Banjir, 8 Penerbangan dari Bandara Juanda ke Halim Terganggu

Rabu, 1 Januari 2020 12:25 WIB

Direktur Navigasi Penerbangan Ditjen Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Asri Santosa meninjau genangan air setinggi 30 sentimeter di landasan pacu Bandara Halim Perdanakusuma, Rabu, 1 Januari 2020. Istimewa

TEMPO.CO, Jakarta - PT Angkasa Pura I (Persero) mencatat, delapan penerbangan rute keberangkatan Bandara Internasional Juanda, Surabaya, menuju Bandara Halim Perdanakusuma, Jakarta, terganggu akibat banjir hari ini. Pesawat dilaporkan tidak bisa mendarat di Bandara Halim Perdanakusuma lantaran landasan pacu di bandara itu tergenang air hingga 30 sentimeter.

“Dari delapan penerbangan itu, empat di antaranya dilayani maskapai Batik Air dan empat lainnya oleh Citilink Indonesia,” ujar Corporate Secretary Angkasa Pura I Handy Heryudhitiawan kepada Tempo, Rabu, 1 Januari 2020.

Adapun jadwal pesawat Batik Air yang terganggu ialah penerbangan dengan nomor registrasi ID 7512 SUB - HLM keberangkatan pukul 11.50 WIB dan ID 7502 SUB - HLM keberangkatan pukul 15.05 WIB. Kemudian, keberangkatan dengan nomorpenerbangan ID 7516 SUB - HLM pukul 18.45 WIB serta ID 7518 SUB - HLM pukul 20.00 WIB.

Sedangkan jadwal pesawat Citilink yang terganggu ialah penerbangan teregistrasi QG 173 SUB – HLM keberangkatan pukul 13.50 WIB, QG 175 SUB - HLM pukul 15.00 WIB, QG 177 SUB - HLM pukul 18.20 WIB, dan QG 179 SUB – HLM pukul 19.40 WIB. Lantaran mengantisipasi dampak gangguan penerbangan, Handy memastikan pihak pengelola bandara telah melakukan mitigasi.

Misalnya, petugas akan melakukan pengawasan di area ruang tunggu di yang ada jadwal penerbangan Juanda-Halim. Kedua, pihak bandara sudah berkoordinasi dengan operator dan maskapai terhadap jumlah penumpang yang mungkin terdampak. Angkasa Pura I juga meningkatkan pengamanan di area check in.

Advertising
Advertising

Kementerian Perhubungan sebelumnya telah memastikan aktivitas penerbangan di Bandara Halim Perdanakusuma dialihkan sementara ke Bandara Internasional-Soekarno-Hatta pada Rabu, 1 Januari 2020. Kebijakan pengalihan ini dilakukan menyusul lumpuhnya landasan pacu Bandara Halim Perdanakusuma akibat hujan deras yang menibulkan genangan air.

“Untuk alasan keamanan dan keselamatan, aktivitas penerbangan di Bandara Halim Perdana Kusuma ditutup hingga waktu yang belum ditentukan,” ujar Direktur Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan Polana Banguningsih Pramesti dalam keterangannya, Rabu siang.

Pengalihan aktivitas penerbangan diberlakukan untuk perjalanan keberangkatan dan kedatangan. Adapun pengalihan telah dilakukan sejak pukul 06.20 WIB mengacu penerbitan Notam Nomor A0002/20 yang menyatakan telah terjadi genangan air di landasan pacu.

Adapun ketinggian air yang menggenangi landasan pacu bandara tersebut terpantau mencapai 30 sentimeter. Sedangkan panjang lintasan yang terimbas banjir mencapai 500 meter.

Selain menggenangi landasan pacu, air membanjiri area luar terminal. Kondisi ini membuat penumpang sulit menjangkau bandara. Polana memastikan pihaknya terus memantau situasi bandara dan akan mengambil langkah-langkah tepat sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

Berita terkait

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

38 menit lalu

Banjir dan Longsor di Kabupaten Luwu Menewaskan 14 Warga

Kabupaten Luwu turut dilanda banjir dan longsor akibat hujan sejak Jumat dinihari, 3 Mei 2024. BNPB melaporkan 14 warga lokal meninggal dunia.

Baca Selengkapnya

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

1 jam lalu

33 Desa di Wajo Sulawesi Selatan Terendam Banjir, Listrik Padam di Tengah Evakuasi

Banjir merendam 33 desa di Kabupaten Wajo, Sulawesi Selatan pada Jumat, 3 Mei 2024, pukul 03.03 WITA.

Baca Selengkapnya

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

4 jam lalu

Banjir Rendam Selatan Brasil, 39 Orang Tewas dan 68 Lainnya Hilang

Sebanyak 39 orang tewas dan 68 lainnya belum ditemukan akibat hujan lebat dan banjir yang melanda Rio Grande do Sul, Brasil.

Baca Selengkapnya

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

1 hari lalu

Wali Kota Depok Bicara Pembebasan Lahan Warga Terdampak Banjir Kali Pesanggrahan

Bila anggaran mencukupi, Pemkot Depok akan melakukan pembebasan lahan warga terdampak banjir menggunakan anggaran belanja tambahan (ABT).

Baca Selengkapnya

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

1 hari lalu

Banjir Rob Pesisir Semarang 3 Hari Terakhir, Tanggul Satu Meter Tak Ada Artinya

Banjir karena rob merendam sejumlah titik di pesisir Kota Semarang, Jawa Tengah, sepanjang tiga hari terakhir.

Baca Selengkapnya

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

2 hari lalu

Banjir Bandang dan Tanah Longsor di Kenya Menewaskan 181 Orang

Banjir bandang ini telah berdampak pada negara tetangga Kenya yakni Burundi dan Tanzania

Baca Selengkapnya

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

7 hari lalu

Top 3 Tekno Berita Hari Ini: Peringatan Waspada Banjir Jateng, 3 Sesar Aktif di Sekitar IKN, Redmi Pad SE

Topik tentang BMKG mengimbau warga Jawa Tengah waspada potensi banjir dan tanah longsor menjadi berita terpopuler Top 3 Tekno Berita Hari Ini.

Baca Selengkapnya

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

7 hari lalu

Tanggapan Walhi Jatim Terhadap Banjir di Kota Surabaya Sepanjang 2024

Pada 2024, Kota Surabaya menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang merasakan langsung dampak banjir. Walhi Jatim beri tanggapan.

Baca Selengkapnya

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

8 hari lalu

BMKG Imbau Masyarakat Jawa Tengah Waspadai Banjir Meski Jelang Kemarau

BMKG imbau masyarakat Jawa Tengah mewaspadai potensi banjir dan longsor. Jawa Tengah diperkirakan mulai masuk kemarau bulan April ini.

Baca Selengkapnya

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

9 hari lalu

Ratusan Rumah di Luwu Sulawesi Selatan Terendam Banjir setelah Hujan 10 Jam

Kendati mulai surut, BNPB mengantisipai banjir susulan.

Baca Selengkapnya