TEMPO.CO, Jakarta - Menjelang Tahun Baru 2020, sejumlah komoditas pangan di DKI Jakarta mengalami kenaikan. Kenaikan tertinggi terjadi pada komoditas bawang merah, dari rata-rata Rp 34.124 per kilogram (kg) pada pekan pertama Desember 2019, naik sekitar Rp 10 ribu menjadi Rp 44.790 per kg pada minggu keempat.
“Jadi naik 9,58 persen,” kata Kepala Pusat Distribusi dan Cadangan Pangan, Badan Ketahanan Pangan (BKP) Kementerian Pertahanan, Risfaheri, dalam acara Refleksi Stabilitas Pasokan dan Harga Pangan di Toko Tani Indonesia Center (TTIC), Pasar Minggu, Jakarta Selatan, Selasa, 31 Desember 2019.
Menurut Risfaheri, kenaikan terjadi karena pasokan bawang merah ke Jakarta sedikit berkurang. Terlebih, dua bulan lalu harga bawang merah juga sempat jatuh hingga Rp 20 ribu per kg. Sehingga saat ini, kembali terjadi penyesuaian harga. “Tapi harga ini masih di batas normal,” kata dia.
Kepala BKP Agung Hendriadi membenarkan ada kenaikan harga bawang merah. Harga normalnya yaitu Rp 32 ribu per kilo. Tapi harga yang saat ini di pasaran, kata dia, juga masih sesuai dengan ketentuan yang ada di Kementerian Perdagangan.
Komoditas kedua yang mengalami kenaikan yaitu cabe merah keriting dan cabe rawit merah. Masing-masing mengalami kenaikan 7,73 persen dan 4,474 persen.
Harga cabe merah keriting di Jakarta saat ini rata-rata yaitu sekitar Rp 45.381 per kg, dari sebelumnya Rp 36.503 pada minggu pertama Desember 2019. Sementara harga cabe rawit merah saat ini Rp 48.340 per kg, dari semula Rp 42.078 per kg.
