Harga Emas Melonjak di Tengah Pandemi, Kawasan Toko Emas Ini Malah Sepi
Reporter
Tempo.co
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Sabtu, 1 Agustus 2020 18:46 WIB
Berbeda dengan dua pendapat sebelumnya, Sagita Putra malah memanfaatkan momentum lonjakan harga emas untuk menjual logam mulianya yang berkadar 70 persen. Terlebih kondisi keuangan menurun drastis akibat pandemi, dia tak ragu menjual logam mulia tersebut demi memenuhi kebutuhan keluarga. “Entar kalau ada rezeki bisa beli lagi lah,” katanya.
Karyawan swasta berusia 28 tahun ini mengaku telah menyimpan emas sejak 2018 silam.
Setelah mengetahui informasi harga emas belakangan naik, dia menjual komoditas tersebut dengan ukuran 5 gram ke salah satu toko logam mulia dan setelah nego bisa membawa pulang sekitar Rp 2,1 juta.
Sebelumnya, Direktur Pemasaran dan Pengembangan Produk PT Pegadaian (Persero) Harianto Widodo, menyebutkan kenaikan harga emas turut berdampak pada bisnis perseroan. Dia mengatakan, kebanyakan masyarakat saat ini menjual kepemilikan emas.
Namun banyak juga yang melakukan wait and see guna mendapatkan harga emas yang terbaik. "Tapi kalau udah ketinggian masyarakat berhenti berinvestasi karena (emas) dianggap terlalu mahal," kata dia saat paparan virtual Pegadaian, Rabu, 29 Juli 2020.
Adapun, harga emas cetakan Antam di Pegadaian ukuran 1 gram hari ini mencapai Rp 1.028.000 per gram. Angka ini naik Rp 12.000 pada perdagangan sebelumnya, senilai Rp 1.016.000.
MUHAMMAD BAQIR | EKO WAHYUDI