Bandara Ngurah Rai Layani 5.294 Penumpang Sejak Larangan Mudik

Reporter

Antara

Selasa, 11 Mei 2021 17:04 WIB

Sejumlah petugas mengantre saat simulasi pelayanan GeNose C19 di Bandara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Badung, Bali, Kamis, 8 April 2021. GeNose merupakan alat deteksi yang dibuat oleh peneliti Universitas Gajah Mada (UGM) . ANTARA/Fikri Yusuf

TEMPO.CO, Jakarta - Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai, Bali, melayani total 5.294 orang penumpang rute domestik yang melakukan perjalanan non-mudik dengan 81 pesawat selama lima hari pemberlakuan larangan mudik pada 6-10 Mei 2021.

"Trafik pergerakan penumpang dan pesawat pada lima hari terakhir selama masa larangan mudik Lebaran 2021 ini jika dibandingkan rata-rata harian bulan April menurun cukup signifikan sekitar 90 persen," ujar Stakeholder Relation Manager PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali, Taufan Yudhistira di Kabupaten Badung, Bali, Selasa, 11 Mei 2021.

Ia mengatakan, para penumpang yang berangkat dan tiba di Bandara Ngurah Rai tersebut dipastikan tidak mudik karena telah memenuhi persyaratan penerbangan sesuai Surat Edaran Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Nomor 13 Tahun 2021 yaitu termasuk penumpang yang dikecualikan dari larangan mudik.

"Untuk penumpangnya dominan cenderung lebih banyak penumpang yang tiba di terminal kedatangan," katanya.

Taufan menjelaskan, pihaknya memperkirakan penurunan jumlah penumpang dan pesawat di Bandara Ngurah Rai akan terus terjadi hingga larangan mudik Lebaran 2021 berakhir.

Meskipun begitu, pengelola Bandara Ngurah Rai, terus menyiagakan posko terpadu pengendalian transportasi udara sebagai salah satu upaya memastikan kelancaran operasional di pada masa larangan mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah.
<!--more-->
Sebanyak 1.677 personel bandara secara bergantian disiagakan dalam posko terpadu itu dan melaksanakan tugas bersinergi dengan unsur keamanan eksternal seperti TNI Angkatan Udara dan Polsek Kawasan Bandara.

"Kami mendukung kebijakan pemerintah pada masa peniadaan mudik Hari Raya Idul Fitri 1442 Hijriah dengan menyiapkan Posko Terpadu agar kelancaran pada pembatasan penerbangan tetap kondusif, khususnya pada proses verifikasi bagi calon penumpang yang dikecualikan," ungkap Taufan Yudhistira.

ANTARA

Baca juga: Bandara Ngurah Rai Bali Mulai Gunakan GeNose Hari Ini

Berita terkait

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

2 hari lalu

LPEM UI: Proyeksi Ekonomi RI Tumbuh 5,15 Persen di Kuartal I 2024

Perayaan bulan suci Ramadan dan hari raya Idul Fitri juga dapat memacu pertumbuhan ekonomi domestik lebih lanjut.

Baca Selengkapnya

BI: Inflasi di Jawa Tengah Turun setelah Idul Fitri, Berapa?

2 hari lalu

BI: Inflasi di Jawa Tengah Turun setelah Idul Fitri, Berapa?

Daerah dengan catatan inflasi terendah di Jawa Tengah adalah Kabupaten Rembang yaitu 0,02 persen.

Baca Selengkapnya

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

4 hari lalu

Harga Naik, Toko Ritel Batasi Penjualan Gula Pasir

Sejumlah toko ritel melakukan pembatasan penjualan gula pasir imbas dari naiknya harga gula.

Baca Selengkapnya

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

4 hari lalu

Sektor Manufaktur Masih Ekspansif dan Inflasi Terkendali

Sektor manufaktur tunjukan tren kinerja ekspansif seiring Ramadhan dan Idul Fitri 2024. Sementara itu, inflasi masih terkendali.

Baca Selengkapnya

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

4 hari lalu

BPS: Inflasi Indonesia Mencapai 3 Persen di Momen Lebaran, Faktor Mudik

Badan Pusat Statistik mencatat tingkat inflasi pada momen Lebaran atau April 2024 sebesar 3 persen secara tahunan.

Baca Selengkapnya

Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

13 hari lalu

Mudik Hemat Bersama All-New Yaris Cross

Dengan 1 liter bahan bakar mampu menempuh jarak 31 kilometer. dipadukan dengan tenaga elektrik, jadi semakin irit. Keluarga juga nyaman karena di atap terdapat Panoramic Glass Roof with Power Sunshade.

Baca Selengkapnya

Beban Puncak saat Lebaran 2024 Naik 3,53 Persen, PLN Klaim Sukses Sediakan Pasokan Listrik Andal

15 hari lalu

Beban Puncak saat Lebaran 2024 Naik 3,53 Persen, PLN Klaim Sukses Sediakan Pasokan Listrik Andal

PT PLN (Persero) mengklaim sukses menyediakan pasokan listrik andal selama periode siaga Ramadan dan Idul Fitri 1445.

Baca Selengkapnya

Evaluasi Angkutan Lebaran 2024, MTI Minta Pemerintah Lakukan Pengawasan Angkutan Gelap

15 hari lalu

Evaluasi Angkutan Lebaran 2024, MTI Minta Pemerintah Lakukan Pengawasan Angkutan Gelap

Wakil Ketua MTI Djoko Setijowarno memaparkan catatan evaluasi transportasi selama momentum Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya

Cara SANTAI Jaga Kesehatan setelah Lebaran Menurut Dokter

16 hari lalu

Cara SANTAI Jaga Kesehatan setelah Lebaran Menurut Dokter

Dokter penyakit dalam menyebut masyarakat perlu memelihara kesehatan usai Lebaran melalui cara paling mudah, yaitu SANTAI. Cek maksudnya.

Baca Selengkapnya

Kemenag Fasilitasi Ribuan Warga Balik ke Tempat Kerja setelah Mudik

16 hari lalu

Kemenag Fasilitasi Ribuan Warga Balik ke Tempat Kerja setelah Mudik

Kemenag mamfasilitasi ribuan warga untuk balik dari kampung ke tempat kerja mereka di Jakarta setelah mudik.

Baca Selengkapnya