Dukung UMKM, Jokowi Ingatkan Mendag Hidupkan Lagi Dewan Penunjang Ekspor
Reporter
Caesar Akbar
Editor
Ali Akhmad Noor Hidayat
Kamis, 4 Maret 2021 12:46 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Presiden Joko Widodo alias Jokowi mengingatkan Menteri Perdagangan (Mendag) Muhammad Lutfi untuk menghidupkan lagi Dewan Penunjang Ekspor. Dengan demikian, para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah bisa dibantu untuk lebih mampu melakukan ekspor.
"Saya tahun lalu mengingatkan kepada Menteri Perdagangan (Mendag), Dewan Penunjang Ekspor dihidupkan lagi," ujar Jokowi dalam Pembukaan Rapat Kerja Kementerian Perdagangan, Kamis, 4 Maret 2021.
Ia mengatakan Dewan Penunjang Ekspor bisa membantu para pelaku UMKM untuk bisa memperbaki produksi, desain, hingga pengepakannya, sehingga kualitasnya menjadi lebih baik.
"Ini harus berkolaborasi dengan Kementerian lembaga yang lain, institusi yang lain dalam rangka meningkatkan daya saing UMKM kita di pasar global."
Menurut Jokowi, saat ini Indonesia memerlukan lebih banyak UMKM yang menjadi eksportir dalam jumlah besar.
<!--more-->
Pasalnya, meskipun saat ini 90 persen pelaku ekspor adalah UMKM, namun kontribusi terhadap ekspor nasional baru 13 persen. Dengan demikian, kapasitas mereka perlu ditambah dan diperbesar.
Di samping itu, Jokowi juga meminta Kementerian Perdagangan untuk memperluas ekspor ke pasar-pasar non-tradisional. Sebab, selama ini ekspor dari Tanah Air masih berkutat di Uni Eropa dan Amerika Serikat.
Karena itu, ia berharap Indonesia tidak terjebak pada pasar ekspor yang itu-itu saja. "Sekarang tumbuh pasar pasar baru yang harus digarap secara serius. Banyak negara yang tumbuh ekonominya lebih dari 5 persen di Afrika, di Asia Selatan, di Eropa Timur, dan negara-negara lainnya harus diseriusi."
BACA: Jokowi: Target Pertumbuhan Ekonomi 2021 5 Persen Harus Betul-betul Tercapai
CAESAR AKBAR