Bukalapak Respons Protes Warganet di Playstore karena Sahamnya Jeblok hingga ARB

Rabu, 11 Agustus 2021 14:39 WIB

Bukalapak. REUTERS

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bukalapak.com Tbk. menanggapi banyaknya warganet atau investor yang kecewa lantaran turunnya harga saham BUKA di pasar modal pada perdagangan kemarin.

Saham Bukalapak sebelumnya anjlok hingga mencapai batas auto rejection bawah atau ARB, sehingga saat ini berada di harga Rp 1.035 per saham. Menanggapi hal tersebut, Bukalapak mengatakan pergerakan saham itu murni mekanisme pasar.

"Transaksi saham Bukalapak di bursa saham setelah melakukan listing murni merupakan mekanisme pasar," ujar VP Corporate Affairs PT Bukalapak.com Tbk Siti Sufintri Rahayu dalam keterangan tertulis kepada Tempo, Rabu, 11 Agustus 2021.

Turunnya harga saham Bukalapak hingga mencapai ARB sebelumnya ditanggapi oleh investor atau warganet di Playstore sejak kemarin, Selasa, 10 Agustus 2021.

Berdasarkan pantauan Tempo sejumlah pengguna Playstore memberikan komentar mengenai harga saham emiten teknologi tersebut sembari membubuhi rating bintang satu.

Advertising
Advertising

"Bikin harga saham pada turun, IHSG anjlok, ampun-ampunan dahhhh," tulis salah satu warganet sembari memberi rating bintang 1 pada laman Bukalapak di Playstore, Selasa, 10 Agustus 2021.

<!--more-->

Adapula warganet yang mengaku rugi lantaran harga saham Bukalapak turun hingga mencapai batas ARB pada perdagangan kemarin, sehingga memberi bintang 1. "Rugi gara-gara ARB," tulis pengguna tersebut.

Selain para warganet yang membubuhi bintang 1 dan memprotes harga saham startup unicorn tersebut, adapula pengguna yang berharap saham BUKA bisa bangkit kembali pada perdagangan Kamis besok. Sehingga, ia pun memberikan bintang 5. "BUKA akan balik. Sabar para investors/traders," tulisnya.

Saham Bukalapak.com alias BUKA terjun bebas pada perdagangan kemarin. Saham emiten ini menutup sesi di level Rp 1.035 per saham atau turun 6,7 persen dan mencapai batas Auto Rejection Bawah.

"Hal itu seiring dengan masih derasnya aksi jual yang dilakukan investor terhadap saham ini," dinukil dari analisis Samuel Sekuritas Indonesia, Selasa, 10 Agustus 2021.

Berdasarkan aturan di Bursa Efek Indonesia batas ARB untuk saham dengan harga acuan Rp 200 sampai dengan Rp 5.000 adalah bila saham turun hingga 7 persen.

Saham Bukalapak dengan kode BUKA menjadi saham yang paling banyak dijual asing di pasar reguler pada perdagangan kemarin dengan nilai Rp 141,6 miliar.

Baca: IHSG Melemah ke 6.194, Samuel Sekuritas: BUKA Banyak Dijual, BRIS Paling Turun

Berita terkait

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

1 hari lalu

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

Saham Freeport akhirnya 61 persen dikuasai Indonesia, berikut kronologi dari jatuh ke Bakrie sampai skandal Papa Minta Saham Setya Novanto.

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

2 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

5 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

9 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

9 hari lalu

Harga Saham Sentuh Titik Terendah, Presdir Unilever: Akan Membaik

Presdir Unilever Indonesia, Benjie Yap mengatakan salah satu hal yang penting bagi investor adalah fundamental bisnis.

Baca Selengkapnya

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

10 hari lalu

Unilever Indonesia Raup Laba Bersih Rp 1,4 Triliun pada Kuartal I-2024

PT Unilever Indonesia Tbk. meraup laba bersih Rp 1,4 triliun pada kuartal pertama tahun 2024 ini.

Baca Selengkapnya

Profil Mustika Ratu, Perusahaan Jamu dan Kecantikan yang Didirikan Mooryati Soedibyo

10 hari lalu

Profil Mustika Ratu, Perusahaan Jamu dan Kecantikan yang Didirikan Mooryati Soedibyo

Pendiri Mustika Ratu, Mooryati Soedibyo meninggal dunia dalam usia 96 tahun. Simak profil perusahaan jamu dan kecantikan tersebut berikut ini.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

10 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

12 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

12 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya