Tekan Biaya Investasi, Badan Geologi Bor Sumur Panas Bumi

Kamis, 21 Januari 2021 04:13 WIB

Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (PLTP) Sorik Marapi yang berada di Wilayah Kerja Panas Bumi (WKP) Sorik Marapi-Roburan-Sampuraga (SMRS), Kabupaten Mandailing Natal, Sumatera Utara.

TEMPO.CO, Bandung -Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Eko Budi Lelono mengatakan mulai tahun ini survei potensi panas bumi untuk pembangkit listrik dilakukan dengan pengeboran.

“Ini terkait dengan upaya pemerintah untuk mengungkap potensi panas bumi di Indonesia ini dilakukan dengan serius, salah satu yang baru, yang menunjukkan keseriusan Kementerian ESDM adalah dengan melakukan pengeboran steam holes, ini belum pernah dilakukan,” kata dia, dalam konferensi pers daring, Rabu, 20 Januari 2021.

Baca Juga: ESDM: Realisasi Investasi EBTKE Tahun 2020 Capai 70 Persen

Eko mengatakan sebelumnya potensi panas bumi untuk pembangkit listrik dilakukan lewat survei untuk mengidentifikasi keberadaan panas bumi di sana. Tahun lalu, survei dilakukan di 6 lokasi di Sumatera Utara, Jawa Barat, dan Sulawesi selatan. “Kami akan tindak lanjuti beberapa lokasi yang akan kita lakukan bore steam holes untuk membuktikan keberadaan panas bumi,” kata dia.

Menurut dia dua lokasi yang akan dilakukan pengeboran untuk memastikan potensi panas buminya. “Yaitu di Nage di NTT, satu lagi di Cisolok-Sukarame di Jawa Barat. Kami akan lakukan pengeboran di sana, di dua lokasi itu, harapannya dengan data pengeboran ini akan diketahui keberadaan dari panas bumi tersebut,” dia berujar.

Advertising
Advertising

Ia mengatakan pengeboran tersebut untuk mengetahui potensinya. “Misalnya nanti kita bisa tahu temperatur, tekanan, permeabilitas, dan fluida panas bumi yang ada di reservoir tersebut. Ini baru pertama kali akan dilakukan,” kata dia.

Menurut dia kepastian data potensi panas bumi dan keberadaan sumur bor tersebut diharapkan bisa menekan biaya investasi bagi pembangunan pembangkit tenaga listrik panas bumi.

“Mudah-mudahan ke depan akan jadi program kami dalam rangka memberikan kemudahan bagi investor, jadi mengurangi biaya untuk eksplorasinya karena kami bantu dengan pengeboran dan pada gilirannya listrik yang diproduksi di sana akan lebih murah karena biaya eksplorasinya murah,” kata dia.

Pemutakhiran data sementara potensi panas bumi oleh Badan Geologi mencatatkan total potensi panas bumi di Indonesia menembus 23.892,5 MWe, dengan kapasitas terpasang saat ini 2.1307 MWe di 355 lokasi.

Berita terkait

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

6 jam lalu

Jelang Singapore International Water Week, Kadin: Masih Banyak Populasi di RI yang Tak Punya Akses Air Bersih

Kadin menggelar panel diskusi sebagai rangkaian dari SIWW 2024. Akses terhadap air bersih masih menjadi tantangan sejumlah wilayah di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Contoh Energi Terbarukan yang Menyimpan Cadangan Tak Terhingga

7 jam lalu

Contoh Energi Terbarukan yang Menyimpan Cadangan Tak Terhingga

Energi terbarukan akan ada sepanjang masa, jika dimanfaatkan dan digunakan dengan tepat. Simak contoh-contoh yang termasuk dalam energi terbarukan.

Baca Selengkapnya

BRI Danareksa dan Succor AM Jalin Kerja Sama, Bidik Kenaikan AUM 50 Persen

7 jam lalu

BRI Danareksa dan Succor AM Jalin Kerja Sama, Bidik Kenaikan AUM 50 Persen

Sucor Aset Management menjalin kerja sama dengan BRI Danareksa Sekuritas untuk distribusi produk investasi reksa dana. Seperti apa targetnya tahun ini

Baca Selengkapnya

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

7 jam lalu

CIMB Niaga Gandeng Principal Indonesia, Luncurkan Reksa Dana Syariah Berdenominasi Dolar AS

Bank CIMB Niaga bekerja sama dengan Principal Indonesia untuk meluncurkan Reksa Dana Syariah Principal Islamic ASEAN Equity Syariah.

Baca Selengkapnya

Eks Menteri Keamanan Panama Menang Pilpres dengan Dukungan Mantan Presiden

14 jam lalu

Eks Menteri Keamanan Panama Menang Pilpres dengan Dukungan Mantan Presiden

Eks menteri keamanan Panama memenangkan pilpres setelah menggantikan mantan presiden Ricardo Martinelli dalam surat suara.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

16 jam lalu

Terpopuler: Kemenperin akan Panggil Manajemen Sepatu Bata, Zulhas Sebut Pelaku Usaha Jastip Wajib Ikut Aturan

Kementerian Perindustrian (Kemenperin) akan memanggil manajemen PT Sepatu Bata Tbk., imbas penutupan pabrik alas kaki itu di Purwakarta, Jawa Barat.

Baca Selengkapnya

Luhut Punya Kabar Baru Soal Rencana Investasi Tesla di Indonesia

1 hari lalu

Luhut Punya Kabar Baru Soal Rencana Investasi Tesla di Indonesia

Selain Indonesia, ada negara-negara lain yang membujuk Tesla untuk berinvestasi.

Baca Selengkapnya

Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

1 hari lalu

Wakil Sri Mulyani Harap Pertumbuhan Ekonomi 5,11 Persen Bisa Gaet Investor

Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara angka pertumbuhan ekonomi kuartal pertama 2024 bisa menjadi basis.

Baca Selengkapnya

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

2 hari lalu

Microsoft Investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, Bagaimana dengan di Indonesia?

Microsoft siap investasi Rp35,6 triliun di Malaysia, bagaimana dengan rencana investasinya di Indonesia?

Baca Selengkapnya

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

2 hari lalu

Kejati Bali Buka Peluang Kembangkan Kasus Pemerasan Bendesa Adat ke Investor Lain

Kejaksaan Tinggi membuka peluang mengembangkan kasus dugaan pemerasan Bendesa Adat di Bali.

Baca Selengkapnya