Yogya Bali Masih PPKM Level 4, Luhut Yakin Segera Turun

Senin, 30 Agustus 2021 20:06 WIB

Seremoni serah terima dukungan dari Hyundai Motor dalam penanganan pandemi Covid-19 di Indonessia yang disampaikan melalui Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan pada Kamis, 29 Juli 2021. FOTO: Hyundai Indonesia

TEMPO.CO, Jakarta - Dua wilayah aglomerasi kini masih berstatus PPKM Level 4, yaitu Yogyakarta dan Bali. Meski demikian, Koordinator PPKM Jawa Bali Luhut Binsar Pandjaitan yakin status kedua daerah akan segera turun.

Untuk Yogya, Luhut yakin status daerah ini akan masuk PPKM Level 3. "Bukan minggu depan, (tapi) dalam beberapa hari ke depan," kata dia dalam konferensi pers virtual, Senin, 30 Agustus 2021.

Sementara untuk Bali, Luhut menyebut sudah ada tren perbaikan dari waktu ke waktu. "Diperkirakan juga akan turun ke level 3 dalam beberapa waktu yang akan datang," kata dia.

Sebelumnya, Presiden Joko Widdodo atau Jokowi resmi mengumumkan perpanjangan PPKM dari 31 Agustus sampai 6 September 2021. Meski diperpanjang, Jokowi mengumumkan sudah ada beberapa daerah yang turun level PPKM.

Terbaru, ada Malang Raya dan Solo Raya yang masuk PPKM Level 3. Keduanya kini berstatus sama dengan Jabodetabek, Bandung Raya, dan Surabaya Raya yang sudah masuk PPKM Level 3 minggu lalu, 23 Agustus 2021. Sementara, Semarang Raya turun jadi PPKM Level 2.

Advertising
Advertising

Khusus untuk Bali, Luhut menerima arahan khusus dari Jokowi. Presiden memintanya untuk mengecek dan mengintervensi di lapangan.

Luhut akan kembali turun ke lapangan untuk melihat kendala yang dihadapi di Bali. "Supaya tren perbaikannya dapat dipercepat," kata dia.

BACA: Luhut Cerita Rahasia Bugar di Usia 74 Tahun: Treadmill 50 Menit di Hari Kerja

Berita terkait

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

4 jam lalu

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek Gelar Syawalan, Hadirkan Budaya Yogyakarta

Trah Hamengku Buwono se-Jabodetabek menggelar syawalan, hadirkan Budaya Yogyakarta antara lain sendratari dan prajurit keraton Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

8 jam lalu

TPA Piyungan Yogya Ditutup Permanen, Ini Jurus Bantul Cegah Aksi Buang Sampah Sembarangan

Penutupan TPA Piyungan di Bantul ternyata membuka masalah baru, banyak warga membuang sampah sembarangan.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

14 jam lalu

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

Luhut menyampaikan pesannya kepada Prabowo Subianto selaku presiden terpilih periode 2024-2029, untuk tidak membawa orang toxic ke dalam kabinet

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

15 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

16 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

1 hari lalu

Halal Fair Digelar Akhir Pekan Ini di Yogyakarta, Pengunjung Langsung Membeludak

Halal Fair 2024 menyajikan nuansa berwisata syariah bersama keluarga, digelar tiga hari di Jogja Expo Center Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

1 hari lalu

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

Pesan Luhut ke Prabowo jangan bawa orang toxic ke pemerintahan

Baca Selengkapnya

Anggota Komisi I DPR Sebut Kewarganegaraan Ganda Tak Boleh Semata karena Alasan Ekonomi

1 hari lalu

Anggota Komisi I DPR Sebut Kewarganegaraan Ganda Tak Boleh Semata karena Alasan Ekonomi

TB Hasanuddin mengatakan usulan pemberian kewarganegaraan ganda seperti disampaikan Luhut tidak bisa serta-merta hanya berdasarkan alasan ekonomi saja

Baca Selengkapnya

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

1 hari lalu

Luhut Sebut Starlink Milik Elon Musk Diluncurkan di RI Dua Pekan Lagi, Akan Diumumkan di Bali

Menteri Luhut menyebutkan layanan internet berbasis satelit Starlink bakal diluncurkan dalam dua pekan ke depan atau pertengahan Mei 2024.

Baca Selengkapnya

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

1 hari lalu

Yogyakarta International Airport Jadi Satu-satunya Bandara Internasional di DIY-Jateng, Ini Kata Sultan HB X

Yogyakarta International Airport sebagai satu-satunya bandara internasional di wilayah ini menjadi peluang besar bagi Yogyakarta.

Baca Selengkapnya