LPS Berupaya Percepat Penurunan Suku Bunga Penjaminan

Reporter

Caesar Akbar

Selasa, 24 November 2020 13:47 WIB

Bunga Penjaminan Turun 25 Basis Point

TEMPO.CO, Jakarta - Ketua Dewan Komisioner Lembaga Penjamin Simpanan (LPS) Purbaya Yudhi Sadewa mengatakan lembaganya berupaya mempercepat penurunan suku bunga penjaminan guna mendorong perbankan menyalurkan kredit ke sektor riil.

"Dulu sebagai pengamat, saya sering mengkritik BI kenapa bunganya turunnya lama. Setelah di LPS saya baru lihat bahwa LPS lebih lama dari bank sentral. Kami sekarang lebih agresif, dalam artian kami tidak akan lambat dalam mendorong penurunan suku bunga penjaminan sehingga mengganggu dampak kebijakan moneter bank sentral," ujar Purbaya dalam webinar, Selasa, 24 November 2020.

Purbaya mengatakan penetapan suku bunga penjaminan selalu ditentukan setelah memperhatikan perkembangan pasar, suku bunga perbankan, likuiditas perbankan, kondisi stabilitas sistem keuangan serta perkembangan perekonomian nasional. Dengan likuiditas perbankan yang membaik, ia menilai perlu adanya kebijakan untuk meningkatkan permintaan kredit.

Menurut Purbaya, suku bunga penjaminan memiliki peran untuk mendorong penyaluran kredit tersebut. Sebab, ia melihat suku bunga deposito lebih dipengaruhi oleh suku bunga penjaminan ketimbang suku bunga bank sentral. Akibatnya, kalau suku bunga penjaminan tak turun saat suku bunga bank sentral turun, maka suku bunga deposito pun tidak turun.

"Kalau kami tidak turun suku bunganya, bank sentral turun, deposito enggak turun, cost of fund enggak turun, suku bunga kredit enggak turun. Jadi kami berupaya bergerak ke arah sana supaya transmisi kebijakan moneter berjalan dengan baik," ujar Purbaya.

Saat ini, tingkat suku bunga penjaminan LPS untuk simpanan rupiah bank umum 5,00 persen, simpanan valuta asing 1,25 persen, serta simpanan rupiah di BPR 7,50 persen.

CAESAR AKBAR

Baca juga: Likuiditas Stabil, LPS Pangkas Suku Bunga Penjaminan 0,25 Persen

Berita terkait

LPS Sudah Bayar Dana Nasabah BPRS Saka Dana Mulia yang Ditutup OJK Sebesar Rp 18 Miliar

2 hari lalu

LPS Sudah Bayar Dana Nasabah BPRS Saka Dana Mulia yang Ditutup OJK Sebesar Rp 18 Miliar

Kantor BPRS Saka Dana Mulia ditutup untuk umum dan PT BPRS Saka Dana Mulia menghentikan seluruh kegiatan usahanya.

Baca Selengkapnya

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

3 hari lalu

Kuartal I-2024, KSSK Sebut Stabilitas Sistem Keuangan RI Terjaga meski Ketidakpastian Meningkat

Menkeu Sri Mulyani mengatakan Stabilitas Sistem Keuangan Indonesia pada kuartal pertama tahun 2024 masih terjaga.

Baca Selengkapnya

Hilirisasi Banyak Dimodali Asing, Bahlil Sentil Perbankan

7 hari lalu

Hilirisasi Banyak Dimodali Asing, Bahlil Sentil Perbankan

Menteri Investasi Bahlil Lahadalia buka suara soal dominasi penanaman modal asing (PMA) atau investasi asing ke sektor hilirisasi di Indonesia.

Baca Selengkapnya

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

7 hari lalu

Kenaikan BI Rate Berpotensi Tekan Penyaluran Kredit

Kenaikan suku bunga acuan Bank Indonesia (BI Rate) menjadi 6,25 persen bisa berdampak pada penyaluran kredit.

Baca Selengkapnya

Meski Sama-sama Entitas Perbankan Ketahui 6 Perbedaan BPR dan Bank Umum

16 hari lalu

Meski Sama-sama Entitas Perbankan Ketahui 6 Perbedaan BPR dan Bank Umum

Bank perkreditan rakyat (BPR) dan bank umum merupakan dua entitas keuangan yang memberikan layanan perbankan. Apa perbedan keduanya?

Baca Selengkapnya

OJK Cabut Izin Usaha 10 BPR hingga April 2024, Ini Sebabnya

16 hari lalu

OJK Cabut Izin Usaha 10 BPR hingga April 2024, Ini Sebabnya

Dalam empat bulan di 2024 ada 10 bank perkreditan rakyat (BPR) yang bangkrut dan dicabut izin usahanya oleh Otoritas Jasa Keuangan atau OJK.

Baca Selengkapnya

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

19 hari lalu

15 Perusahaan Terbaik untuk Kembangkan Karier Versi LinkedIn, Banyak di Sektor Keuangan

Jaringan profesional LinkedIn merilis daftar Top Companies 2024 edisi ketiga untuk Indonesia.

Baca Selengkapnya

Bank Indonesia Sebut 176 Ribu Orang Tukarkan Uang Baru Menjelang Idul Fitri

27 hari lalu

Bank Indonesia Sebut 176 Ribu Orang Tukarkan Uang Baru Menjelang Idul Fitri

Bank Indonesia (BI) mencatat total penukaran uang baru mencapai Rp 1,13 triliun per 3 April 2024 atau H-7 Lebaran.

Baca Selengkapnya

Bank BJB Buka Layanan Operasional Terbatas dan Weekend Banking selama Libur Lebaran

29 hari lalu

Bank BJB Buka Layanan Operasional Terbatas dan Weekend Banking selama Libur Lebaran

Selama periode libur Hari Raya Idul Fitri, Bank BJB tetap membuka beberapa jaringan kantor melalui kegiatan operasional terbatas dan layanan weekend banking.

Baca Selengkapnya

OJK Cabut Izin Usaha PT BPR Bali Artha Anugrah, LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah

31 hari lalu

OJK Cabut Izin Usaha PT BPR Bali Artha Anugrah, LPS Siapkan Pembayaran Simpanan Nasabah

Setelah izin usaha izin PT BPR Bali Artha Anugrah dicabut oleh OJK, maka LPS langsung menyiapkan proses pembayaran klaim penjaminan simpanan nasabah.

Baca Selengkapnya