Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memberikan keterangan kepada awak media seusai menjalani pemeriksaan kesehatan, di puskesmas Garuda, kecamatan Andir, Bandung, Jawa Barat, Selasa 25 Agustus 2020. Ridwan Kamil menjalani sejumlah tes kesehatan dan tes usap atau swab test sebelum dilakukan proses penyuntikkan atau uji klinis tahap III vaksin Sinovac COVID-19. ANTARA FOTO/M Agung Rajasa
TEMPO.CO, Bandung - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan pemerintah provinsi akan bertahap mengganti kendaraan dinas dengan mobil listrik. “Kami jadi provinsi pertama, pemerintah daerah pertama yang secara resmi mengalihkan kebijakan kendaraan konvensional ke kendaraan listrik,” kata dia, Selasa, 29 Desember 2020.
Ridwan Kamil menerima penyerahan tiga unit mobil listrik produksi Hyundai yang akan dipergunakan sebagai kendaraan dinas pertama menggantikan kendaraan konvensional berbahan bakar minyak. Direktur PT Hyundai Motors Indonesia Sung Jong Ha kemarin telah menyerahkan mobil listrik tersebut di Gedung Negara Pakuan, Bandung.
Ridwan Kamil mengatakan, mobil listrik diklaim lebih hemat. Biaya bahan bakar misalnya, bisa dihemat hanya butuh seperlima dari biaya BBM. Kendaraan dinas berupa sepeda motor juga akan bertahap diganti dengan sepeda motor listrik.
“Penghematan biaya (dengan mobil listrik) luar biasa. Untuk 300 kilometer menggunakan BBM itu bisa Rp 300 ribu, tapi kalau dengan kendaraan listrik ini cukup sekitar Rp 50 ribuan kalau dikonversi ke biaya,” kata Ridwan Kamil.