Karena Banjir, 3.074 hektare Tanaman Padi di Cirebon Gagal Tanam

Minggu, 28 Februari 2021 12:44 WIB

Petani kentang di Desa Karang Tengah Kecamatan Batur Dataran Tinggi Dieng Banjarnegara memanfaatkan air dari Telaga Merdada untuk mengairi lahan kentangnya, Minggu (1/7). Musim kemarau membuat lahan mereka harus terus diairi agar tanaman tidak mati dan gagal panen. TEMPO/Aris Andrianto

TEMPO.CO, Jakarta - Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, mencatat hingga akhir Februari 2021 terdapat 3.074 hektare tanaman padi yang mengalami gagal tanam imbas terendam banjir, yang melanda daerah itu.

"Yang sampai gagal tanam itu mencapai 3.074 hektare areal persawahan," kata Plt Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon Wasman di Cirebon, Sabtu 27 Februari 2021.

Menurut dia, dari total areal persawahan yang terendam banjir seluas 6.800 hektare, 3.074 hektare di antaranya mengalami gagal tanam dan sisanya bisa diselamatkan.

Wasman melanjutkan tanaman padi, ketika terendam lebih dari tiga hari, maka otomatis akan mati, sehingga kalau pun masih dipelihara tidak akan bisa tumbuh maksimal.

"Kalau sudah tiga hari terendam banjir, dipastikan sudah tidak dapat tertolong lagi, karena akan mati," katanya.

Dinas Pertanian Kabupaten Cirebon, kata Wasman, akan membantu para petani mendapatkan bibit gratis, akan tetapi butuh proses yang tidak sebentar.

<!--more-->

Untuk itu, pihaknya meminta kepada para petani, agar dapat menanam ulang dan juga mengikutsertakan areal persawahannya pada asuransi usaha pertanian.

"Kita usahakan untuk para petani yang sawahnya terendam mendapatkan bantuan bibit padi, tapi mereka harus sabar, karena prosesnya juga memakan waktu lama," tuturnya.

BACA: Banjir, 19.433 Hektare Sawah di Kabupaten Bekasi Rusak

Berita terkait

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

43 menit lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

1 jam lalu

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

4 jam lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran Genjot Produksi di NTB Melalui Pompanisasi

1 hari lalu

Mentan Amran Genjot Produksi di NTB Melalui Pompanisasi

Kekeringan El Nino sudah overlap dan harus waspada.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

1 hari lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

1 hari lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

2 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

4 hari lalu

Program Electrifying Agriculture PLN, Mampu Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Program Electrifying Agriculture (EA) dari PT PLN (Persero), terus memberikan dampak positif bagi pertanian di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Peneliti BRIN Pertanyakan Benih Padi Cina Mampu Taklukkan Lahan Kalimantan

4 hari lalu

Peneliti BRIN Pertanyakan Benih Padi Cina Mampu Taklukkan Lahan Kalimantan

BRIN sampaikan bisa saja padi hibrida dari Cina itu dicoba ditanam. Apa lagi, sudah ada beberapa varietas hibrida di Kalimantan. Tapi ...

Baca Selengkapnya

Kampung Wisata Kacirebonan akan Dilengkapi Becak Wisata

6 hari lalu

Kampung Wisata Kacirebonan akan Dilengkapi Becak Wisata

Pengembangan kampung wisata Kacirebonan melibatkan tukang becak yang mangkal di sekitar keraton

Baca Selengkapnya