Pasokan Pangan Diklaim Aman, Kementan: Tidak Ada Keributan

Selasa, 31 Desember 2019 19:39 WIB

Pedagang menata tumpukan cabai di Pasar Senen, Jakarta, Senin, 8 Juli 2019. Harga cabai rawit kembali meroket di pasar tradisional di Jakarta. Bila sebelumnya harga cabai masih di kisaran Rp 40 ribu, sekarang sudah menembus Rp 70 ribu per kilogram. TEMPO/Tony Hartawan

TEMPO.CO, Jakarta - Kementerian Pertanian mengklaim pasokan pangan menjelang akhir tahun 2019 tetap aman. Kepala Badan Ketahanan Pangan (BKP), Kementerian Pertanian, Agung Hendriadi mengatakan sampai saat ini juga tidak ada gejolak pasokan, maupun harga pangan di Indonesia.

“Alhamdulillah tidak ada keributan, tidak ada orang antre membeli makanan,” kata Agung dalam acara di Toko Tani Indonesia Center (TTIC), Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa, 31 Desember 2019.

Menurut Agung, kekurangan pasokan memang sempat terjadi di daerah Wamena dan Boven Digoel, Papua. Namun saat ini, masalah tersebut sudah berhasil diatasi. “Jadi secara umum di seluruh Indonesia, pasokan sudah merata,” kata dia.

Advertising
Advertising

Meski demikian, fluktuasi harga pangan tetap terjadi, salah satunya di DKI Jakarta. Dari catatan BKP, sejumlah komoditas pangan mengalami kenaikan di akhir tahun 2019 ini. Tapi sebagian lain justru turun.

Sejumlah komoditas yang mengalami kenaikan harga yaitu bawang merah Rp 10 ribu, cabe merah keriting Rp 10 ribu, cabai rawit merah Rp 6 ribu, telur ayam ras Rp 1.800 hingga bawang putih kating Rp 2.600. Sementara harga sejumlah komoditas lain justru turun tipis. Di antaranya yaitu beras medium Rp 200.

Kepala Pusat Distribusi dan Cadangan Pangan, BKP, Risfaheri, juga mengatakan stabilisasi harga pangan ini akan terus diupayakan dengan adanya toko tani milik Kementan. Saat ini, ada dia, sudah ada 32 toko tani yang tersebar di setiap provinsi. “Di toko tani ini juga dipastikan bahwa harga yang diterima konsumen, di bawah harga pasar,” kata dia.

Berita terkait

Mentan Bangun Klaster Pertanian Modern

7 jam lalu

Mentan Bangun Klaster Pertanian Modern

Menteri Pertanian (Mentan), Andi Amran Sulaiman, akan membangun klaster pertanian modern seluas 10.000 hektare di Kabupaten Bandung.

Baca Selengkapnya

Mentan Amran: Pompanisasi Perkuat Perekonomian Desa

11 jam lalu

Mentan Amran: Pompanisasi Perkuat Perekonomian Desa

Pemasangan pompa wajib dilakukan agar petani bisa melakukan produksi hingga 3 kali dalam setahun

Baca Selengkapnya

Mentan Ajak Semua Pihak Awasi Pengecer dan Distributor Pupuk Nakal

11 jam lalu

Mentan Ajak Semua Pihak Awasi Pengecer dan Distributor Pupuk Nakal

Semua pihak diminta berkontribusi pada merah putih di sektor pangan, termasuk para wartawan

Baca Selengkapnya

Idul Adha Kian Dekat, Cek Kisaran Harga Sapi Kurban 2024

14 jam lalu

Idul Adha Kian Dekat, Cek Kisaran Harga Sapi Kurban 2024

Mendekati hari raya Idul Adha, tak ada salahnya mengecek data SIMPONI Ternak Kementan soal harga komoditas ternak sapi per kilogram berat hidup.

Baca Selengkapnya

Sidang Syahrul Yasin Limpo, Eks Anak Buah Dicecar Soal Uang Tip ke Paspampres

1 hari lalu

Sidang Syahrul Yasin Limpo, Eks Anak Buah Dicecar Soal Uang Tip ke Paspampres

JPU KPK mendakwa Syahrul Yasin Limpo dan komplotannya menerima uang dari pungutan di Kementan mencapai Rp 44,5 miliar.

Baca Selengkapnya

Saksi Ungkap Syahrul Yasin Limpo Bayar Lukisan Sujiwo Tejo Seharga Rp 200 Juta Pakai Uang Vendor Kementan

1 hari lalu

Saksi Ungkap Syahrul Yasin Limpo Bayar Lukisan Sujiwo Tejo Seharga Rp 200 Juta Pakai Uang Vendor Kementan

Saksi menyatakan diminta mengirim Rp 200 juta saat itu juga untuk pembayaran lukisan dari budayawan Sujiwo Tejo yang dibeli oleh Syahrul Yasin Limpo.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Seret Alexander Marwata, Yudi Purnomo: Harus Didalami

2 hari lalu

Nurul Ghufron Seret Alexander Marwata, Yudi Purnomo: Harus Didalami

Yudi Purnomo menilai sidang etik terhadap Nurul Ghufron bisa membuka fakta baru soal apakah Alexander Marwata terlibat atau tidak.

Baca Selengkapnya

Sidang Etik Nurul Ghufron 14 Mei, Dewas KPK Pastikan Tak Akan Ditunda Lagi

2 hari lalu

Sidang Etik Nurul Ghufron 14 Mei, Dewas KPK Pastikan Tak Akan Ditunda Lagi

Dewas KPK memastikan tak akan menunda lagi sidang etik terhadap Nurul Ghufron.

Baca Selengkapnya

Nurul Ghufron Permasalahkan Masa Daluwarsa Kasusnya, Eks Penyidik KPK: Akal-akalan

3 hari lalu

Nurul Ghufron Permasalahkan Masa Daluwarsa Kasusnya, Eks Penyidik KPK: Akal-akalan

Eks penyidik KPK, Yudi Purnomo Harahap, menilai Nurul Ghufron seharusnya berani hadir di sidang etik Dewas KPK jika merasa tak bersalah

Baca Selengkapnya

Alexander Marwata Benarkan Pernyataan Nurul Ghufron Soal Diskusi Mutasi ASN di Kementan

3 hari lalu

Alexander Marwata Benarkan Pernyataan Nurul Ghufron Soal Diskusi Mutasi ASN di Kementan

Alexander Marwata mengaku membantu Nurul Ghufron untuk mencarikan nomor telepon pejabat Kementan.

Baca Selengkapnya