TEMPO.CO, Jakarta - Co-CEO Gojek, Andre Soelistyo mengatakan dalam empat bulan terakhir, lebih dari 120 ribu usaha mikro kecil dan menengah atau UMKM mendaftar di ekosistem Gojek.

"Gojek terus menghadirkan solusi terinovatif membantu para pengusaha kecil dan mikro di masa sulit ini," kata Andre dalam konferensi pers secara virtual, Senin, 10 Agustus 2020.

Dia mengatakan sebelum pandemi Covid-19 terjadi, Gojek memiliki lebih dari 500 ribu rekan usaha, di mana 95 persen di antaranya adalah UMKM.

Dia juga mengatakan, di masa pandemi banyak melahirkan entrepreneur baru. Dia yakin dengan banyak UMKM baru akan berdampak sosial positif, dengan memanfaatkan teknologi di Gojek.

Adapun dalam menyambut peringatan hari Nasional UMKM Indonesia pada 12 Agustus 2020, hari ini Gojek, meluncurkan inisiatif #MelajuBersamaGojek sebagai solusi inklusif dan komprehensif (hulu ke hilir) bagi UMKM untuk go-digital.

<!--more-->

Inisiatif #MelajuBersamaGojek merupakan keseluruhan upaya dan teknologi dalam ekosistem Gojek yang membantu UMKM lebih mudah menerapkan digitalisasi. Seperti pada setiap langkah operasional bisnis sehari-hari, mulai dari pemasaran, pemesanan (pemrosesan order), pembayaran, pengiriman, hingga administrasi.

"Ragam solusi tersebut dapat langsung digunakan oleh semua tipe UMKM, dari yang berskala mikro hingga besar," ujarnya.

Andre mengatakan saat ini adalah masa-masa sulit bagi jutaan UMKM yang merupakan tulang punggung perekonomian Indonesia. Sejak awal, mendorong pertumbuhan UMKM adalah DNA Gojek, dan di periode penuh tantangan ini, kata dia, Gojek membantu UMKM mempertahankan bisnis sekaligus mengembangkan skala usahanya.

“Kami menerapkan prinsip gotong royong dalam membantu UMKM, yakni bekerja sama dengan banyak pihak khususnya pemerintah dan institusi lainnya yang memiliki misi serupa untuk mendorong UMKM naik kelas," ujar dia.

Lewat inisiatif inklusif dari hulu ke hilir pada #MelajuBersamaGojek, dia berharap dapat mempercepat transformasi UMKM dari bisnis tradisional menjadi usaha digital sehingga UMKM dapat terus berkontribusi positif untuk ekonomi Indonesia.

HENDARTYO HANGGI