Pilot bersama pemangku kebijakan Bandara memberikan penjelasan kepada calon penumpang di Bandara Banyuwangi, Jawa Timur, Senin, 8 Februari 2021. Aktivitas penerbangan Bandara Banyuwangi kembali ditutup pada pukul 08.00 WIB karena dampak sebaran abu vulkanik Gunung Raung, setelah sebelumnya sempat dibuka. ANTARA FOTO/Budi Candra Setya
TEMPO.CO, Jakarta - Bandara Banyuwangi, Jawa Timur, kembali dibuka untuk rute penerbangan pada Minggu mulai pukul 06:00 WIB, setelah selama sepekan ditutup karena terdampak abu vulkanik letusan Gunung Raung.
Executive General Manager PT Angkasa Pura II Kantor Cabang Bandara Banyuwangi Cin Asmoro menjelaskan dibukanya kembali penerbangan di Bandara Banyuwangi setelah ada pemberitahuan penerbangan atau notice to airmen (notam) yang dikeluarkan oleh otoritas bandara setempat.
"Bandara Banyuwangi sudah kembali dibuka, sudah ada empat penerbangan sejak pagi tadi. Sesuai rencana hari ini Bandara Banyuwangi melayani enam penerbangan," ujar dia dalam keterangannya di Banyuwangi, Minggu 14 Februari 2021.
Pembukaan kembali penerbangan di Bandara Banyuwangi, lanjut dia, dilakukan setelah pihaknya melakukan pemantauan lewat radar BMKG maupun Airnav dan selanjutnya diteruskan koordinasi ke pihak Otoritas Bandara Wilayah 3 Surabaya.
"Dari hasil koordinasi tersebut, akhirnya dikeluarkan notam, sehingga Bandara Banyuwangi bisa kembali melayani penerbangan saat ini. Semoga kondisi seperti ini terus berlanjut dan letusan Gunung Raung tidak lagi berimbas ke penerbangan di Bandara Banyuwangi," katanya.
<!--more-->
Cin menyebutkan enam penerbangan pada Minggu ini adalah maskapai Citilink rute Bandara Soekarno Hatta-Bandara Banyuwangi (PP), Surabaya-Banyuwangi (PP) dan Banyuwangi-Denpasar (PP).
"Masih Citilink. Sementara pesawat Citilink yang grounded kemarin terbang sore ini menuju Jakarta," katanya.
Sementara Garuda Indonesia dan Batik Air dengan rute Bandara Soetta-Banyuwangi (PP) belum mengoperasikan pesawatnya setelah seminggu penerbangan Banyuwangi lumpuh karena abu vulkanik Gunung Raung yang lokasinya di perbatasan Banyuwangi, Jember, dan Bondowoso itu.
AHY Tinjau Lahan untuk Relokasi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang, Pastikan Administrasi Tak Bermasalah
2 hari lalu
AHY Tinjau Lahan untuk Relokasi Pengungsi Erupsi Gunung Ruang, Pastikan Administrasi Tak Bermasalah
Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Agus Harimurti Yudhoyono atau AHY berangkat ke Bandara Gorontalo, Sulawesi Utara pada Ahad dini hari, 5 Mei 2024. AHY akan mengunjungi calon lahan relokasi warga pengungsi yang terdampak semburan abu vulkanik Gunung Ruang, Tagulandang, Sulawesi Utara.