Luhut Pandjaitan: Kapal Asing Sitaan Bisa Digunakan Siswa Vokasi

Reporter

Eko Wahyudi

Senin, 9 Desember 2019 14:43 WIB

Luhut Binsar Pandjaitan tiba di Kompleks Istana Kepresidenan jelang pengumuman resmi menteri Kabinet Jokowi Jilid II, Jakarta, 23 Oktober 2019. TEMPO/Ahmad Faiz

TEMPO.CO, Jakarta - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Pandjaitan mengatakan kapal asing pencuri ikan yang ditangkap akan digunakan sebagai sarana pendidikan. Karena itu, dia menganggap hematnya, tidak perlu ada penenggelaman kapal lagi, dan para siswa pendidikan perkapalan bisa gunakan armada tersebut.

"Makanya tolong kapal-kapal yang sudah ditangkap jangan ditenggelamin semua lah, sebaiknya dipakai untuk gini-gini (pendidikan)," ujarnya di Hotel Sultan, Jakarta, Senin 9 Desember 2019.

Luhut mengungkapkan, kapal asing sitaan itu bisa digunakan siswa vokasi untuk meningkatkan kemampuannya dalam berlayar. Sehingga ia meminta kepada Indonesian National Shipowners Association (INSA) agar bisa menampung lulusan sekolah vokasi tersebut.

"Sehingga anak-anak kita bisa lebih canggih, dan INSA saya minta untuk berperan dan juga membantu supaya menerima crew-crew dari pendidikan kita yang betul-betul siap pakai," ujarnya.

Luhut juga telah meminta kepada Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi untuk segera mengkaji kurikulum pendidikan siswa pelayaran. "Jadi soal kurikulum menurut hemat saya tadi saya bicara dengan pak budi nanti kita akan bersama-sama memperbaiki," ungkap dia.

Sebelumnya, Menteri Kelautan dan Perikanan Edhy Prabowo mengatakan bahwa penenggelaman asing ilegal bukan menjadi prioritasnya. Sehingga ia berencana untuk menghibahkan kapal asing sitaan tersebut kepada kampus yang meminta untuk pelatihan, instansi pendidikan terkait, hingga masyarakat pesisir dan koperasi.

"Begitu kita serahkan kita harus cek sebulan dua bulan ke depan dia menghasilkan enggak. Jangan-jangan mangkrak lagi atau malah dijual," ujar Edhy di Kantor Kementerian Koordinator Maritim dan Investasi, Jakarta, Selasa, 19 November 2019.

Kebijakan penenggelaman kapal sebelumnya sangat populer dan bahkan menjadi program andalan Menteri Kelautan dan Perikanan periode 2014-2019, Susi Pudjiastuti. Namun, ketika namanya kerap dilekatkan dengan aksi penenggelaman kapal, Susi mengatakan bahwa penenggelaman kapal adalah keputusan pengadilan yang berdasarkan Undang-undang dan bukan kebijakannya semata.

"Saya heran kata-kata penenggelaman ini seolah menjadi kutukan bagi saya akhirnya. Padahal ini adalah sesuatu yang sangat bagus yang menyelesaikan masalah besar," kata Susi Pudjiastuti dalam diskusi di Balai Sarwono, Jakarta, Rabu, 27 November 2019.

EKO WAHYUDI l CAESAR AKBAR

Berita terkait

KKP Tangkap Kapal Asing Vietnam di Laut Natuna, Nakhoda: Ikan di RI Masih Banyak

1 hari lalu

KKP Tangkap Kapal Asing Vietnam di Laut Natuna, Nakhoda: Ikan di RI Masih Banyak

Kapal asing Vietnam ditangkap di Laut Natuna. Mengeruk ikan-ikan kecil untuk produksi saus kecap ikan.

Baca Selengkapnya

KKP Buru Kapal Cina Ilegal yang Melakukan Penangkapan Ikan di Perairan Indonesia

19 hari lalu

KKP Buru Kapal Cina Ilegal yang Melakukan Penangkapan Ikan di Perairan Indonesia

KKP menduga kapal Cina ilegal itu masih berada di perairan sekitar Laut Aru.

Baca Selengkapnya

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

42 hari lalu

Terpopuler: Sri Mulyani Tanggapi Ramai Barang Bawaan ke Luar Negeri, THR Jokowi dan Ma'ruf Amin

Berita terpopuler bisnis pada Senin, 25 Maret 2024, dimulai dari respons Sri Mulyani Indrawati soal ramai pembahasan barang bawaan ke luar negeri.

Baca Selengkapnya

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

42 hari lalu

Terkini: Nilai THR Jokowi dan Ma'ruf Amin, Kisah Sri Mulyani Dirayu Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia

Berita terkini: Berapa nilai THR yang diterima Jokowi dan Ma'ruf Amin? Kisah Sri Mulyani saat dirayu Susi Pudjiastuti untuk pulang ke Indonesia.

Baca Selengkapnya

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

42 hari lalu

Cerita Sri Mulyani Dibujuk Susi Pudjiastuti Pulang ke Indonesia Menjadi Menkeu

Sri Mulyani bercerita pertemuan dia dengan Susi Pudjiastuti yang membujuknya pulang ke Indonesia menjadi Menteri Keuangan.

Baca Selengkapnya

TNI AL Gagalkan Aksi Perompak di Atas Kapal Asing di Selat Malaka

2 Maret 2024

TNI AL Gagalkan Aksi Perompak di Atas Kapal Asing di Selat Malaka

Prajurit TNI AL berhasil menggagalkan aksi perompak hendak mencuri di atas kapal niaga berbendera Bahamas MV African Halcyon di Selat Malaka.

Baca Selengkapnya

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

18 Februari 2024

Terkini: Wanti-wanti Susi Pudjiastuti soal Makan Siang Gratis Prabowo, Investor Pertanyakan Kelanjutan IKN

Berita terkini bisnis pada siang ini dimulai dari Susi Pudjiastuti yang mengingatkan soal program makan siang gratis Prabowo-Gibran.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

18 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Setuju Subsidi BBM Dialihkan untuk Makan Siang Gratis: Asalkan Anggarannya Tidak Disunat

Melalui kicauannya di media sosial X, Susi Pudjiastuti mengaku lebih setuju subsidi BBM dialihkan untuk makan siang gratis anak-anak di sekolah.

Baca Selengkapnya

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

8 Februari 2024

Susi Pudjiastuti Tolak Keras Rencana Ekspor Benih Lobster: Ini Program Hulurisasi

Mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti menolak keras rencana pemerintah membuka kembali keran ekspor benih lobster atau benur.

Baca Selengkapnya

Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Begini Kondisinya Saat Ini

6 Februari 2024

Setahun Pilot Susi Air Disandera TPNPB-OPM, Begini Kondisinya Saat Ini

TPNPB-OPM menyatakan belum melepaskan pilot Susi Air lantaran pemerintah Indonesia dan pemerintah Selandia Baru belum mau berbicara dengan mereka.

Baca Selengkapnya