Menkes: Vaksin Gotong Royong Harus Gratis untuk Karyawan dan Keluarganya

Minggu, 28 Februari 2021 12:15 WIB

Presiden Jokowi berbincang dengan Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan saat meninjau vaksinasi Covid-19 massal bagi pedagang di Pasar Tanah Abang Blok A, Jakarta, Rabu, 17 Februari 2021. ANTARA/Hafidz Mubarak A

TEMPO.CO, Jakarta – Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin memastikan program vaksin gotong royong yang dilakukan oleh perusahaan bakal diberikan secara gratis untuk karyawan. Biaya vaksin gotong royong sepenuhnya menjadi beban perusahaan tersebut.

“Yang penting prinsipnya harus gratis diberikan. Yang namanya vaksin gotong royong sumbernya adalah perusahaan, mereka mencarikan vaksin, dan harus gratis untuk seluruh karyawan dan keluarganya,” ujar Budi Gunadi dalam acara vaksinasi tahap II bagi pekerja di sektor wisata dan pengemudi ojek online di Bali yang ditayangkan secara virtual pada Ahad, 28 Februari 2021.

Vaksin gotong royong diatur dalam Peraturan Menteri Kesehatan (Permenkes) Nomor 10 Tahun 2021 tentang Pelaksanaan Vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Covid-19. Budi Gunadi mengatakan merek vaksin yang akan digunakan untuk vaksin gotong royong berbeda dengan vaksin program pemerintah agar tak mengganggu jalur distribusi vaksinasi nasional.

Saat ini, pemerintah telah mendatangkan vaksin Sinovac dan menyusul ada tiga merek lainnya yang tengah dikembangkan. Ketiganya adalah AstraZeneca, Pfizer, dan Novavac.

“Mereknya tidak boleh sama supaya tidak terjadi saingan rebutan suplai. Jadi dipastikan suplainya adalah tambahan dari sumber-sumbr produsen vaksin di seluruh dunia di luar empat yang pemerintah sudah dapat,” tutur Budi Gunadi.

Advertising
Advertising

Budi Gunadi meyakini vaksin gotong royong akan mempercepat proses vaksinasi. Dengan begitu, target penyelesaian vaksinasi untuk 181,5 juta penduduk yang semula ditetapkan 15 bulan dapat diperpendek menjadi 12 bulan.

<!--more-->

PT Bio Farma (Persero) sebelumnya telah ditunjuk sebagai importir dan distributor untuk vaksin gotong royong. Perseroan diberi izin mendistribusikan vaksin Covid-19 program swasta.

Perusahaan telah menjajaki pembicaraan dengan produsen vaksin asal Cina, yakni Sinopharm. Pengadaan vaksin Sinopharm nantinya akan dilakukan PT Kimia Farma selaku anak usaha holding farmasi BUMN. Selain Sinopharm, Bio Farama menggelar diskusi dengan vaksin dari Amerika Serikat, yakni Moderna.

BACA: Vaksinasi Covid-19, Begini Cara Kerja Vaksin Membangun Sistem Imun Tubuh

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Berita terkait

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

1 hari lalu

Respons Isu Efek Langka Vaksin AstraZeneca, Budi Gunadi: Benefitnya Jauh Lebih Besar

Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin buka suara soal efek samping langka dari vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

1 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

1 hari lalu

Pembekuan Darah Usai Vaksinasi AstraZeneca, Epidemiolog: Kasusnya Langka dan Risiko Terkena Minim

Pasien pembekuan darah pertama yang disebabkan oleh vaksin AstraZeneca adalah Jamie Scott.

Baca Selengkapnya

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

2 hari lalu

Buat Jemaah Calon Haji 2024, Ini Aturan Terbaru dari Arab Saudi

Arab Saudi mewajibkan jemaah calon haji memenuhi kriteria vaksinasi dan mendapatkan izin resmi.

Baca Selengkapnya

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

3 hari lalu

Vaksinasi Masih Jadi Tantangan, Banyak Orang Termakan Mitos Keliru

Masih ada warga yang menganggap vaksinasi dapat menyebabkan kematian sehingga pelaksanaannya masih sering menemui kendala.

Baca Selengkapnya

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

4 hari lalu

Olahraga dan Modifikasi Gaya Hidup, Investasi Kesehatan bagi Anak Muda

Olahraga bisa menjadi investasi kesehatan di masa datang dan penting bagi anak muda zaman sekarang mengubah gaya hidup sehat dengan rajin berolahraga.

Baca Selengkapnya

Alasan Masyarakat Perlu Imunisasi Seumur Hidup

5 hari lalu

Alasan Masyarakat Perlu Imunisasi Seumur Hidup

Imunisasi atau vaksinasi tidak hanya diperuntukkan bagi bayi dan anak-anak tetapi juga orang dewasa. Simak alasannya.

Baca Selengkapnya

Jenis Vaksin yang Dianjurkan Pakar untuk Jemaah Haji

9 hari lalu

Jenis Vaksin yang Dianjurkan Pakar untuk Jemaah Haji

Empat jenis vaksin sangat penting bagi jemaah haji, terutama yang masuk populasi berisiko tinggi seperti lansia dan pemilik komorbid.

Baca Selengkapnya

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

22 hari lalu

Pesan PB IDI agar Masyarakat Tetap Sehat saat Liburan dan Mudik di Musim Pancaroba

Selain musim libur panjang Idul Fitri, April juga tengah musim pancaroba dan dapat menjadi ancaman bagi kesehatan. Berikut pesan PB IDI.

Baca Selengkapnya

Tak Disediakan Vaksinasi Meski Flu Singapura Merebak, Ini Penjelasan IDAI

29 hari lalu

Tak Disediakan Vaksinasi Meski Flu Singapura Merebak, Ini Penjelasan IDAI

Vaksin untuk menangkal penyebaran flu Singapura belum ada di Indonesia, padahal tingkat penyebaran dan infeksinya cukup signifikan mengalami lonjakan.

Baca Selengkapnya