Unilever Akan Tanam Investasi Baru Rp 2,5 T di KEK Sei Mangkei

Reporter

Caesar Akbar

Selasa, 8 Juni 2021 09:51 WIB

Logo Unilever. REUTERS/Philippe Wojaze

TEMPO.CO, Jakarta - PT Unilever Oleochemical Indonesia memperluas investasinya di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Sei Mangkei, Sumatera Utara. Saat ini, perusahaan berencana menanamkan investasi baru sebesar Rp 2,5 triliun di KEK Sei Mangkei. Investasi tersebut berpotensi menciptakan sedikitnya 600 tenaga kerja langsung dan 6.000 lebih tenaga kerja tidak langsung.

”Kami tengah berencana melakukan ekspansi Marvel 2, yaitu perluasan oleochemical produk dan produk dengan nilai tambah lebih yakni soap noodles dan surfaktan melalui inovasi teknologi. Nilai investasinya Rp 2,5 triliun,” kata Direktur Keuangan PT Unilever Indonesia Arif Hudaya dalam keterangan tertulis, Selasa, 8 Juni 2021.

Perluasan investasi tersebut akan menghasilkan produk split fatty acid, distilled fatty acid, soap noodles, specialty surfactants dan pharma grade glycerin. Produk utama untuk di ekspor ke India (Hindustan Unilever Ltd) adalah split fatty acid.

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto menyambut baik rencana PT Unilever Oleochemical Indonesia menambah investasi baru sebesar Rp 2,5 triliun di KEK Sei Mangkei. Ia menegaskan komitmen Pemerintah untuk memberikan insentif berupa tax holiday terhadap investasi baru yang akan dilakukan oleh Unilever di dalam KEK Sei Mangkei.

Sejak 2013 hingga 2020, Unilever telah menanamkan investasi sebesar Rp 2,5 triliun. Portofolio produknya adalah asam lemak (fatty acid), gliserin, soap noodles, dan dove noodles.

Kemudian, Unilever melakukan investasi lanjutan Marvel 1 sebesar Rp 300 miliar di tahun 2021, yang progres fisiknya sudah mencapai 92,5 persen. Dengan rencana tambahan investasi baru sebesar Rp 2,5 triliun, total investasi Unilever di KEK Sei Mangkei akan mencapai Rp 5,3 triliun.
<!--more-->
Hingga saat ini, berdasarkan catatan pemerintah, kehadiran Unilever di KEK Sei Mangkei telah memberikan dampak ekonomi yang cukup luas. Antara lain penambahan ekspor sebesar hampir US$ 300 juta dari Indonesia, sehingga menjadi US$ 800 juta per tahun. Kemudian, penyerapan 430 tenaga kerja langsung dan 2.000 lebih tenaga kerja tidak langsung.

Investasi Unilever juga disebut memberikan efek pengganda di luar kawasan KEK Sei Mangkei, khususnya untuk industri mikro. Dampak itu antara lain adalah perkembangan toko yang meningkat dari 2 toko menjadi 14 toko, jumlah hotel meningkat dari 1 hotel menjadi 6 hotel, terjadi peningkatan harga tanah dari Rp 300.000 per meter persegi menjadi Rp 1 juta per meter persegi, pengadaan café dengan jumlah toko 20 lebih, pengadaan tempat makan dengan jumlah toko 50 lebih, dan pengadaan toko elektronik/ponsel dengan jumlah toko 20 lebih.

CAESAR AKBAR

Baca juga: RUPS Unilever Tunjuk Putri Gus Dur dan Fauzi Ichsan sebagai Komisaris Independen

Berita terkait

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

3 jam lalu

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.

Baca Selengkapnya

Bendesa Adat Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Seperti Apa Perannya dalam Izin Investasi di Bali?

10 jam lalu

Bendesa Adat Diduga Peras Pengusaha Rp 10 Miliar, Seperti Apa Perannya dalam Izin Investasi di Bali?

Kejaksaan Tinggi Bali menangkap seorang Bendesa Adat karena diduga telah memeras seorang pengusaha untuk rekomendasi izin investasi.

Baca Selengkapnya

Basuki Hadimuljono Pastikan Groundbreaking Keenam di IKN Setelah World Water Forum 2024 Digelar

1 hari lalu

Basuki Hadimuljono Pastikan Groundbreaking Keenam di IKN Setelah World Water Forum 2024 Digelar

Menteri PUPR Basuki Hadimuljono mengatakan groundbreaking keenam di IKN dilakukan akhir Mei atau awal Juni 2024.

Baca Selengkapnya

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

1 hari lalu

Delegasi Uni Eropa Kunjungi IKN untuk Jajaki Peluang Investasi

Delegasi Uni Eropa mengunjungi Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk penjajakan peluang investasi.

Baca Selengkapnya

Ikut Demo Desak Pengusutan Dugaan Kecurangan Seleksi PPPK di Langkat, Guru Honorer Dipecat

1 hari lalu

Ikut Demo Desak Pengusutan Dugaan Kecurangan Seleksi PPPK di Langkat, Guru Honorer Dipecat

Anggie Ratna Fury Putri, guru honorer SD di Langkat, dipecat Kepala Sekolah karena ikut aksi membongkar kecurangan dan dugaan korupsi seleksi PPPK.

Baca Selengkapnya

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

1 hari lalu

Bahlil Bantah Cina Kuasai Investasi di Indonesia, Ini Faktanya

Menteri Bahlil membantah investasi di Indonesia selama ini dikuasai oleh Cina, karena pemodal terbesar justru Singapura.

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Lakukan OTT Anggota Bendesa Adat yang Diduga Lakukan Pemerasan Investasi

2 hari lalu

Kejati Bali Lakukan OTT Anggota Bendesa Adat yang Diduga Lakukan Pemerasan Investasi

Kejati Bali melakukan operasi tangkap tangan (OTT) terhadap oknum Bendesa Adat di Bali. Bendesa itu diduga melakukan pemerasan investasi.

Baca Selengkapnya

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

2 hari lalu

KPK Sita Kantor NasDem di Sumatera Utara dalam Kasus Korupsi Bupati Labuhanbatu

KPK menyita kantor Partai NasDem di Labuhanbatu, Sumatera Utara, dalam perkara korupsi yang menjerat Bupati Erik Atrada Ritonga.

Baca Selengkapnya

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

2 hari lalu

Apple dan Microsoft Bilang ke Jokowi Mau Investasi di Indonesia, Ahli ICT Beri Catatan Ini

Ahli ini menyatakan tak anti investasi asing, termasuk yang dijanjikan datang dari Apple dan Microsoft.

Baca Selengkapnya

Rencana Investasi Microsoft Senilai Rp 27,6 Triliun, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya

2 hari lalu

Rencana Investasi Microsoft Senilai Rp 27,6 Triliun, Pengamat: Harus Jelas Pembuktiannya

Rencana investasi Microsoft itu diumumkan melalui agenda Microsoft Build: AI Day yang digelar di Jakarta.

Baca Selengkapnya