Menjelang Libur Imlek, Simak Rekomendasi Saham yang Bakal Cuan Hari Ini

Kamis, 11 Februari 2021 09:53 WIB

Pergerakan Index Harga Saham Gabungan pada layar monitor di Jakarta, Jumat, 6 November 2020. Indeks harga saham gabungan (IHSG) berpotensi melanjutkan penguatan pada perdagangan Jumat (6/11/2020) di tengah kenaikan bursa global yang menyambut Pilpres AS 2020.. Tempo/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Sejumlah analis yakin indeks harga saham gabungan atau IHSG pada hari ini, atau sehari menjelang libur Imlek, bakal bergerak positif.

Analis Mirae Asset Sekuritas Indonesia Hariyanto Wijaya, misalnya, memprediksi IHSG masih dalam tren menguat seiring pemulihan ekonomi. Ia pun merekomendasikan sejumlah saham terkait sektor kesehatan untuk diperhatikan.

Berkaca dari hasil evaluasi pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat atau PPKM sejak 11 Januari 2021 di Jawa-Bali yang menunjukkan penambahan total kasus Covid-19, menurut dia, bakal mempengaruhi prospek emiten rumah sakit.

"Proporsi tempat tidur operasional yang lebih tinggi untuk pasien rawat inap Covid akan berdampak positif bagi kinerja keuangan rumah sakit karena pasien rawat inap Covid membawa pendapatan yang lebih tinggi per biaya rawat inap," kata Hariyanto dalam riset, dikutip Rabu, 10 Februari 2021.

Sebab, menurut dia, pendapatan per biaya rawat inap Covid-19 berkisar 125 persen lebih tinggi daripada non Covid-19. Selain itu, margin keuntungan pasien rawat inap Covid-19 lebih tinggi dibandingkan pasien rawat inap non-Covid.

Advertising
Advertising

<!--more-->

Hariyanto menyebut PT Mitra Keluarga Karyasehat Tbk. (MIKA) dan PT Medikaloka Hermina Tbk, (HEAL) akan menerima manfaat tersebut. Selain itu saham dari perusahaan layanan komunikasi yaitu PT Link Net Tbk. (LINK) ke masuk dalam rekomendasi utamanya menggantikan JPFA, LSIP, dan UNTR.

Sesuai dengan tahun logam, pilihan saham dari Mirae pun bersandar pada pertambangan nikel, perbankan, rumah sakit dan sektor jasa komunikasi yang membuka jalan untuk ANTM, INCO, BBRI, BMRI, dan BBNI.

Sementara itu, Head of Research PT Reliance Sekuritas Lanjar Nafi memperkirakan IHSG pada hari ini cenderung kembali berfluktuatif menguat dengan support resistance 6.170-6.275. Ia menyebutkan sejumlah saham yang dapat dicermati secara teknikal pada perdagangan di antaranya ialah ASII, CPIN, ICBP, SMGR, TBIG, WSBP, WSKT.

Adapun analis PT Samuel Sekuritas Indonesia William Mamudi dalam publikasi risetnya menyampaikan IHSG (6,201) tertahan pada level resisten minor 6,200, dan masih berkonsolidasi. Ia pun merekomendasikan sejumlah saham untuk dikoleksi pada hari ini yaitu BBRI, ANTM, TOWR dan INKP.

BISNIS

Baca: Bagaimana Kinerja Saham Garuda di Tengah Kabar Setop Pakai Pesawat Bombardier?

Berita terkait

Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

15 jam lalu

Delegasi PBB Evakuasi Pasien dari Rumah Sakit di Gaza Utara

Delegasi PBB mengevakuasi sejumlah pasien dan korban luka dari Rumah Sakit Kamal Adwan di Jalur Gaza utara

Baca Selengkapnya

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

1 hari lalu

Gejala Baru pada Pasien DBD yang Dialami Penyintas COVID-19

Kemenkes mendapat beberapa laporan yang menunjukkan perubahan gejala pada penderita DBD pascapandemi COVID-19. Apa saja?

Baca Selengkapnya

Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

1 hari lalu

Dokter Bedah Ternama Gaza Tewas di Penjara Israel, Diduga Disiksa

Seorang dokter bedah Palestina terkemuka dari Rumah Sakit al-Shifa di Gaza meninggal di penjara Israel setelah lebih dari empat bulan ditahan.

Baca Selengkapnya

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

1 hari lalu

Selain AstraZeneca, Ini Daftar Vaksin Covid-19 yang Pernah Dipakai Indonesia

Selain AstraZeneca, ini deretan vaksin Covid-19 yang pernah digunakan di Indonesia

Baca Selengkapnya

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

1 hari lalu

Freeport: dari Kasus Papa Minta Saham sampai Pujian Bahlil pada Jokowi

Saham Freeport akhirnya 61 persen dikuasai Indonesia, berikut kronologi dari jatuh ke Bakrie sampai skandal Papa Minta Saham Setya Novanto.

Baca Selengkapnya

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

2 hari lalu

Heboh Efek Samping AstraZeneca, Pernah Difatwa Haram MUI Karena Kandungan Babi

MUI sempat mengharamkan vaksin AstraZeneca. Namun dibolehkan jika situasi darurat.

Baca Selengkapnya

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

2 hari lalu

Komnas PP KIPI Sebut Tidak Ada Efek Samping Vaksin AstraZeneca di Indonesia

Sebanyak 453 juta dosis vaksin telah disuntikkan ke masyarakat Indonesia, dan 70 juta dosis di antaranya adalah vaksin AstraZeneca.

Baca Selengkapnya

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

2 hari lalu

Fakta-fakta Vaksin AstraZeneca: Efek Samping, Kasus Hukum hingga Pengakuan Perusahaan

Astrazeneca pertama kalinya mengakui efek samping vaksin Covid-19 yang diproduksi perusahaan. Apa saja fakta-fakta seputar kasus ini?

Baca Selengkapnya

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

2 hari lalu

Samuel Sekuritas: IHSG Sesi I Ditutup Mengecewakan, Sejumlah Saham Bank Big Cap Rontok

IHSG turun cukup drastis dan menutup sesi pertama hari Ini di level 7,116,5 atau -1.62 persen dibandingkan perdagangan kemarin.

Baca Selengkapnya

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

5 hari lalu

IHSG Tutup Sesi Pertama di Zona Hijau, Saham Bank BRI Paling Aktif Diperdagangkan

IHSG menguat 0,86 persen ke level 7.097,2 dalam sesi pertama perdagangan Senin, 29 April 2024.

Baca Selengkapnya