IHSG Hari Ini Diprediksi Melanjutkan Koreksi

Kamis, 12 Maret 2020 08:30 WIB

Suasana pergerakan saham di layar Bursa Efek Indonesia, Jakarta, 9 Maret 2018. Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) tergelincir ke zona merah pada akhir sesi pertama perdagangan Jumat ini. RTI mencatat, indeks acuan saham domestik turun 30,17 poin atau setara 0,47% ke level 6.412,86.TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Tren pelemahan nilai Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) diperkirakan berlanjut hari ini. Associate Direktor of Research and Investment Pilarmas Sekuritas Maximilianus Nico Demus memperkirakan IHSG bakal diperdagangkan pada rentang level 5.089 - 5.241.

"Kami melihat saat ini IHSG memiliki peluang bergerak melemah," ujarnya dalam laporan harian pada Kamis12 Maret 2020.

Pada perdagangan hari kemarin Rabu 11 Maret 2020, IHSG ditutup melemah 66 poin atau 1,28 persen menjadi 5.154. Sektor properti, infrastruktur, agrikultur, pertambangan, industri dasar, perdagangan, keuangan, aneka industri bergerak merosot. Selain itu, investor asing membukukan pembelian bersih sebesar Rp172,1 milyar.

Ia mengatakan, salah satu sentimen yang akan mendorong tren ini adalah pernyataan WHO terkait wabah virus corona. Mereka resmi menyatakan wabah ini sebagai pandemi dan mendesak pemerintah untuk meningkatkan upaya mengurangi laju penyebaran karena jumlah kasus sudah terjadi di seluruh dunia dan mencapai 120.000 dan kematian yang melebihi 4.300 jiwa.

Saat ini infeksi telah menyebar di Benua Eropa dan Amerika. WHO mengatakan semua negara masih dalam mengubah arah dari pandemi yang terjadi saat ini.

Advertising
Advertising

Virus corona merupakan pandemi pertama sejak 2009 lalu, ketika virus influenza menyebar keseluruh dunia dan menginfeksi jutaan orang. Kepala Program Darurat WHO mengatakan negara di kawasan Eropa Barat harus melihat dan membuat program untuk mengontrol virus corona.

Di sisi lain Presiden Bank Sentral Eropa Christine Lagarde mengatakan saat ini Eropa berisiko menghadapi goncangan ekonomi terbesar yang mulai mengarah pada krisis keuangan global.

Di Indonesia, Bank Indonesia kembali melakukan kalkulasi pertumbuhan ekonomi tahun 2020 setelah virus corona semakin merebak dan masuk ke negara-negara maju. Gubernur BI Perry Warjiyo mengatakan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini berpotensi lebih rendah.

Sebelumnya, BI memprediksi perekonomian Indonesia dapat mencapai 5,1 persen. Hal tersebut terlihatdari pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal IV-2019 yang masih mencapai 4,97 persen meski terpapar dampak perang dagang antara Amerika Serikat dan China.

Berita terkait

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

2 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Mayoritas Bursa Kawasan Asia

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis sore, ditutup turun mengikuti pelemahan mayoritas bursa saham kawasan Asia.

Baca Selengkapnya

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

3 hari lalu

IHSG Sesi I Menguat 0,8 Persen ke Level 7.168,5

IHSG sesi I ditutup menguat 0,81 persen ke level 7.168,5. Nilai transaksi mencapai Rp 6,6 triliun.

Baca Selengkapnya

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

5 hari lalu

Terkini Bisnis: Putusan MK Pengaruhi IHSG, Bandara Sam Ratulangi Mulai Dibuka

Pembacaan putusan sengketa Pilpres di MK memengaruhi IHSG. Perdagangan ditutup melemah 7.073,82.

Baca Selengkapnya

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

5 hari lalu

IHSG Melemah Investor Tunggu Perkembangan Sengketa Pilpres, Rupiah Menguat

IHSG ditutup melemah seiring pelaku pasar masih bersikap 'wait and see' terhadap hasil sidang sengketa Pilpres 2024.

Baca Selengkapnya

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

5 hari lalu

Pembacaan Putusan MK Pengaruhi IHSG, Perdagangan Ditutup Melemah 7.073,82

Putusan MK terkait sengketa Pilpres diprediksi akan mempengaruhi IHSG. Perdagangan hari ini ditutup 7.073,82 atau melemah 13,50 basis poin.

Baca Selengkapnya

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

6 hari lalu

Hari Ini IHSG Diperkirakan Menguat, Saham Apa Saja yang Potensial Dilirik?

Analis PT Reliance Sekuritas Indonesia Reza Priyambada memperkirakan IHSG pada awal pekan ini menguat bila dibandingkan pekan lalu. Apa syaratnya?

Baca Selengkapnya

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

9 hari lalu

SimInvest: Konflik Timur Tengah Tak Berpengaruh Langsung terhadap Bursa Saham Indonesia

SimInvest memprediksi dampak konflik timur Tengah tak begitu berpengaruh langsung terhadap bursa saham Indonesia.

Baca Selengkapnya

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

11 hari lalu

Terkini: Strategi Sri Mulyani Antisipasi Dampak Ekonomi Serangan Iran ke Israel, Rupiah dan IHSG Melemah Dampak Geopolitik Timur Tengah

Ketegangan situasi geopolitik Timur Tengah dapat berdampak kepada Indonesia di berbagai indikator ekonomi.

Baca Selengkapnya

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

11 hari lalu

IHSG Ditutup Melemah Ikuti Bursa Asia, Dampak Meningkatnya Ancaman Geopolitik Timur Tengah

IHSG Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa sore ditutup turun mengikuti pelemahan bursa saham kawasan Asia dan global.

Baca Selengkapnya

Setelah Anjlok Kemarin, IHSG Kini Menguat di Level 7,226,9

23 hari lalu

Setelah Anjlok Kemarin, IHSG Kini Menguat di Level 7,226,9

Setelah turun dalam kemarin, Indeks Harga Saham Gabungan atau IHSG berhasil menguat di sesi pertama hari ini. IHSG menutup sesi di level 7,226,9 atau naik 0.83 persen.

Baca Selengkapnya