BRI Duduki Peringkat Perusahaan Publik RI Paling Bernilai Versi Forbes

Selasa, 18 Mei 2021 22:05 WIB

Dewan Direksi PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk.dalam Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan (RUPST) pada Kamis, 25 Maret 2021.

TEMPO.CO, Jakarta - PT Bank Rakyat Indonesia (BRI) dinobatkan oleh Forbes 2021 dalam Global 2000: The World’s Largest Public Companies sebagai salah satu perusahaan publik paling bernilai di Indonesia.

BRI yang menempati peringkat ke-362 dari 2.000 perusahaan publik terbaik di dunia tersebut juga masuk ke dalam daftar World Best Banks 2021 versi Forbes, meski di tengah pandemi COVID-19.

Forbes menyatakan terdapat enam perusahaan publik di Indonesia yang masuk daftar dan BRI menempati peringkat tertinggi. Realisasi ini juga menjadikan BRI menempati posisi tertinggi untuk tujuh tahun berturut-turut.

"Pencapaian ini merupakan bukti komitmen dalam menjaga kinerja yang sustain dengan fokus pada penyelamatan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) serta mitra pemerintah dalam Program Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN)," kata Direktur Utama BRI Sunarso di Jakarta, Selasa,18 Mei 2021.

Daftar Global 2000: The World’s Largest Public Companies bersumber dari sistem FactSet Research yang melakukan seleksi terhadap 2.000 perusahaan publik terbesar di dunia dalam empat aspek yaitu sales, profit, assets dan market value.

Dari sisi penjualan, BRI berada di peringkat 1.007 dan profitabilitas berada di urutan 529. Sedangkan posisi aset berada pada peringkat 354, dan nilai pasar berada di urutan 505.

Secara keseluruhan perusahaan yang masuk dalam daftar Forbes Global 2.000 ini mengalami kenaikan kapitalisasi pasar sebesar 47 persen menjadi 79,8 triliun dolar AS, dengan pendapatan turun 6 persen menjadi 39,8 triliun dolar AS dengan keuntungan turun 24 persen menjadi 2,5 triliun dolar AS.

Bank yang fokus di segmen UMKM dan berkode BBRI ini mencatatkan pendapatan sekitar 10 miliar dolar AS, aset BRI mencapai 107,6 miliar dolar AS dan keuntungan sebesar 1,3 miliar dolar AS.

BACA: 184 Kantor BRI Buka Layanan Terbatas Selama Libur Lebaran, Cek Daftarnya di Sini

Berita terkait

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

2 hari lalu

Kontroversi Larangan Warung Madura Buka 24 Jam, Ini Awal Kasusnya

Begini awal kasus munculnya larangan terhadap warung Madura untuk buka 24 jam.

Baca Selengkapnya

CIMB Niaga Raih Laba Rp 2,2 triliun pada Kuartal I 2024

3 hari lalu

CIMB Niaga Raih Laba Rp 2,2 triliun pada Kuartal I 2024

PT Bank CIMB Niaga Tbk. (IDX: BNGA) mencatat perolehan laba sebelum pajak konsolidasi (unaudited) sebesar Rp 2,2 triliun pada kuartal I tahun ini.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

3 hari lalu

Terpopuler: Zulhas Revisi Permendag Barang Bawaan Impor, Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Warung Madura

Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan atau Zulhas merevisi lagi peraturan tentang barang bawaan impor penumpang warga Indonesia dari luar negeri.

Baca Selengkapnya

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

4 hari lalu

Menkop UKM Teten Evaluasi Pernyataan Pejabatnya soal Pembatasan Jam Buka Warung Madura

Menkop UKM Teten Masduki mengevaluasi pernyataan pejabatnya tentang pembatasan jam operasinal warung atau toko klontong milik masyarakat.

Baca Selengkapnya

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

4 hari lalu

Tak Ada Pembatasan Operasi Warung Madura, Teten: Semua Perda harus Berpihak pada UMKM

Kemenkop UKM pastikan tidak ada yang membatasi jam operasi warung atau toko klontong milik masyarakat seperti warung Madura.

Baca Selengkapnya

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

4 hari lalu

Kembangkan Pendanaan UKM, OJK Dorong Pemanfaatan Securities Crowdfunding

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus mendorong pengembangan Usaha Kecil Menengah (UKM) antara lain dengan memanfaatkan securities crowdfunding.

Baca Selengkapnya

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

4 hari lalu

Meski BI Rate Naik, PNM Tak Berencana Naikkan Suku Bunga Kredit

PNM menegaskan tidak akan menaikkan suku bunga dasar kredit meskipun BI telah menaikkan BI Rate menjadi 6,25 persen.

Baca Selengkapnya

Kopdit CU Lete Konda NTT Semakin Eksis dengan Manfaatkan Layanan LPDB-KUMKM

4 hari lalu

Kopdit CU Lete Konda NTT Semakin Eksis dengan Manfaatkan Layanan LPDB-KUMKM

Selain suntikan pinjaman terdapat upaya pembinaan, pendidikan, dan peningkatan usaha koperasi dari LPDB-KUMKM

Baca Selengkapnya

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

4 hari lalu

BRI Klaim Kantongi Izin Penggunaan Alipay

Bank Rakyat Indonesia atau BRI mengklaim telah mendapatkan izin untuk memproses transaksi pengguna Alipay.

Baca Selengkapnya

UMKM di Danau Toba Mulai Gunakan QRIS Permudah Transaksi

4 hari lalu

UMKM di Danau Toba Mulai Gunakan QRIS Permudah Transaksi

Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) di kawasan wisata Danau Toba sudah mulai menerapkan sistem pembayaran melalui QRIS.

Baca Selengkapnya