Musim Tanam II Segera Dimulai, Mentan Yakin Stok Beras 15 Juta Ton Tercapai

Kamis, 1 Oktober 2020 17:56 WIB

Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo kunjungan ke persawahan Desa Rias, Kecamatan Toboali, Kabupaten Bangka Selatan, Jumat, 7 Agustus 2020.

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo menyatakan Program Musim Tanam II yang telah tersedia lahan seluas 5,62 juta hektare yang tersebar di Indonesia bakal segera dimulai. Dengan lahan seluas itu, Kementan akan berupaya untuk meningkatkan ketersediaan pangan, salah satunya yakni stok beras, pada masa pandemi yang melanda Indonesia.

Syahrul mengatakan, di akhir tahun 2020 ketersediaan pangan terutama beras akan tersedia dengan cukup dari program Musim Tanam II. "Kita berharap di akhir Desember kita mampu mencapai kurang lebih 15 juta ton beras," katanya dalam konferensi video pada Kamis, 1 Oktober 2020.

Ia menjelaskan, kuota beras yang tersisa pada Juni 2020 di program Musim Tanam I tersedia sebanyak 7,83 juta ton beras. Sisa beras itu akan digabung dengan Musim Tanam II dengan target 15 juta ton, dan nantinya beras yang tersedia menjadi sekitar 22 juta ton hingga akhir tahun.

Syahrul memperkirakan konsumsi beras yang digunakan pada Musim Tanam IIberkisar sebanyak 15 sampai 16 juta ton. Selain itu akan ada beras tersisa sekitar 6 atau 7 ton untuk tahun 2021.

Selain beras, pangan lain seperti daging, telur, bawang, cabai, jagung, minyak goreng, dan gula pasir relatif aman dan tersedia hingga akhir tahun 2020. "Dari semua ini kelihatannya pergerakannya kita sampai Desember semua aman," ujar Syahrul.

Kementerian Pertanian juga akan melakukan program lain guna untuk mempercepat ketahanan pangan di tahun 2020, di antaranya peningkatan kapasitas produksi, diversifikasi pangan lokal, penguatan cadangan dan sistem logistik pangan, serta pengembangan pertanian modern.

Syahrul sempat melakukan kunjungan kerja ke Cilacap, Jawa Tengah pada Juni 2020 dalam rangka Gerakan Percepatan Olah Tanah dan Percepatan Tanam Padi Musim Tanam II Tahun 2020 lalu. Ia menyebutkan Cilacap merupakan salah satu daerah yang diandalkan sebagai lumbung pangan dalam rangka menyiapkan stok pangan yang cukup bagi semua masyarakat di seluruh Indonesia, khususnya di Jawa Tengah dan Jawa pada umumnya.

Berita terkait

Cuaca Ekstrem, Pemerintah Siapkan Impor Beras 3,6 Juta Ton

11 menit lalu

Cuaca Ekstrem, Pemerintah Siapkan Impor Beras 3,6 Juta Ton

Zulkifli Hasan mengatakan impor difokuskan ke wilayah sentra non produksi guna menjaga kestabilan stok beras hingga ke depannya.

Baca Selengkapnya

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

1 hari lalu

Mengapa Beras Tetap Mahal saat Harga Gabah Terpuruk? Ini Penjelasan Bulog

Diretur Utama Bulog, Bayu Krisnamurthi menjelaskan penyebab masih tingginya harga beras meskipun harga gabah di petani murah.

Baca Selengkapnya

Dagang Sapi Kabinet Prabowo

8 hari lalu

Dagang Sapi Kabinet Prabowo

Partai politik pendukung Prabowo-Gibran dalam pemilihan presiden mendapat jatah menteri berbeda-beda di kabinet Prabowo mendatang.

Baca Selengkapnya

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

12 hari lalu

BPS: Impor Beras pada Maret 2024 Melonjak 29 Persen

Badan Pusat Statistik atau BPS mengungkapkan terjadi lonjakan impor serealia pada Maret 2024. BPS mencatat impor beras naik 2,29 persen. Sedangkan impor gandum naik 24,54 persen.

Baca Selengkapnya

Ratusan Kilogram Beras dan Minyak Goreng Ditemukan di Jalur Tikus Indonesia-Malaysia

23 hari lalu

Ratusan Kilogram Beras dan Minyak Goreng Ditemukan di Jalur Tikus Indonesia-Malaysia

Badan Karantina di Pos Lintas Batas Negara Entikong menemukan ratusan kilogram beras dan minyak goreng di jalur tikus perbatasan RI-Malaysia.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

26 hari lalu

Terpopuler: H-4 Lebaran Penumpang di 20 Bandara AP II Melonjak 15 Persen, Kronologi Indofarma Terpukul Melandainya Covid-19

AP II mencatat jumlah penumpang pesawat angkutan Lebaran 2024 di 20 bandara yang dikelola perusahaan meningkat sekitar 15 persen.

Baca Selengkapnya

Dicecar MK, Airlangga Bantah Bansos Picu Kenaikan Harga Beras

29 hari lalu

Dicecar MK, Airlangga Bantah Bansos Picu Kenaikan Harga Beras

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto membantah bahwa penyaluran Bansos menjelang Pilpres sebabkan kenaikan harga beras.

Baca Selengkapnya

Jokowi Ikut Salurkan Bansos Beras di Jambi, Pastikan Penyalurannya Dilanjutkan Sampai Juni

30 hari lalu

Jokowi Ikut Salurkan Bansos Beras di Jambi, Pastikan Penyalurannya Dilanjutkan Sampai Juni

Presiden Joko Widodo alias Jokowi ikut menyalurkan bantuan pangan atau bansos beras di Jambi hari ini. Jokowi mengklaim bantuan ini menjadi salah satu program pemerintah untuk menjaga daya beli masyarakat dan menekan inflasi, utamanya inflasi beras.

Baca Selengkapnya

Husni Tanggapi Masalah Pendistribusian Pupuk

31 hari lalu

Husni Tanggapi Masalah Pendistribusian Pupuk

Anggota Komisi VI DPR RI, M. Husni, merasa miris akan permasalahan pupuk subsidi, terutama persoalan pendistribusian yang berulang setiap tahun.

Baca Selengkapnya

Bos Bulog Pastikan Stok Beras Aman Menjelang Lebaran: Seluruh Retail Diisi, Pasar Tradisional, Gudang..

31 hari lalu

Bos Bulog Pastikan Stok Beras Aman Menjelang Lebaran: Seluruh Retail Diisi, Pasar Tradisional, Gudang..

Dirut Perum Bulog Bayu Krisnamurthi memastikan pasokan dan stok beras di berbagai daerah akan terjaga menjelang hari Lebaran 2024.

Baca Selengkapnya