TEMPO.CO, Jakarta - PT Graha Layar Prima Tbk. (CGV Indonesia) berkomitmen untuk tetap melanjutkan ekspansi bioskop ke berbagai kota dan daerah di Indonesia pada tahun mendatang.

Sales and Marketing Division Head CGV Manael Sudarman mengatakan ekspansi tersebut bertujuan untuk semakin menambah jumlah layar bioskop yang dimiliki perusahaan yang kemudian ditargetkan mampu menjadi sumber pendapatan baru bagi perusahaan.

“Sehingga, pada akhirnya mampu mendorong pencapaian kinerja keuangan yang semakin baik,” katanya kepada Bisnis, Jumat 20 November 2020.

Meskipun begitu, dia tidak menjelaskan secara rinci berapa jumlah bioskop yang akan dibuka pada tahun depan.

Manael mengemukakan situasi pandemi Covid-19 sangat memukul sektor ekonomi, termasuk industri bioskop dan perfilman nasional. Sejauh ini, perusahaan dikatakannya berkomitmen untuk mengimplementasikan protokol kesehatan untuk meningkatkan rasa kepercayaan masyarakat.

“Tidak ada persaingan pada masa pandemi ini. Kita semua pengelola bioskop yang tergabung dalam Gabungan Pengusaha Bioskop Indonesia [GPBSI] saling support dan tetap kompak. Kita semua bersama sama mencari jalan terbaik untuk bangkit kembali,” jelasnya.

Saat ini CGV Indonesia memiliki 68 bioskop dengan 396 layar dengan beberapa jenis layanan.

Baca: Bioskop Kembali Dibuka, Pengusaha: Pemulihan Industri Butuh 6 Bulan