TEMPO.CO, Jakarta – Ketua Satuan Tugas Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) Budi Gunadi Sadikin mengatakan sebanyak 11,65 juta pekerja dengan upah di bawah Rp 5 juta telah menerima subsidi gaji dari pemerintah per akhir September 2020.

“Pemberian subsidi akan terus berjalan sampai akhir tahun,” ujar Budi Gunadi dalam konferensi virtual, Rabu, 30 September 2020.

Adapun total realisasi anggaran yang terserap dari pemberian insentif itu tercatat sebesar Rp 14 triliun. Angka ini setara dengan 36,9 persen dari total alokasi dana, yakni Rp 37,9 triliun.

Pemerintah menargetkan subsidi gaji diterima oleh 15,7 juta pekerja. Pekerja yang berhak mendapatkan stimulus tersebut ialah mereka yang bekerja di perusahaan swasta, memiliki gaji di bawah Rp 5 juta per bulan, dan terdaftar sebagai peserta BP Jamsostek atau BPJS Ketenagakerjaan serta memiliki rekening.

Pada pertengahan September lalu, BP Jamsostek mengkonfirmasi telah mengumpulkan 14,2 juta nomor rekening untuk calon penerima BSU. Dari jumlah itu, total nomor rekening yang sudah tervalidasi sebesar 11,3 juta. Sedangkan total data yang telah diserahkan kepada Kementerian Ketenagakerjaan sebesar 3 juta.

<!--more-->

Selain subsidi gaji, pemerintah telah merealisasikan bantuan program keluarga harapan yang serapannya telah mencapai 97,1 persen dari total anggaran Rp 37,4 triliun. Bantuan ini diberikan kepada 10 juta keluarga atau 40 juta penduduk di desil terbawah.

Bantuan lain ialah kartu sembako yang telah teralisasi 73,2 persen dari total pagu anggaran Rp 43,6 triliun. Bantuan ini diterima oleh 20 juta keluarga. Selanjutnya, Budi Gunadi mencatat realisasi bantuan sosial Jabodetabel dan non-Jabodetabek mencapai 74,6 persen dari total pagu anggaran Rp 39,2 triliun. Subsidi ini menyasara 10,9 juta keluarga.

Pemerintah juga telah menyalurkan penempatan dana di Bank-bank Himbara atau Himpunan Bank Negara untuk memberikan kredit usaha kepada UMKM. Per akhir September, total penempatan dana itu mencapai 74,51 persen dari pagu anggaran total Rp 149,8 triliun. Bantuan ini menjangkau 1,92 juta UMKM.

Lebih lanjut, Budi Gunadi mengungkapkan pemerintah telah menyalurkan banpres produktif kepada 9,1 juta pelaku UMKM. Saat ini, bantuan itu terserap 72,4 persen dari total anggaran Rp 22 triliun.

Adapun bantuan subsidi bunga kepada 7,8 juta UMKM baru terserap 8,41 persen dari total pinjaman yang dianggarkan sebesar Rp 324 triliun. Terakhir, program padat karta kementerian dan lembaga terserap sebesar 69,3 persen dari pagu anggaran Rp 18,4 triliun. Bantuan ini diberikan kepada lebih dari 3 juta pekerja.

Baca juga: Jokowi Sebut 9 Juta Orang Sudah Terima Subsidi Gaji

FRANCISCA CHRISTY ROSANA