Puncak Arus Balik Diprediksi Sore Ini, Truk Sumbu 3 ke Atas Dilarang Masuk Tol
Reporter
Francisca Christy Rosana
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Minggu, 4 April 2021 09:44 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Perhubungan memprediksi puncak arus balik libur panjang akhir pekan akan terjadi pada Ahad sore, 4 April 2021. Kepadatan volume lalu-lintas kendaraan menuju Jakarta diperkirakan berlangsung hingga pukul 20.00 WIB.
“Karena yang dari Jawa Tengah berangkat pukul 10.00-11.00 WIB, mereka akan masuk Jakarta sekitar jam 19.00-20.00 WIB,” ujar Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan Budi Setiyadi saat dihubungi pada Ahad, 4 April 2021.
Budi mengatakan pergerakan masyarakat menuju Jakarta telah tampak pada Sabtu petang, 3 April, hingga Ahad pagi. Di saat yang sama, masih ada pula kendaraan yang mudik atau keluar dari Jakarta menuju Jawa Barat atau Jawa Tengah.
Untuk mencegah kemacetan terjadi pada saat arus balik pada momen libur panjang ini, Budi memastikan Kementerian Perhubungan telah mengeluarkan larangan truk sumbu tiga ke atas melintas di jalan tol. Truk sumbu tiga ke atas akan dikeluarkan ke jalan nasional di Gerbang Tol 4 Palimanan mulai Ahad siang pukul 12.00 WIB.
“Kami sudah sampaikan ke Apindo (Asosiasi Pengusaha Indonesia) dan Organda (Organisasi Angkutan Darat), kami alihkan jam 12.00 WIB ke jalan nasional sampai besok pagi pukul 06.00 WIB,” tutur Budi.
<!--more-->
Selain mengalihkan jalur truk, Budi memastikan Kementerian telah berkoordinasi dengan Korps Lalu-lintas (Korlantas) Polri untuk menyusun skenario di beberapa titik rawan macet. Salah satunya contraflow.
Budi memastikan kepolisian akan melakukan diskresi contraflow jika terjadi kemacetan, khususnya dari Cikampek menuju Jakarta. “Kami sudah rapatkan dengan Polri,” kata Budi.
PT Jasa Marga (Persero) Tbk mencatat sebanyak 185.916 kendaraan meninggalkan wilayah Jabotabek pada 1 April 2020. Kendaraan keluar melalui Gerbang Tol (GT) Cikupa untuk arah barat, GT Ciawi untuk arah selatan, dan GT Cikampek Utama serta GT Kalihurip Utama untuk arah timur.
Mayoritas kendaraan meninggalkan Jakarta menuju arah timur, yakni sebanyak 93.947 atau 50,53 persen. Kemudian, 51.793 kendaraan menuju arah barat atau 27,86 persen. Sedangkan 40.176 kendaraan lainnya menuju arah selatan atau 21,61 persen dari total pergerakan. Total volume lalu-lintas yang meninggalkan wilayah Jabotabek naik 41,60 persen bila dibandingkan dengan lalu-lintas harian normal.
Sebelumnya, pada hari pertama arus balik libur Tahun Baru Imlek pertengahan Februari 2021 lalu tercatat 114.110 kendaraan menuju wilayah Jabotabek. Angka tersebut merupakan kumulatif arus lalu lintas dari beberapa Gerbang Tol(GT) barrier/utama, yaitu GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama (arah Timur), GT Cikupa (arah Barat) dan GT Ciawi (arah Selatan).
Baca: Perbaikan Rampung, Ruas Km 122 Tol Cipali Dioperasikan Kembali