Sentimen Pilpres AS Diperkirakan Berdampak Positif bagi Pergerakan Rupiah

Selasa, 3 November 2020 14:03 WIB

Ilustrasi Uang Rupiah. ANTARA FOTO/Syifa Yulinnas

TEMPO.CO, Jakarta – Sentimen Pemilihan Presiden Amerika Serikat (Pilpres AS) diperkirakan berdampak positif bagi pergerakan rupiah di pasar spot. Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuabi mengatakan siapa pun presiden terpilih bakal meneken stimulus lanjutan untuk Covid-19 di Negeri Abang Sam sehingga fluktuasi nilai tukar sedikit teredam.

“Pemilu dan Kongres AS akan menentukan arah negara ke depan. Entah Donald Trump (petahana) atau Joe Biden (penantang petahana) yang terpilih, mereka akan tetap menggelontorkan stlimulus pandemi,” kata Ibrahim saat dihubungi pada Selasa, 3 November 2020.

Di samping itu, Ibrahim menyebut Pilpres AS sedikit memberi napas segar karena diperkirakan bakal berlangsung secara tertib. “Apalagi kita tahu AS adalah negara demokratis,” tuturnya, mengimbuhkan.

Adapun Pilpres AS akan berlangsung pada hari ini, Selasa, 3 November. Kandidat yang akan bertarung dalam kontestasi kali ini ialah petahana Donald Trump dan pasangannya, Mike Pence, serta penantangnya, Joe Biden dan Kamala Harris.

Meski ditengarai akan berpengaruh positif terhadap mata uang garuda, Ibrahim mengatakan pergerakan rupiah di pasar spot pada penutupan perdagangan sore hari nanti masih akan melemah tipis. Ia memperkirakan pelemahan rupiah berkisar 10-25 poin dari hari sebelumnya yang ditutup di level Rp 14.640 per dolar Amerika Serikat.

Pelemahan rupiah didorong oleh faktor eksternal lain, yakni ekonomi negara Eropa yang gonjang-ganjing lantaran adanya gelombang lanjutan penyebaran virus corona. Akibatnya, sejumlah negara mengumumkan bahwa pemerintah kembali melakukan pembatasan skala besar.

“Di luar AS, negara-negara di Eropa melakukan lockdown,” tutur Ibrahim.

Pembatasan skala besar di negara Eropa pun berlangsung lama, yakni mencapai sebulan, dan mengakibatkan fluktuasi pasar uang pada hari ini masih akan terjadi. Ibrahim memperkirakan rupiah baru akan bergerak menguat pada perdagangan Rabu, 4 November, atau Kamis, 5 November mendatang.

FRANCISCA CHRISTY ROSANA

Berita terkait

Rupiah Menguat di Akhir Pekan, Sentuh Level Rp 16.083 per Dolar AS

16 jam lalu

Rupiah Menguat di Akhir Pekan, Sentuh Level Rp 16.083 per Dolar AS

Nilai tukar rupiah ditutup menguat Rp 16.083 terhadap dolar AS pada perdagangan Jumat, 3 Mei.

Baca Selengkapnya

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

1 hari lalu

Tak Hanya Naikkan BI Rate, BI Rilis 5 Kebijakan Moneter Ini untuk Jaga Stabilitas Rupiah

Gubernur BI Perry Warjiyo membeberkan lima aksi BI untuk menjaga stabilitas nilai tukar rupiah di tengah ketidakpastian pasar keuangan global.

Baca Selengkapnya

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

1 hari lalu

Bos BI Yakin Rupiah Terus Menguat hingga Rp 15.800 per Dolar AS, Ini 4 Alasannya

Gubernur BI Perry Warjiyo yakin nilai tukar rupiah terhadap dolar AS akan menguat sampai akhir tahun ke level Rp 15.800 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

1 hari lalu

Sri Mulyani: Meski Kurs Rupiah Melemah, Masih Lebih Baik dibanding Baht dan Ringgit

Menkeu Sri Mulyani mengatakan, nilai tukar rupiah pada triwulan I 2024 mengalami depresiasi 2,89 persen ytd sampai 28 Maret 2024.

Baca Selengkapnya

Rupiah Menguat di Angka Rp 16.088

1 hari lalu

Rupiah Menguat di Angka Rp 16.088

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (AS) menguat di angka Rp 16.088 pada perdagangan akhir pekan ini.

Baca Selengkapnya

Rupiah Ditutup Menguat ke Level Rp16.185, Analis: The Fed Membatalkan Kenaikan Suku Bunga

2 hari lalu

Rupiah Ditutup Menguat ke Level Rp16.185, Analis: The Fed Membatalkan Kenaikan Suku Bunga

Data inflasi bulan April dinilai bisa memberikan sentimen positif untuk rupiah bila hasilnya masih di kisaran 3,0 persen year on year.

Baca Selengkapnya

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

2 hari lalu

Donald Trump Memuji Penggerebekan Unjuk Rasa Pro-Palestina oleh Polisi New York

Donald Trump memuji polisi New York yang menggerebek unjuk rasa pro-Palestina di Universitas Columbia.

Baca Selengkapnya

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

3 hari lalu

Terancam Dipenjara, Trump Dijatuhi Denda Rp146 Juta karena Langgar Perintah Pembungkaman

Hakim yang mengawasi persidangan pidana uang tutup mulut Donald Trump mendenda mantan presiden Amerika Serikat itu sebesar US$9.000 atau karena Rp146

Baca Selengkapnya

Lagi-lagi Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini di Level Rp 16.259 per Dolar AS

4 hari lalu

Lagi-lagi Melemah, Kurs Rupiah Hari Ini di Level Rp 16.259 per Dolar AS

Kurs rupiah dalam perdagangan hari ini ditutup melemah 4 poin ke level Rp 16.259 per dolar AS.

Baca Selengkapnya

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

4 hari lalu

5 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia

Daftar negara dengan mata uang terlemah menjadi perhatian utama bagi para pengamat ekonomi dan pelaku pasar.

Baca Selengkapnya