Wali Kota Bogor Bima Arya (kedua kanan) mengecek persiapan pembukaan pusat perbelanjaan di Mall BTM, Kota Bogor, Jawa Barat, Selasa, 9 Juni 2020. Pemerintah Kota Bogor akan mengizinkan pembukaan pusat perbelanjaan jika pengelolanya telah menerapkan protokol kesehatan secara ketat pada masa transisi Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) pandemi COVID-19. ANTARA/Arif Firmansyah
TEMPO.CO, Jakarta - Pemerintah Kota Bogor melonggarkan beberapa kebijakan setelah status perpanjangan PPKM di aglomerasi Jabodetabek, turun dari level 4 menjadi level 3.
Wakil Wali Kota Bogor, Dedie A Rachim, di Kota Bogor, Selasa, 24 Agustus 2021, mengatakan, pusat perbelanjaan di Kota Bogor yang telah memenuhi syarat untuk beroperasi kembali, diizinkan beroperasi mulai hari ini.
Menurut Dedie A Rachim, mal yang sudah siap dan diizinkan beroperasi mulai hari ini, sebelumnya sudah ditinjau kesiapannya oleh Wali Kota Bogor Bima Arya bersama Kapolresta Bogor Kota Kombes Pol Susatyo Purnomo Condro.
"Wali Kota saat ini melihat ada beberapa pusat perbelanjaan yang sudah memenuhi syarat dan siap beroperasi kembali," katanya.
Dedie menjelaskan meskipun PPKM di aglomerasi Jabodetabek sudah diturunkan menjadi level 3, tapi belum semua sektor dilonggarkan. Salah satunya adalah kegiatan belajar mengajar di sektor pendidikan.
"PTM (Pembelajaran Tatap Muka) belum direlaksasi. Kita harus lebih cermat mempersiapkan PTM agar tidak terjadi gelombang baru,” katanya.
Menurut Dedie, Pemkot Bogor akan memprioritaskan untuk mempercepat penyelesaian vaksinasi kepada warga Kota Bogor, termasuk pelajar dan mahasiswa. <!--more--> Pemkot Bogor, kata dia, dalam waktu dekat akan menguatkan aturan pada sejumlah sektor yang sudah dan belum mendapatkan izin beroperasi, pada pelaksanaan kebijakan PPKM Level 3 mulai hari ini. "Aturan itu akan dituangkan dalam bentuk surat edaran wali kota," katanya.
Menyikapi penurunan status PPKM dari level 4 menjadi level 3, Dedie juga menyatakan bersyukur atas capaian tersebut. "Ini menunjukkan langkah-langkah yang dilakukan Forkopimda Kota Bogor berhasil menurunkan tingkat resiko," katanya.
Dedie juga berharap semua pihak di Kota Bogor dapat mendukung dan bekerja sama untuk mempertahankan PPKM Level 3 dan kalau bisa memperbaikinya lagi menjadi level 1 atau zona hijau.