat, Terpengaruh Sentimen Domestik dan Global

IHSG hari ini, Senin, 6 Mei 2024 dibuka menguat 36,86 poin atau 0,52 persen ke posisi 7.171,58

Baca Selengkapnya

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Resmi Tutup, Apa Sebabnya?

2 hari lalu

Pabrik Sepatu Bata di Purwakarta Resmi Tutup, Apa Sebabnya?

PT Sepatu Bata resmi menutup pabriknya di Purwakarta yang telah dibangun sejak 1994. Pabrik ditutup imbas kerugian dan tantangan industri.

Baca Selengkapnya

Starlink Masuk RI, Kominfo: Kompetisi Bikin Hidup Lebih Hidup, Kita Tidak Berada di Zona Nyaman

4 hari lalu

Starlink Masuk RI, Kominfo: Kompetisi Bikin Hidup Lebih Hidup, Kita Tidak Berada di Zona Nyaman

Kementerian Kominfo yakin kedatangan investor asing seperti Starlink tak akan mengganggu bisnis perusahaan penyedia layanan telekomunikasi eksisting.

Baca Selengkapnya

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

4 hari lalu

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

Saham Freeport akhirnya 61 persen dikuasai Indonesia, berikut kronologi dari jatuh ke Bakrie sampai skandal Papa Minta Saham Setya Novanto.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

5 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

8 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

12 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

12 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya