Kenaikan Harga Gula Bakal Perberat Inflasi Maret 2020
Reporter
Bisnis.com
Editor
Rr. Ariyani Yakti Widyastuti
Rabu, 1 April 2020 07:58 WIB
TEMPO.CO, Jakarta - Kepala Ekonom Bank Mandiri Andry Asmoro memprediksi laju inflasi sepanjang bulan Maret 2020 bakal sangat terpengaruh oleh kenaikan harga makanan, khususnya barang impor. Hal ini juga terimbas oleh penyebaran virus Corona yang meningkatkan risiko inflasi makanan, khususnya yang merupakan barang impor.
Dalam hitungannya, inflasi pada Maret 2020 disebabkan oleh kenaikan harga emas, telur ayam, dan gula. "Indonesia adalah importir gula karena sekitar 77 persen dari permintaan domestik dipenuhi dari pasokan impor," kata Andry dalam laporannya, Selasa, 31 Maret 2020.
Secara umum Andry memperkirakan inflasi atau indeks harga konsumen (IHK) pada Maret 2020 mencapai 0,15 persen (month to month/ mtm) atau naik dibandingkan inflasi Februari 2020 sebesar 0,28 (mtm). Angka ini sama dengan 3,02 persen (year on year/ yoy) atau naik dari Februari 2020 2,98 persen (yoy).