Sejumlah kendaraan terjebak kemacetan saat melintasi banjir di akses jalan menuju gerbang tol Jakarta-Cikampek (Japek), di Jatibening, Bekasi, Jawa Barat, Jumat, 19 Februari 2021. ANTARA/Fakhri Hermansyah
TEMPO.CO, Jakarta - Hingga Minggu pagi, 21 Februari 2021, PT Jasa Marga (Persero) Tbk melaporkan genangan di Jalan Tol Jakarta-Tangerang belum sepenuhnya surut. Lokasi ini menjadi satu di antara beberapa ruas tol Jasa Marga yang diterjang banjir pada Sabtu kemarin, 20 Februari 2021.
"Terpantau di Simpang Susun (SS) Bitung, saat ini terdapat genangan," kata Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru dalam keterangan resmi di Jakarta, Minggu, 21 Februari 2021.
Sehingga, Jasa Marga pun masih dilakukan penutupan total di off ramp. Kendaraan pun dialihkan untuk dikeluarkan melalui Gerbang Tol (GT) Cikupa.
Sebelumnya, hujan deras telah menyebabkan beberapa ruas tol di Jakarta dan sekitarnya ikut terdampak banjir. Mulai dari tol Jagorawi hingga Tol Dalam Kota Jakarta.
Hingga kemarin malam, terdapat genangan di jalan tol Jakarta-Tangerang Km 4 arah Jakarta maupun arah Tangerang pada lanjur L1. Kendati demikian L2 dan L3 bisa dilintasi kendaraan.
Upaya pemulihan ruas tol tersebut sebenarnya sudah dilakukan Jasa Marga dengan mengoperasikan pompa kapasitas 500 liter per detik. Namun, air belum bisa surut dengan cepat.
Sebab, kata Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga itu, curah hujan di lokasi masih cukup tinggi. Serta, limpasan air dari luar Right Of Way (ROW) jalan tol masih membebani sistem drainase dari SS Bitung.