Pelaku Usaha Cerita ke Sandiaga Masalah Pariwisata Banten Selama 20 Tahun

Rabu, 7 April 2021 09:40 WIB

Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno menanti matahari terbit di Dusun Butuh Magelang Foto Kemenparekaf

TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga memperoleh masukan dari sejumlah pelaku usaha tentang salah satu masalah pengembangan destinasi wisata di kawasan Provinsi Banten. Para pelaku usaha menyebutkan, selama 20 tahun, sektor wisata di Banten tidak optimal karena persoalan aksesibilitas dan infrastruktur.

“Saya harapkan Anyer dan Provinsi Banten bisa menyiapkan diri menjadi destinasi wisata pilihan karena konsep personalize, customize, localize, smaller in size yang sangat cocok,” ujar Sandiaga seperti dikutip dalam keterangan tertulis pada Selasa petang, 6 April 2021.

Dia menjelaskan Banten bisa menjadi destinasi wisata pilihan karena jaraknya tak terlalu jauh atau sekitar 120 kilometer dari Jakarta. Namun, perlu ada pembenahan agar kunjungan turis meningkat dan investor tertarik masuk.

Menurut Sandiaga, sejumlah investor telah berniat menanamkan modal ke Banten, khususnya di Kawasan Ekonomi Khusus Tanjung Lesung dan Cikesik. Ia berharap upaya untuk mengembangkan kawasan bisa menjadi titik balik agar sektor pariwisata Banten pulih pasca-pandemi Covid-19.

“Bagaimana pemerintah bisa memberikan kebijakan yang kondusif kepada iklim investasi di sektor pariwisata, kita ingin menghadirkan pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan,” tutur Sandiaga.

Jika permintaan kunjungan turis meningkat, Sandiaga berniat memperluas kawasan wisata di Tanjung Lesung seluas 80 hektare di bagian timur ke arah bukit. Di kawasan ini nantinya akan dibangun resor, area golf, dan cable car.
<!--more-->
Sepanjang pertengahan tahun lalu, kunjungan turis ke Pantai Anyer menurun hingga 17 persen akibat wabah corona. Namun angka kunjungan sudah mulai menggeliat pada Februari 2021 yang tercatat mengalami peningkatan 33 persen.

Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan pada Februari lalu menyebutkan rencana pembangunan Jalan Tol Serang-Panimbang. Jalan bebas hambatan ini akan memudahkan akses menuju Tanjung Lesung.

“KEK Tanjung Lesung tidak akan berjalan kalau kita tidak perbaiki fasilitas dan aksesibilitas menuju ke sana,” ujar Luhut.

Jalan Tol Serang-Panimbang dibangun sepanjang lebih-kurang 83,6 kilometer dan melewati tengah Kota Banten. Jalur ini akan melewati sekitar 50 desa atau kelurahan. Berdasarkan rencana cetak birunya, pembangunan Tol Serang-Panimbang bakal dibagi menjadi tiga seksi. Seksi pertama sepanjang 26,5 kilometer ditargetkan selesai pada 2021. Sedangkan seksi II dan III ditargetkan rampung pada 2023.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Baca juga: Pandemi, Sandiaga Dorong Pelaku Usaha Wisata Kembangkan Konsep Alam Terbuka

Berita terkait

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

8 jam lalu

Cuaca Panas Ekstrem, Thailand Ajak Turis Wisata Pagi dan Sore

Cuaca yang terik membuat warga Thailand, terutama warga lanjut usia, enggan bepergian.

Baca Selengkapnya

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

15 jam lalu

Prabowo-Gibran: Soal Kabinet hingga Pesan dari Luhut

Luhut menyampaikan pesannya kepada Prabowo Subianto selaku presiden terpilih periode 2024-2029, untuk tidak membawa orang toxic ke dalam kabinet

Baca Selengkapnya

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

17 jam lalu

Respons Jokowi hingga Luhut Soal Komposisi Kabinet Prabowo

Jokowi mengatakan dia dan pihak lain boleh ikut berpendapat jika dimintai saran soal susunan kabinet Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

17 jam lalu

Sorotan Media Asing Soal Luhut Buka Kemungkinan Kewarganegaraan Ganda bagi Diaspora , Apa Alasan dan Syaratnya?

Menkomarinves Luhut Pandjaoitan buka kemungkinan kewarganegaraan ganda untuk diaspora. Apa saja alasan dan syaratnya?

Baca Selengkapnya

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

1 hari lalu

17 Bandara Internasional Dipangkas, Bagaimana Dampaknya ke Pertumbuhan Ekonomi Daerah?

Direktur Utama InJourney Airports, Faik Fahmi mengatakan pemangkasan jumlah bandara internasional tidak bepengaruh signifikan ke ekonomi daerah.

Baca Selengkapnya

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

1 hari lalu

Luhut Ingatkan Prabowo Jangan Bawa Orang "Toxic" Masuk Pemerintahan

Pesan Luhut ke Prabowo jangan bawa orang toxic ke pemerintahan

Baca Selengkapnya

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

1 hari lalu

4 Kota di Afganistan yang Paling Menarik Dikunjungi, Banyak Peninggalan Sejarah

Afganistan yang terletak di Asia Selatan dan Asia Tengah menawarkan banyak hal untuk dijelajahi, misalnya situs bersejarah dan budaya.

Baca Selengkapnya

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

1 hari lalu

Taliban Siapkan Promosi Wisata Afganistan untuk Tingkatkan Perekonomian

Dalam beberapa tahun terakhir, pariwisata Afganistan meningkat. Turis asing paling banyak berasal dari Cina.

Baca Selengkapnya

Projo Banten Dorong Program Calon Kepala Daerah Searah dengan Program Prabowo-Gibran

1 hari lalu

Projo Banten Dorong Program Calon Kepala Daerah Searah dengan Program Prabowo-Gibran

Projo Banten berharap program-program Prabowo-Gibran dapat berjalan dan searah dengan program kepala daerah.

Baca Selengkapnya

Anggota Komisi I DPR Sebut Kewarganegaraan Ganda Tak Boleh Semata karena Alasan Ekonomi

1 hari lalu

Anggota Komisi I DPR Sebut Kewarganegaraan Ganda Tak Boleh Semata karena Alasan Ekonomi

TB Hasanuddin mengatakan usulan pemberian kewarganegaraan ganda seperti disampaikan Luhut tidak bisa serta-merta hanya berdasarkan alasan ekonomi saja

Baca Selengkapnya