PHRI: Libur Natal dan Tahun Baru, Tarif Kamar Hotel Masih di Bawah Rata-rata

Reporter

Bisnis.com

Selasa, 15 Desember 2020 03:42 WIB

Ilustrasi hotel. booking.com

TEMPO.CO, Jakarta - Pelaku usaha perhotelan masih akan mengenakan harga kamar hotel 20 persen di bawah average room rate. Hal tersebut dilakukan masih dalam rangka menjaga okupansi hotel pada masa liburan Natal dan tahun baru.

Menurut Sekretaris Jenderal Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Maulana Yusran, dengan menerapkan harga kamar di bawah rata-rata, peningkatan okupansi hotel sekitar 5—6 persen diperkirakan terjadi pada masa libur Natal 2020 dan Tahun Baru 2021.

Maulana menjelaskan bahwa okupansi hotel di sejumlah destinasi wisata seperti Bali, Lampung, Sumatera Selatan, dan daerah-daerah di Pulau Jawa bakal mengalami lonjakan pada masa liburan Natal dan Tahun Baru mendatang.

Secara terperinci, tingkat okupansi hotel di Provinsi Bali diperkirakan mencapai 50 persen; Lampung dan Sumatera Selatan 80—90 persen; serta destinasi di Pulau Jawa seperti Jawa Barat dan Yogyakarta di kisaran 30-40 persen.

"Liburan panjang pada masa pandemi terbukti selalu mengangkat okupansi hotel walaupun kondisinya libur akhir tahun ini dipotong. Kami melihat okupansi bisa tinggi," ujar Maulana kepada Bisnis, Senin, 14 Desember 2020.

Dia menambahkan bahwa setiap destinasi wisata memiliki karakteristik yang berbeda-beda. Namun, kecenderungannya wisatawan akan memprioritaskan destinasi dengan hotel berbintang.
<!--more-->
Dengan tarif kamar rata-rata di bawah 20 persen, lanjut Maulana, maka lonjakan okupansi hotel yang terjadi pada masa liburan panjang akhir Oktober lalu berpotensi terulang kembali.

Sebelumnya, Deputi Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kemenparekraf Hari Santosa Sungkari optimistis tingkat okupansi hotel di destinasi wisata pada masa libur Natal dan Tahun Baru bisa meningkat hingga 10 persen.

Menurutnya, hal tersebut bakal terjadi seiring dengan meningkatnya tingkat kepercayaan masyarakat dalam beraktivitas, termasuk berkunjung ke destinasi wisata.

Bahkan, lanjutnya, pada pertengahan November 2020, sebanyak 50 persen hotel di Provinsi Bali sudah berstatus fully booked untuk pemesanan yang dilakukan khusus untuk liburan Natal dan Tahun Baru.

BISNIS

Berita terkait

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

5 hari lalu

Bandara SMB II Palembang Turun Kelas, PHRI dan Blogger Sumsel Kecewa

Keputusan menurunkan status bandara di Palembang dinilai berdampak negatif terhadap pertumbuhan industri parawisata di Sumsel.

Baca Selengkapnya

Okupansi Hotel Libur Lebaran Meleset, PHRI Yogyakarta Soroti Aktivitas Homestay hingga Kos Harian

19 hari lalu

Okupansi Hotel Libur Lebaran Meleset, PHRI Yogyakarta Soroti Aktivitas Homestay hingga Kos Harian

Okupansi rata-rata hotel di Yogyakarta pada libur Lebaran ini meleset dari target 90 persen, hanya berkisar 80-an persen.

Baca Selengkapnya

Libur Lebaran Usai, PHRI Yogyakarta Langsung Garap Paket Wisata Syawalan Hotel

20 hari lalu

Libur Lebaran Usai, PHRI Yogyakarta Langsung Garap Paket Wisata Syawalan Hotel

Paket syawalan usai libur Lebaran ini diharapkan menjadi satu pengobat melesetnya target okupansi hotel di Yogyakarta pada libur Lebaran ini.

Baca Selengkapnya

Okupansi Hotel di Yogyakarta Meleset dari Target saat Libur Lebaran, Inikah Penyebabnya?

21 hari lalu

Okupansi Hotel di Yogyakarta Meleset dari Target saat Libur Lebaran, Inikah Penyebabnya?

PHRI berharap tahun-tahun mendatang akan lebih banyak event untuk menjaring wisatawan datang ke Yogyakarta.

Baca Selengkapnya

PHRI Yogyakarta Atur Batas Maksimal Kenaikan Harga Kamar Libur Lebaran

33 hari lalu

PHRI Yogyakarta Atur Batas Maksimal Kenaikan Harga Kamar Libur Lebaran

Selama periode libur Lebaran ini, PHRI Yogyakarta menargetkan okupansi hotel bisa mencapai 90 persen

Baca Selengkapnya

PHRI Bali: Libur Lebaran Berpotensi Dongkrak Hunian hingga 80 Persen

40 hari lalu

PHRI Bali: Libur Lebaran Berpotensi Dongkrak Hunian hingga 80 Persen

Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Bali menyebutkan libur panjang Lebaran 2024 berpotensi mendongkrak tingkat hunian hotel.

Baca Selengkapnya

Sandiaga Uno Minta Pemilik Hotel Bayar THR Karyawan di Awal

52 hari lalu

Sandiaga Uno Minta Pemilik Hotel Bayar THR Karyawan di Awal

Ketua Umum PHRI Haryadi Ramdani tidak keberatan atas pembayaran THR itu.

Baca Selengkapnya

Portugal Kekurangan 50 Ribu Tenaga di Bidang Hotel dan Restoran, Tertarik?

1 Maret 2024

Portugal Kekurangan 50 Ribu Tenaga di Bidang Hotel dan Restoran, Tertarik?

Hotel dan Restoran di Portugal kekurangan 50 ribu tenaga kerja dan PHRI Jakarta dan asosiasi di sana siap bekerja sama dalam pengiriman SDM.

Baca Selengkapnya

PHRI Gelar Rakernas di Batam, Masalah Dukungan Pemerintah untuk Pariwisata Jadi Perhatian

22 Februari 2024

PHRI Gelar Rakernas di Batam, Masalah Dukungan Pemerintah untuk Pariwisata Jadi Perhatian

PHRI mengharapkan keseriusan pemerintah untuk mendorong kemajuan sektor pariwisata agar bisa membawa dampak yang lebih baik lagi.

Baca Selengkapnya

PHRI Keluhkan Online Travel Agent Asing: Tak Bayar Pajak dan Rugikan Industri Perhotelan

22 Februari 2024

PHRI Keluhkan Online Travel Agent Asing: Tak Bayar Pajak dan Rugikan Industri Perhotelan

PHRI menyatakan OTA asing tidak mengikuti aturan perpajakan karena tidak punya badan usaha yang berada di Indonesia.

Baca Selengkapnya